a Sudah memenuhi dalam bentuk normal kesatu.
b Sudah tidak ada ketergantungan parsial, dimana seluruh field hanya
tergantung pada sebagian field kunci. 3
Normalisasi Ketiga 3
rd
Normal Form Aturan:
A. Sudah berada dalam bentuk normal kedua
Tidak ada ketergantungan transistif dimana field bukan kunci tergantung pada field bukan kunci lainnya.
2.3.11 Relasi Antar Tabel
Yaitu suatu kardinalitas relasi yang menunjukkan jumlah maksimum entitas yang dapat berelasi dengan entitas yang lain.
Ir Fatansyah, Basis Data, Bandung: Informatika, 2002. Relasi antar tabel diantaranya:
1 Satu ke Satu One To One
Yang berarti setiap entitas pada himpunan entitas A berhubungan dengan paling banyak dengan satu entitas pada himpunan entitas B, dan begitu juga
sebaliknya setiap entitas pada himpunan entitas B berhubungan dengan paling banyak dengan satu entitas pada himpunan entitas A.
2 Satu ke Banyak One To Many
Yang berarti setiap entitas pada himpunan entitas A berhubungan dengan banyak entitas pada himpunan entitas B, dan begitu juga sebaliknya setiap
entitas pada himunan entitas B berhubungan dengan paling banyak dengan satu entitas pada himpunan entitas A.
3 Banyak ke Satu Many To One
Yang berarti setiap entitas pada himpunan entitas A berhubungan dengan paling banyak dengan satu entitas pada himpunan entitas B, tetapi tidak
sebaliknya, dimana setiap entitas pada himpunan entitas A berhubungan dengan paling banyak satu entitas pada himpunan entitas B.
4 Banyak ke Banyak Many To Many
Yang berarti setiap entitas pada himpunan entitas A berhubungan dengan banyak entitas pada himpunan entitas B, dan demikian juga sebaliknya,
dimana setiap entitas pada himpunan entitas B dapat berhubungan dengan banyak entitas pada himpunan entitas A.
Kardinalitas relasi satu ke banyak dan banyak ke satu dapat dianggap sama, karena tinjauan kardinalitas relasi selalu dilihat dari dua sisi dari
himpunan entitas A ke himpunan entitas B dan dari himpunan entitas B ke himpunan entitas A.
Jadi kalau gambaran pada contoh kardinalitas relasi banyak ke satu, dimana himpunan entitas A kita tempatkan disebelah kanan dan himpunan entitas
B kita tempatkan disebelah kiri dan hal-hal ini boleh saja dilakukan maka kardinalitas relasi menjadi satu ke banyak.
2.3.12 Struktur File
Sebuah sistem pengelola basis data DBMS umumnya memiliki sejumlah komponen fungsional modul seperti: