Keabsahan Data METODE PENELITIAN
50
“Ada tiga nilai yang ingin di capai oleh sekolah sesuai dengan slogan yaitu cakap, cendikia dan berakhlak mulia.”MR08032016
Dalam penyusunan RPP, guru sudah menyisipkan nilai-nilai karakter ke dalam tahap pembelajaran meliputi tahap pembukaan, inti dan
penutup. Pada umumya nilai karakter yang dimasukkan ke dalam RPP adalah nilai kejujuran, kedisiplinan, tanggung jawab, religius, dan cinta
tanah air. Strategi pendidikan karakter yang dilakukan oleh SD IT Salsabila
Klaseman melalui pengintegrasian dalam budaya sekolah dan kegiatan ekstrakulikuler.
Pendidikan karakter
yang disisipkan
dalam pengembangan budaya sekolah meliputi sholat dhuha dan membaca Al-
Qur’an sebelum memasuki kegiatan belajar mengajar, sholat dzuhur berjama’ah, berdoa sebelum dan sesudah pembelajaran. Selain itu guru
juga sering menegur siswanya yang berperilaku kurang baik seperti berbicara kotor, makan dengan mengunakan tangan kiri, makan sambil
berjalan. Kegiatan belajar mengajar dan ekstrakulikuler dilaksanakan setelah
terlebih dahulu guru membuat perencanaan atas nilai-nilai yang diintegrasikan dalam kegiatan tertentu. Kegiatan belajar mengajar terlihat
ketika peneliti observasi di kelas II dan IV yang didalam pembelajaran tersebut memuat nilai-nilai karakter meliputi pembagian kelompok,
saling bekerja sama, piket kelas, dan tanya jawab. Selain itu kegiatan di luar kelas atau ekstrakulikuler yang rutin di laksanakan adalah life skill
51
dan outbond. Hal ini sebagaimana yang disampaikan oleh kepala sekolah sebagai berikut
“Kegiatan di luar kelas yang menunjang pendidikan karakter adalah outbound, life skill, praktek sholat jenazah secara langsung.
” MZ10032016
Hal serupa juga di ungkapkan oleh wali kelas IV sebagai berikut “Kegiatan di luar kelas seperti kegiatan life skill yaitu anak-anak
diajak ke suatu tempat untuk memperlihatkan keadaan aslinya seperti contoh anak-anak dibawa di pabrik bakpia untuk melihat proses
pembuatan bakpia. Selain itu untuk kelas bawah ada outbond yang
dilaksanakan satu kali dalam satu bulan.”MR08032016 Dalam menyusun RPP, sekolah ini bekerja sama dengan sekolah lain
yang masih dalam satu yayasan LPI Salsabila dengan cara membentuk tim Kelompok Kerja Guru KKG. Tim KKG ini bertugas mencari
landasan di Al- Qur’an dan hadits agar dimasukkan ke dalam silabus dan
RPP. Selanjutnya guru kelas memodifikasi RPP tersebut disesuaikan dengan karakteristik siswa. Hal ini sebagaimana yang disampaikan oleh
kepala sekolah dan wali kelas II sebagai berikut “Penyusunan materi atau RPP dilakukan dengan adanya kelompok
KKG, yang tim KKG yang terdiri dari guru-guru kelas se-yayasan LPI Salsabila yang berkumpul setiap satu bulan sekali untuk membuat
RPP tersebut.”MZ10032016 “Pembuatan RPP dilakukan secara bersama-sama oleh guru kelas se-
yayasan LPI Salsabila. Misalnya guru kelas dua se-yayasan LPI Salsabila
membuat RPP
tentang mata
pelajaran tertentu.”CW08032016
Berdasarkan uraian di atas perencanaan pendidikan karakter di SD IT Salsabila Klaseman menggunakan strategi pendidikan karakter dengan
cara mengintegrasikan dalam kegiatan sehari-hari atau budaya sekolah dan kegiatan yang diprogramkan atau kegiatan ekstrakulikuler dengan
52
menggunakan pendekatan
pelaksanaan nilai
dan pendekatan
pembelajaran berbuat. Pendekatan pelaksanaan nilai terlihat ketika guru sedang memberikan materi pelajaran yang di dalamnya memuat beberapa
nilai-nilai karakter. Sedangkan dalam pendekatan pembelajaran berbuat terlihat ketika guru mencontohkan pengalaman langsung dilapangan
seperti sholat jenazah, outbond, dan life skill. Dalam menyusun RPP, SD IT Salsabila bekerja sama dengan sekolah lain yang masih dalam satu
yayasan LPI Salsabila untuk mencari landasan di Al- Qur’an dan hadits
dalam mengembangkan RPP.