PENGARUH KOMPENSASI DAN LINGKUNGAN KERJA FISIK SERTA STRES KERJA TERHADAP MOTIVASI KERJA KARYAWAN PT.COCA COLA AMATIL INDONESIA MEDAN.

PENGARUH KOMPENSASI DAN LINGKUNGAN KERJA FISIK SERTA
STRES KERJA TERHADAP MOTIVASI KERJA KARYAWAN
PT.COCA COLA AMATIL INDONESIA MEDAN

SKRIPSI
Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan
Memperoleh Gelar Sarjana Ekonomi

Oleh :
Rani Purwandary
NIM. 7121210012

FAKULTAS EKONOMI
UNIVERSITAS NEGERI MEDAN
2016

ABSTRAK
Rani Purwandary, NIM 7121210012. “Pengaruh Kompensasi dan
Lingkungan Kerja Fisik, serta Stres Kerja Terhadap Motivasi Kerja
Karyawan PT.Coca Cola Amatil Indonesia Medan”. Skripsi Jurusan
Manajemen Fakultas Ekonomi Universitas Negeri Medan 2015.

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh kompensasi dan
lingkungan kerja fisik, serta stres kerja terhadap motivasi kerja karyawan pt.coca
cola amatil indonesia medan dengan jumlah populasi 130 orang. Pengambilan
sampel menggunakan teknik Total Sampling dengan jumlah sampel 130 orang.
Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah melalui kuesioner
(angket) yaitu dengan cara menyebarkan kuesioner kepada sampel (responden)
dan mengumpulkannya kembali. Teknik analisis data yang digunakan adalah
Analisis Jalur yang dioperasikan melalui program SPSS versi 23.0 for windows.
Setelah data dianalisis maka diperoleh model analisis jalur pengaruh
kompensasi dan lingkungan kerja fisik, serta stres kerja terhadap motivasi kerja
karyawan pt.coca cola amatil indonesia medan yaitu Kompensasi berpengaruh
terhadap motivasi kerja sebesar 31% lingkungan kerja fisik berpengaruh terhadap
motivasi kerja sebesar 12,9% stres kerja berpengaruh terhadap motivasi kerja
sebesar 27,1% lingkungan kerja fisik berpengaruh terhadap stress kerja sebesar
19,8%.
Dengan koefisien determinan (R Square) sebesar 9,6%. Nilai R Square
menunjukkan bahwa variabel independen yaitu variabel kompensasi dan
lingkungan kerja fisik serta stress kerja mampu menjelaskan variabel dependen
yaitu motivasi kerja sebesar 9,6% dan sisanya sebesar 89,4% dipengaruhi oleh
faktor - faktor lain yang tidak dibahas dalam penelitian ini.

Kata kunci : Kompensasi, Lingkungan Kerja Fisik, Stres Kerja, Motivasi
Kerja

i

ABSTRACT
Rani Purwandary , NIM 7121210012. " Compensation and Environmental
Effects of Physical Work and Work Stress Employee Motivation PT.Coca
Cola Amatil Indonesia Medan " . Thesis Department of Management Faculty
of Economics, University of Medan , 2015.
This study aims to determine the effect of compensation and physical work
environment , as well as job stress on employee motivation pt.coca Cola Amatil
Indonesia terrain with a population of 130 people. Total sampling using sampling
with a sample of 130 people.
Data collection techniques used is through a questionnaire (questionnaire )
that is by distributing questionnaires to sample ( respondents ) and collect them
again . Data analysis technique used is operated through Path Analysis SPSS
version 23.0 for Windows.
After the data is analyzed , the obtained compensation influences path
analysis and physical work environment , as well as job stress on employee

motivation pt.coca Cola Amatil Indonesia terrain that Compensation that affect
motivation for work is 31 % physical work environment can affect motivation for
working at 12.9 % of job stress affect the work motivation of 27.1 % physical
work environment affect the job stress of 19.8 % .
With determinant coefficient ( R Square ) of 9,6 % . Rated R Square shows
that the independent variable is the variable advertising and brand positioning is
able to explain the dependent variable is the purchasing decision of 9,6 % and the
remaining 89,4% is influenced by factors - other factors not discussed in this
study .
Keywords : Compensation, Physical Work Environment, Work Stress, Work
Motivation

ii

KATA PENGANTAR

Segala Puji bagi Allah SWT atas Segala Berkat dan Karunia-Nya sehingga
penulis dapat menyelesaikan penulisan skripsi yang berjudul “Pengaruh
kompensasi dan lingkungan kerja fisik serta stress kerja terhadap motivasi kerja
karyawan PT.Coca Cola Amatil Indonesia Medan”.

Skripsi ini bertujuan untuk memenuhi salah satu syarat memperoleh gelar
Sarjana Ekonomi pada Jurusan Manajemen Fakultas Ekonomi Universitas Negeri
Medan. Penulisan Skripsi ini dilakukan untuk melihat pengaruh kompensasi dan
lingkungan kerja fisik serta stress kerja terhadap motivasi kerja karyawan
PT.Coca Cola Amatil Indonesia Medan.
Penulis mengucapkan rasa terima kasih dan penghargaan yang sebesarbesarnya kepada yang teristimewa kedua orang tua penulis Aulah dan
Alm.Soekarno yang telah memberikan kasih kasih sayang yang tak terhingga,
mendoakan,

serta

selalu

mendukung

penulis

sehingga

penulis


dapat

menyelesaikan skripsi ini. Kepada abang penulis Rahmad Firdaus yang telah
membantu dan mendukung penulis baik melalui motivasi maupun doa. Serta pada
sahabat saya Yuliana Safitri Tumulo yang telah banyak membantu juga atas doa
serta dukungannya selama penulisan dan penelitian.
Penulis tidak lupa mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang
telah membantu dan mendukung penulis dalam penyelesaian skripsi ini,
khususnya kepada:

iii

1. Bapak Prof. Dr. Syawal Gultom, M.Pd. Selaku Rektor Universitas
Negeri Medan.
2. Bapak Prof. Indra Maipita, M.Si, Ph.D, Selaku Dekan Fakultas
Ekonomi Universitas Negeri Medan.
3. Bapak Dr. Eko Wahyu Nugrahadi, M.Si. Selaku Wakil Dekan
Fakultas Ekonomi Universitas Negeri Medan.
4. Ibu T.Teviana SE, M.Si selaku Ketua Jurusan Manajemen Fakultas

Ekonomi Universitas Negeri Medan.
5. Ibu Dita Amanah MBA, selaku Sekretaris Jurusan Manajemen
Fakultas Ekonomi Universitas Negeri Medan.
6. Ibu Aprinawati SE, MM dan Ibu Fauziah Agustini, SE, MBA
Selaku Dosen Pembimbing Skripsi yang telah meluangkan waktu
untuk memberikan bimbingan dan arahan kepada penulis dalam
menyelesaikan skripsi ini.
7. Seluruh Bapak / Ibu Dosen Jurusan Manajemen Fakultas Ekonomi
Universitas Negeri Medan.
8. Bapak Ahmad Nasoha selaku Humas dan bapak Hasiholan selaku
Trainer Karyawan PT.CCAI Medan dan Seluruh Staf dan
karyawan PT.CCAI Medan, yang telah memberikan pengarahan
dan partisipasi dalam pengisian angket untuk menyusun skripsi ini.
9. Kak Umi terima kasih atas semua bantuannya.
10. Seluruh Keluarga Besarku. Terima kasih buat dukungan, doa, dan
semangatnya.

iv

11. Buat guru MAN saya bu Nurhasannah dan bu Sanita Wati, dan

juga bu Ainun, kak Uci.
12. Buat teman-teman saya, Nurul, Anggi, Winda, Leni, Sundari, kak
Duma, Ichwan, dan teman-teman Manajemen B 2012.
Penulis telah berusaha sebaik-baiknya, dan penulis menyadari
masih banyak kekurangan yang perlu diperbaiki lagi. Oleh karena itu,
penulis mengharapkan kritik dan saran demi perbaikan dimasa yang akan
datang.
Akhir kata penulis mengucapkan terima kasih.

Medan,

Agustus 2016

Rani Purwandary
NIM 7121210012

v

DAFTAR ISI
ABSTRAK........................................................................................................... i

KATA PENGANTAR...........................................................................................iii
DAFTAR ISI ..................................................................................................... vi
DAFTAR TABEL ........................................................................................... viii
DAFTAR GAMBAR ......................................................................................... ix
DAFTAR LAMPIRAN ...................................................................................... x
BAB I PENDAHULUAN ................................................................................... 1
1.1 Latar Belakang Masalah ..................................................................... 1
1.2 Identifikasi Masalah ........................................................................... 5
1.3 Pembatasan Masalah........................................................................... 6
1.4 Rumusan Masalah .............................................................................. 6
1.5 Tujuan Penelitian ................................................................................ 7
1.6 Manfaat Penelitian .............................................................................. 8
BAB II KAJIAN PUSTAKA ............................................................................. 9
2.1 Landasan Teori ................................................................................... 9
2.1.1 Motivasi Kerja .......................................................................... 9
2.1.3 Kompensasi ............................................................................ 16
2.1.4 Lingkungan Kerja Fisik ........................................................... 22
2.1.5 Stres Kerja .............................................................................. 27
2.2 Penelitian yang Relevan .................................................................... 31
2.3 Kerangka Berpikir ............................................................................ 34

vi

2.4 Hipotesis........................................................................................... 35
BAB III METODOLOGI PENELITIAN ....................................................... 36
3.1 Lokasi Penelitian dan Waktu Penelitian ............................................ 36
3.2 Populasi dan Sampel ......................................................................... 36
3.3 Variabel Penelitian dan Devenisi Operasional ................................... 37
3.4 Teknik Pengumpulan Data ................................................................ 39
3.5 Uji Instrumen Penelitian ................................................................... 41
3.6 Teknik Analisis Data ........................................................................ 43
BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN........................................................... 48
4.1 Sejarah Singkat Perusahaan Coca Cola ............................................. 48
4.2 Deskripsi Responden ........................................................................ 54
4.3 Uji Instrumen Penelitian ................................................................... 55
4.4 Teknik Analisis Data ........................................................................ 61
4.5 Analisis Jalur .................................................................................... 64
4.6 Uji Hipotesis..................................................................................... 70
4.7 Uji Koefisien Determinasi ................................................................ 72
4.8 Pembahasan Hasil Penelitian ............................................................ 73
BAB V KESIMPULAN DAN SARAN ............................................................ 77

5.1 Kesimpulan ...................................................................................... 77
5.2 Saran ................................................................................................ 78
DAFTAR PUSTAKA ....................................................................................... 79
LAMPIRAN..........................................................................................................82

vii

DAFTAR TABEL

Tabel 1.1 Data Jumlah Karyawan Tahun 2011-2014 ....................................... 2
Tabel 3.1 Jumlah Karyawan ............................................................................ 36
Tabel 3.2 Lay Out Angket ............................................................................... 41
Tabel 4,1 Deskripsi Responden ....................................................................... 54
Tabel 4.2 Uji Validitas X1 ............................................................................... 56
Tabel 4.3 Uji Reliabilitas X1 ........................................................................... 57
Tabel 4.4 Uji Validitas X2 ............................................................................... 58
Tabel 4.5 Uji Reliabilitas X2 ........................................................................... 58
Tabel 4.6 Uji Validitas X3 ............................................................................... 59
Tabel 4.7 Uji Reliabilitas X3 ........................................................................... 60
Tabel 4.8 Uji Validitas Y ................................................................................ 60

Tabel 4.9 Uji Reliabilitas Y ............................................................................. 61
Tabel 4.10 Normalitas ..................................................................................... 62
Tabel 4.11 Uji Linearitas Penelitian ................................................................ 64
Tabel 4.12 Struktur 1 Model Summary ........................................................... 65
Tabel 4.13 Struktur 1 Coefficient .................................................................... 66
Tabel 4.14 Struktur 1 Anova ........................................................................... 66
Tabel 4.15 Struktur 2 Model Summary ........................................................... 67
Tabel 4.16 Struktur 2 Coefficient .................................................................... 67
Tabel 4.17 Struktur 2 Anova ........................................................................... 68
Tabel 4.18 Pengaruh Langsung dan Tidak Langsung ....................................... 68

viii

DAFTAR GAMBAR
2.1 Kerangka Berpikir ....................................................................................... 34
3.1 Diagram Analisis Jalur ................................................................................. 45
4.1 Struktur Organisasi PT Coca Cola Amatil Indonesia Medan ......................... 50
4.2 Scatterplot ................................................................................................... 63
4.3 Diagram Analisis Jalur ................................................................................. 65

ix

DAFTAR LAMPIRAN
Lampiran 1. Kuesioner ................................................................................... 82
Lampiran 2. Tabulasi Data Ordinal Kompensasi ............................................. 87
Lampiran 3. Tabulasi Data Ordinal Lingkungan Kerja Fisik ........................... 90
Lampiran 4. Tabulasi Data Ordinal Stres Kerja ............................................... 93
Lampiran 5. Tabulasi Data Ordinal Motivasi Kerja ......................................... 96
Lampiran 6. Data Interval Kompensasi .......................................................... 100
Lampiran 7. Data Interval Lingkungan Kerja Fisik .......................................... 103
Lampiran 8. Data Interval Stres Kerja ............................................................. 106
Lampiran 9. Data Interval Motivasi Kerja ....................................................... 109
Lampiran 10. Uji Validitas pada 30 Responden Variabel Kompensasi............. 113
Lampiran 11. Uji Validitas pada 30 Responden Variabel Lingkungan Kerja Fisik
....................................................................................................................... 114
Lampiran 12. Uji Validitas pada 30 Responden Variabel Stres Kerja ............. 116
Lampiran 13. Uji Validitas pada 30 Responden Variabel Motivasi Kerja ....... 117
Lampiran 14. Uji Reliabilitas pada 30 Responden Variabel Kompensasi ......... 118
Lampiran 15. Uji Reliabilitas pada 30 Responden Variabel Lingkungan Kerja
Fisik................................................................................................................ 119
Lampiran 16. Uji Reliabilitas pada 30 Responden Variabel Stres Kerja .......... 119
Lampiran 17. Uji Reliabilitas pada 30 Responden Variabel Motivasi Kerja .... 120
Lampiran 18. Normalitas Variabel X1, X2, X3, Y........................................... 120
Lampiran 19. Uji Linearitas Variabel X1, X2, X3, Y....................................... 121

x

BAB I
PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang Masalah
Sumber daya manusia merupakan asset yang paling berharga dan sangat besar
perannya dalam pencapaian tujuan perusahaan. Semakin berkualitas sumber daya yang
dimiliki perusahaan, maka akan semakin baik dalam proses pencapaian tujuan yang
diharapkan perusahaan dengan hasil yang maksimal. Untuk mendapatkan sumber daya
manusia yang berkualitas dengan tingkat motivasi bekerja yang tinggi, pihak perusahaan
perlu memperhatikan dan mempertahankan motivasi para karyawannya.
Motivasi merupakan keinginan dalam diri seseorang yang menyebabkan orang
tersebut melakukan suatu tindakan. Bila seseorang termotivasi, ia akan berusaha keras
untuk mencapai apa yang diinginkannya. Karyawan dan staf yang terdorong dari dalam
dirinya akan menyenangi pekerjaannya dan mengerjakannya dengan semaksimal
mungkin yang kemungkinan mereka menggunakan ide-ide kreatif yang dimilikinya guna
memberikan produktifitas yang baik.
Menurut Koontz (dalam Hasibuan, 2009: 219) motivasi mengacu pada dorongan
dan usaha untuk memuaskan kebutuhan atau suatu tujuan. Sedangkan menurut Hasibuan
(2009) dalam buku Sutrisno (2009: 111) motivasi adalah pemberian daya penggerak
yang menciptakan kegairahan kerja seseorang, agar mereka mau bekerja sama, bekerja
efektif, dan terintegrasi dengan segala daya upayanya untuk mencapai kepuasan.

1

2

Tabel 1.1
Data Karyawan PT.Coca Cola Amatil Indonesia Tahun 2011-2014

sumber : Internet

Data di atas menunjukkan penurunan jumlah karyawan yang aktif bekerja
selama empat tahun terakhir yang kemungkinan karena fenomena yang kerap sekali
terjadi di setiap perusahaan adalah motivasi para karyawannya yang sering dan
cenderung menurun dalam bekerja. Semakin lama waktu seseornag tersebut bekerja,
maka semakin cenderung kurang termotivasi pula seseorang tersebut dalam bekerja.
Misalnya saja kurangnya motivasi karyawan dalam bekerja dilihat dari ketika bekerja
harus selalu diawasi, kurangnya inisiatif dalam bekerja, kurang mematuhi peraturan
dengan tidak memakai atribut yang dianjurkan perusahaan dalam bekerja, seringnya
mangkir dalam bekerja. Terlihat dari penjelasan tersebut bahwa karyawan kurang
termotivasi atau tidak sepenuh hati dalam bekerja. Khususnya di PT.Coca Cola

3

Amatil Indonesia Medan tempat yang sedang menjadi objek penelitian penulis dan
berfokus pada karyawan bagian pabrik departemen supply chain.
Kemudian, hal selanjutnya yang dibahas dalam penelitian ini adalah mengenai
kompensasi. Kompensasi merupakan kewajiban perusahaan yang harus dipenuhi,
berupa segala sesuatu yang diterima para karyawan sebagai balas jasa untuk kerja
mereka. Maksud dari tujuan pemberian kompensasi ini selain kewajiban perusahaan
dalam memenuhi kebutuhan karyawannya, juga bertujuan untuk

memenuhi

kebutuhan adanya keadilan, serta meningkatkan motivasi kerja karyawan dalam
menyelesaikan tugas-tugas yang menjadi tanggung jawabnya. Fenomena yang sering
terjadi di beberapa perusahaan adalah kompensasi yang kurang memadai ataupun
kurang mencukupi kebutuhan sehari-hari para karyawannya secara layak. Misalnya,
kompensasi yang diberikan tidak sesuai dengan kesepakatan sehingga terjadi
kerancuan dalam pemberian kompenasi, uang lembur yang dibayarkan tidak sesuai,
terlalu banyak potongan ketika menerima gaji, asuransi yang kurang terjamin,
ataupun penghargaan yang kurang digalakkan untuk para karyawan berprestasi atau
yang sudah tahunan bekerja. Perusahaan yang baik adalah perusahaan yang
memperhatikan para karyawannya dan memberikan kompensasi sesuai dengan
kinerja karyawan tersebut.
Kemudian mengenai lingkungan kerja tempat para karyawan melakukan
pekerjaannya sering terjadi ketidaknyamanan dalam bekerja, misalnya kebisingan
yang berlebihan sehingga mengganggu karyawan dalam bekerja. Lingkungan kerja
yang tidak kondusif akan mengakibatkan karyawan menjadi sulit konsentrasi, stress,

4

mudah emosi, malas, sering datang terlambat, karyawan mudah jatuh sakit, stress,
sulit berkonsentrasi dan menurunnya kinerja. Fenomena yang sering terjadi di
beberapa perusahaan adalah ruangan kerja yang panas karena kurangnya fasilitas
pendingin ruangan, kebisingan yang berlebihan, terdapat bau-bauan yang kurang
sedap, berkas dokumen kerja yang berantakan, penataan ruangan yang kurang
diperhatikan sehingga ruangan menjadi terkesan sempit dan kotor, dan juga fasilitas
yang untuk para karyawan yang kurang memadai seperti tempat parkir, kantin, dan
toilet yang kurang kondusif.
Hal berikutnya Stress kerja dapat terjadi pada karyawan, apabila pekerjaan yang
sangat menuntut penyelasaiannya dalam jangka waktu singkat akan membuat para
pekerja tidak berkonsentrasi pada hasil yang baik dan hal tersebut akan sangat
berdampak buruk terhadap target dan harapan perusahaan yang nantinya akan berakibat
pula pada fisik karyawan yang memforsir diri. Hal ini sering juga terjadi di beberapa
perusahaan, karyawan merasa kelelahan karena beban kerja yang berlebihan dan sering
lembur. Stress kerja juga dipicu karena adanya kerancuan dalam hak dan kewajiban bagi
karyawan. Hal ini berdampak pada buruknya kinerja yang tidak maksimal sehingga
produktivitas karyawan menjadi menurun. Untuk perusahaan yang diteliti penulis sendiri
terdapat fenomena yang terjadi di PT.CCAI Medan yaitu sering terlambat terbitnya surat
PKB (Perjanjian Kerja Bersama) antara pihak perusahaan dengan para karyawan
sehingga tidak adanya aturan yang jelas mengenai hak dan tanggung jawab para pekerja,

5

serta

tidak jelasnya mengenai

waktu libur serta jam kerja yang ditentukan oleh

pimpinan di perusahaan.
Berdasarkan uraian yang penulis kemukakan, penulis tertarik untuk membuat
suatu kajian yang lebih mendalam dan membuat suatu penelitian yang berjudul,
“Pengaruh Kompensasi dan Lingkungan Kerja Fisik serta Stress Kerja Terhadap
Motivasi Kerja Karyawan PT.Coca Cola Amatil Indonesia.”
1.2 Identifikasi Masalah
Berdasarkan penjelasan latar belakang di atas maka identifikasi masalah
sebagai berikut:
1.

Terdapat ketidakjelasan mengenai pemberian kompensasi seperti upah lembur yang
seharusnya diberikan perusahaan kepada para karyawan setelah manajemen baru.

2.

Kurang diperhatikannya fasilitas untuk para karyawan, seperti toilet dan tempat
istirahat berupa kantin yang kurang kondusif.

3.

Sering terlambat terbitnya surat PKB (Perjanjian Kerja Bersama) yang
menyebabkan segala hak dan wewenang para karyawan menjadi kurang jelas.

4.

Beban kerja yang berlebihan yang sering menyebabkan karyawan merasa kelelahan.

5.

Terdapat karyawan yang sering mangkir dalam bekerja, kurang mematuhi peraturan
dengan tidak memakai atribut keamanan yang dianjurkan oleh pihak perusahaan
ketika sedang bekerja, dan kurangnya inisiatif karyawan ketika bekerja.

6

1.3 Pembatasan Masalah
Agar tidak terjadi ketidakjelasan dalam penelitian ini serta mengingat
keterbatasan waktu dan keterbatasan penulis maka perlu adanya pembatasan masalah
dalam penelitian ini. Adapun pembatasan masalah dalam penelitian ini adalah :
1.

Pengaruh kompensasi terhadap motivasi kerja karyawan di PT.Coca Cola Amatil
Indonesia.

2.

Pengaruh lingkungan kerja fisik terhadap motivasi kerja karyawan di PT.Coca Cola
Amatil Indonesia.

3.

Pengaruh stress kerja terhadap motivasi kerja karyawan di PT.Coca Cola Amatil
Indonesia.

4.

Pengaruh lingkungan kerja fisik terhadap stress kerja karyawan di PT.Coca Cola
Amatil Indonesia.

5.

Pengaruh kompensasi, lingkungan kerja fisik, dan stress kerja terhadap motivasi
kerja karyawan di PT.Coca Cola Amatil Indonesia.

1.4 Rumusan Masalah
Sesuai dengan latar belakang, identifikasi masalah, dan pembatasan masalah di
atas, maka yang menjadi rumusan masalah dalam penelitian ini adalah sebagai berikut:
1. Apakah ada pengaruh kompensasi terhadap motivasi kerja karyawan di PT.Coca Cola
Amatil Indonesia.
2. Apakah ada pengaruh lingkungan kerja fisik terhadap motivasi kerja karyawan di
PT.Coca Cola Amatil Indonesia.

7

3. Apakah ada pengaruh stress kerja terhadap motivasi kerja karyawan di PT.Coca Cola
Amatil Indonesia.
4. Apakah ada pengaruh lingkungan kerja fisik terhadap stress kerja karyawan di
PT.Coca Cola Amatil Indonesia.
5. Apakah ada pengaruh kompensasi, lingkungan kerja fisik, dan stress kerja terhadap
motivasi kerja karyawan di PT.Coca Cola Amatil Indonesia.

1.5 Tujuan Penelitian
Penelitian ini dilakukan dengan tujuan sebagai berikut:
1. Untuk mengetahui pengaruh kompensasi terhadap motivasi kerja karyawan di
PT.Coca Cola Amatil Indonesia.
2. Untuk mengetahui pengaruh lingkungan kerja fisik terhadap motivasi kerja karyawan
di PT.Coca Cola Amatil Indonesia.
3. Untuk mengetahui pengaruh stress kerja terhadap motivasi kerja karyawan di
PT.Coca Cola Amatil Indonesia.
4. Untuk mengetahui pengaruh lingkungan kerja fisik terhadap stress kerja karyawan di
PT.Coca Cola Amatil Indonesia.
5. Untuk mengetahui pengaruh kompensasi, lingkungan kerja fisik, dan stress kerja
terhadap motivasi kerja karyawan di PT.Coca Cola Amatil Indonesia.

8

1.6 Manfaat Penelitian
1. Bagi Peneliti
Sebagai studi perbandingan antara pengetahuan teoritis yang diperoleh di
perkuliahan dengan kondisi nyata di lapangan, khususnya tentang pengaruh
kompensasi, lingkungan kerja fisik, dan stress kerja terhadap motivasi kerja
karyawan.
2. Bagi Perusahaan
Sebagai masukan ataupun bahan pertimbangan kepada pihak perusahaan dalam
mengambil kebijaksanaan dalam membuat suatu keputusan.
3. Bagi Universitas Negeri Medan
Sebagai tambahan literatur kepustakaan Universitas Negeri Medan tentang
pengaruh kompensasi, lingkungan kerja fisik, dan stress kerja terhadap motivasi kerja
karyawan.
4. Bagi Peneliti Lain
Sebagai bahan referensi bagi peneliti lain yang ingin mengadakan penelitian
yang sama di masa yang akan datang.

BAB V
KESIMPULAN DAN SARAN
5.1

Kesimpulan
Berdasarkan analisis data dan pembahasan hasil pengaruh kompensasi

dan lingkungan kerja fisik, serta stress kerja terhadap motivasi kerja karyawan
PT.Coca Cola Amatil Indonesia Medan, maka penulis menarik kesimpulan
sebagai berikut:
1. Terdapat pengaruh positif namun tidak signifikan pada variabel kompensasi
karyawan PT.Coca Cola Amatil Indonesia Medan terhadap motivasi kerja.
Dalam hal ini, apabila kompensasi meningkat, maka akan semakin baik pula
motivasi kerja karyawan dalam bekerja namun kompensasi bukan
merupakan hal yang sangat berpengaruh dalam motivasi kerja karyawan.
2. Terdapat pengaruh negatif dan signifikan pada lingkungan kerja fisik
terhadap motivasi kerja yang artinya apabila semakin baik lingkungan kerja
fisik di PT.Coca Cola Amatil Indonesia Medan, maka motivasi kerja para
karyawan akan menurun. Hal ini dikarenakan lingkungan kerja yang
semakin baik mengakibatkan karyawan menjadi kurang memilik inisiatif
dalam bekerja sehingga motivasinya akan menurun.
3. Terdapat pengaruh negatif stres kerja karyawan PT.Coca Cola Amatil
Indonesia Medan terhadap motivasi kerja. Hal ini menunjukkan bahwa
semakin tinggi tingkat stress karyawan, maka akan semakin menurun
motivasi kerja karyawan PT.Coca Cola Amatil Indonesia Medan terhadap
pekerjaan mereka.

77

78

4. Terdapat pengaruh yang positif dan signifikan pada lingkungan Kerja Fisik
terhadap stress kerja karyawan PT.Coca Cola Amatil Indonesia Medan. Hal
ini menunjukkan apabila lingkungan kerja fisik di tempat kerja semakin
baik, maka stress kerja karyawan akan semakin meningkat. Hal ini
disebabkan karena lingkungan kerja fisik yang berubah akan membuat
karyawan merasa kesulitan dalam menyesuaikan diri dengan lingkungan
kerja fisik yang baru. Namun, hal ini berdampak positif karena karyawan
akan terus mendapatkan hal-hal baru yang meningkatkan potensi kerja
mereka.

5.2.

Saran
Berdasarkan hasil penelitian diatas, berikut akan dikemukakan beberapa

saran, yaitu:

1. Sebaiknya perusahaan lebih mengambil peduli akan keluhan karyawan
mengenai ketidakjelasan pemberian kompensasi seperti upah lembur, fasilitas
karyawan, seperti toilet dan tempat istirahat berupa kantin yang kurang
kondusif., beban kerja berlebihan yang sering menyebabkan karyawan merasa
kelelahan, serta melihat penyebab kurangnya inisiatif karyawan ketika bekerja.
2. Untuk peneliti selanjutnya, diharapkan untuk lebih memperluas objek
penelitian tidak hanya pada variabel kompensasi, lingkungan kerja fisik,
serta stress kerja saja tetapi juga pada variabel – variabel lain sehingga
diperoleh informasi yang lengkap tentang faktor-faktor yang mempengaruhi
motivasi kerja.

DAFTAR PUSTAKA

A.A.Anwar Prabu Mangkunegara. 2011 . Manajemen Sumber Daya Manusia
Perusahaan. PT.Remaja Rosda Karya, Bandung.
Alex, S, Nitisemito, 2005. Manajemen Personalia (Manajemen Sumber Daya
Manusia, Edisi Kelima, Cetakan Keempat belas, Ghalia Indonesia, Jakarta.
Arep Ishad, Hendri Tanjung, 2004. Manajemen Sumber Daya Manusia cetakan
kedua, Universitas Trisakti, Jakarta.
Handoko, T.H. (2009). Manajemen Personalia & Sumber daya Manusia. BPFEYogyakarta, Yogyakarta.
. 2011. Manajemen Sumber Daya Manusia, Bumi Aksara,
Jakarta.
. 2012. Organisasi Dan Motivasi; Dasar Peningkatan
Produktivitas. Jakarta: Bumi Aksara
. 2009. Manajemen: Dasar, Pengertian dan Masalah.
Jakarta: PT. Bumi Aksara
Hariandja, Marihot, Tua, Efendi. (2005). Manajemen Sumber Daya Manusia,
Cetakan Ketiga, PT. Gramedia Widiasarana Indonesia, Jakarta.
Levelina, Odetta. 2015. Pengaruh Stres Kerja terhadap Motivasi Kerja Pegawai
Tetap (Studi Kasus pada Dinas Komunikasi dan Informatika Provinsi Jawa
Barat) Vol.2, No.1, April 2015. Hal:3.
Mangkunegara A.A, 2006. Evaluasi Kinerja SDM, PT. REfika Aditama Bandung.
Nur Ikmal Muflih. 2015. Pengaruh Kompensasi dan Motivasi Kerja terhadap
Kepuasan Kerja Karyawan PT. Aseli Dagadu Djokdja. Jurnal Manajemen
Bisnis Indonesia. Vol. 4, Edisi.III
Nawawi. Hadari, 2003. Perencanaan SDM Untuk Organisasi Profit Yang Kompetitif,
Edisi Pertama, Cetakan Pertama, Gadjah Mada University Press, Yogyakarta.
. 2003. Manajemen Sumber Daya Manusia Untuk Bisnis yang
Kompetitif, Gajah Mada U niversity, Yogyakarta.

79

80

Robbins, Stephen P. 2007. Perilaku Organisasi. PT Indeks
. 2008, Perilaku Organisasi, Edisi 12, Penerbit, Salemba Empat,
Jakarta
dan Timothy A. Judge. 2008. Perilaku Organisasi. Jakarta :
Salemba Empat
. 2008, Perilaku Organisasi, Edisi 12, Penerbit, Salemba Empat,
Jakarta
Sanny, Lin dan Kristanti Selby. 2012. Pengaruh Lingkungan Kerja dan Job
Insecurity Terhadap Motivasi Kerja dan Dampaknya pada Kinerja Karyawan
Outsourcing Mall Lippo Cikarang. Binus Business Review. Vol. 3 No. 1 Mei
2012: 61-69.
Sastrohadiwiryo, Siswanto 2007. Manajemen Tenaga Kerja Indonesia. edisi 2, PT.
Bumi Aksara
Sedarmayanti. 2009. Sumber Daya Manusia, Mandarmaji, Bandung
Simamora, Henry. 2006. Manajemen Sumber Daya Manusia. Yogyakarta: STIE
YKPN.
Sofyandi, Herman, dan Garniwa, Iwa, (2007) , Perilaku Organisasional, Yogyakarta :
Graha Ilmu
Sopiah, 2008. Prilaku Organisasional. Yogyakarta : Andi Offset.
Sutrisno, Edy. 2013. Manajemen Sumber Daya Manusia. Jakarta: Kencana Pranada
Media Group
. 2009. Manajemen Sumber Daya Manusia, Cetakan Edisi Pertama,
Kencana, Jakarta
. 2009. Manajemen Sumber Daya Manusia. Jakarta : Kencana
Syahyuti. 2010. Defenisi, Variabel, Indikator dan Pengukuran dalam Ilmu Sosial,
Bina Rena Pariwara, Jakarta

81

Veithzal Rivai, 2010. Manajemen Sumber Daya Manusia Untuk Perusahaan : Dari
Teori Ke Praktik. PT. Raja Grafindo Persada, Jakarta.
Waisnawini, Teni, Gede, Luh. 2014. Pengaruh Lingkungan Kerja dan Stres Kerja
serta Kompensasi Terhadap Motivasi Kerja dan Kinerja Karyawan PT. Bank
BPD Bali Kantor Cabang Utama Denpasar. Jurnal Bisnis dan Kewirausahaan.
Vol 10. No.1 Maret 2014. Hal 73.
Wulansari, Puspita. 2014. Pengaruh Kompensasi terhadap Motivasi Karyawan di
Departemen Sumberdaya Manusia PLN Kantor Distribusi Jawa Barat dan
Banten. Jurnal Manajemen. Vol. 14, No.2, Agustus 2014. Hal 169.

Dokumen yang terkait

Pengaruh Lingkungan Kerja Fisik dan Non Fisik Terhadap Stres Kerja Karyawan CV Raysa Properti Medan

9 127 100

Pengaruh Keselamatan Dan Kesehatan Kerja Serta Lingkungan Kerja Terhadap Kinerja Karyawan Pada PT Coca Cola Amatil Indonesia

8 98 127

Sales Representative pada PT.Coca-Cola Amatil Indonesia : laporan kerja praktek

7 46 42

Pengaruh Kesehatan Dan Keselamatan Kerja Terhadap Kinerja Karyawan Pada PT.Coca-Cola Amatil Indonesia (CCAI) Unit Medan Dengan Motivasi Sebagai Variabel Intervening

4 56 167

Pengaruh Kesehatan Dan Kesetan Kerja Terhadap Kinerja Karyawan Pada PT.Coca-Cola Amatil Indonesia (CCAI) Unit Medan Dengan Motivasi Sebagai Variabel Intervening

0 0 8

Pengaruh Kesehatan Dan Kesetan Kerja Terhadap Kinerja Karyawan Pada PT.Coca-Cola Amatil Indonesia (CCAI) Unit Medan Dengan Motivasi Sebagai Variabel Intervening

0 0 2

Pengaruh Kesehatan Dan Kesetan Kerja Terhadap Kinerja Karyawan Pada PT.Coca-Cola Amatil Indonesia (CCAI) Unit Medan Dengan Motivasi Sebagai Variabel Intervening

0 0 11

Pengaruh Kesehatan Dan Kesetan Kerja Terhadap Kinerja Karyawan Pada PT.Coca-Cola Amatil Indonesia (CCAI) Unit Medan Dengan Motivasi Sebagai Variabel Intervening

0 1 44

Pengaruh Kesehatan Dan Kesetan Kerja Terhadap Kinerja Karyawan Pada PT.Coca-Cola Amatil Indonesia (CCAI) Unit Medan Dengan Motivasi Sebagai Variabel Intervening

0 1 4

Pengaruh Kesehatan Dan Kesetan Kerja Terhadap Kinerja Karyawan Pada PT.Coca-Cola Amatil Indonesia (CCAI) Unit Medan Dengan Motivasi Sebagai Variabel Intervening

0 0 24