TEKNIK ANALISIS DATA PERSEPSI SISWA TENTANG PELAKSANAAN BIMBINGAN KONSELING DI SEKOLAH PADA SISWA KELAS XI SMK N 5 SEMARANG TAHUN AJARAN 2009/2010.

44 variabel lebih besar dari 0,60 maka instrumen penelitian variabel persepsi siswa dapat dikatakan handal reliabel untuk digunakan sebagai alat ukur.

3.6 TEKNIK ANALISIS DATA

Metode Analisis data merupakan suatu cara yang digunakan untuk mengolah data hasil penelitian guna memperoleh kesimpulan. Untuk menganalisis data, digunakan metode statistik yaitu cara-cara ilmiah yang di persiapkan untuk mengumpulkan, menyusun, menyajikan dan menganalisis data penelitian yang berwujud angka-angka. Lebih jauh dari statitistik diharapkan menjadikan dasar yang dapat dipertanggungjawabkan untuk menarik kesimpulan yang benar. Teknik analisis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah dengan menggunakan deskriptif presentase DP. Teknik analisis ini bersifat eksploratif yang bertujuan untuk menggambarkan status fenomena. Angka-angka hasil perhitungan atau pengukuran dapat diproses dengan cara menjumlahkan, membandingkan dengan jumlah yang diharapkan oleh presentase. ”Pencarian presentase dimaksudkan untuk mengetahui status sesuatu yang dipresentasekan lalu ditafsirkan dengan kalimat ”Arikunto, 1998: 245. Adapun langkah-langkah yang dilakukan adalah: 1. Menentukan rentang skor jawaban item pernyataan, yaitu jawaban yang diberikan responden untuk tiap item diberi skor 1 sampai 4 untuk item positif, dan 4 sampai 1 untuk item negatif. 2. Mencari jumlah skor empirik atau skor yang diperoleh dengan jumlah semua skor 45 3. Persentase diaplikasikan mengikuti indikator rumus yaitu: 4. Presentase yang diperoleh setiap faktor akan dibandingkan dengan kriteria yang sudah diterapkan dengan tujuan memberikan makna terhadap presentase yang diperoleh. Cara untuk mendapatkan tabel kriteria adalah dengan: a. Menentukan jenjang kriteria yaitu 4 b. Menentukan skor tertinggi yaitu dengan mengalikan jumlah item pernyataan dengan nilai tertinggi. c. Menentukan skor terendah yaitu dengan mengalikan jumlah item pernyataan dengan nilai terendah. d. Mencari persentase tertinggi dengan persentase terendah. e. Mencari rentang persentase, yaitu persentase tertinggi dikurangi persentase terendah. f. Menentukan interval kelas, yaitu hasil dari rentang persentase dibagi jenjang kriteria yaitu 4. g. Menentukan rentang skor, yaitu jumlah skor tertinggi dikurangi jumlah skor terendah. h. Menentukan panjang kelas interval, yaitu rentang skor dibagi skor tertinggi. i. Mencari persentase skor yang diperoleh dengan menggunakan rumus: 46 P= N F X 100 Keterangan: P : Persentase F : Nilai yang diperoleh N : Jumlah seluruh nilai Hasil kuantitatif dari perhitungan dengan rumus di atas, selanjutnya diubah dengan analisis yang bersifat kualitatif. Dalam hal ini mengenai persepsi siswa terhadap pelaksanaan bimbingan dan konseling di sekolah. Dalam memudahkan perhitungan analisis data pada penelitian ini maka digunakan bantuan program SPSS 13 for windows. 47 BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN Bab ini memuat hasil penelitian dan pembahasan tentang persepsi siswa tentang pelaksanaan bimbingan konseling di sekolah pada kelas XI SMK N 5 Semarang Tahun Ajaran 20092010. Pemaparannya meliputi hasil penelitian dan pembahasan. Penelitian ini dilakukan di SMK Negeri 5 Semarang yang terletak di Jalan Dr. Cipto No. 121 Semarang, Jawa Tengah. Jurusan yang ada pada Sekolah Menengah Kejuruan SMK ini diantaranya adalah adalah tenik gambar bangunan, tenaga listrik, teknik kendaraan ringan, computer jaringan, transmisi dan elektronik, dan tenaga mesin. Jumlah keseluruhan siswa saat ini di SMK N 5 Semarang adalah 330 siswa.

4.1 Hasil Penelitian