2.6 Dry Socket
Dry socket merupakan komplikasi umum setelah pencabutan gigi, terbukanya dinding soket disebabkan adanya gangguan pembentukan bekuan darah normal yang terjadi pada
tahap proliferasi dari jaringan granulasi dan pembentukan jaringan osteoid sehingga menyebabkan terjadinya infeksi. Peradangan akut tulang lapisan soket disebabkan oleh invasi
mikroba pada soket, penghalang pelindung alami terhadap invasi adalah bekuan darah yang mengisi soket segera setelah ekstraksi.
1-9,15-20,23
Dry socket ini juga dikenal dengan nama lain alveolar osteitis, localized alveolitis, alveolitis sicca dolorosa, localized osteitis, postoperative osteitis, localized acute
osteomyelitis dan fibrinolytic alveolitis.
2,6,16,24
Gambar 2. Gambaran klinis dry socket
25
2.6.1 Etiologi
Etiologi dry socket merupakan multifaktorial dan masih belum jelas diketahui, tetapi terdapat beberapa faktor predisposisi. Etiologi yang diketahui adalah terjadinya peningkatan
aktivitas fibrinolisis sehingga melarutkan bekuan darah yang sudah terbentuk. Faktor-faktor penyebab peningkatan aktifitas fibrinolisis ini antara lain anastesi yang mengandung
vasokonstriktor yang berlebihan menyebabkan suplai darah terhalang ke tulang dan daerah pencabutan sehingga bekuan darah sulit terbentuk, obat-obatan sistemik, aktivator cairan
tubuh, aktivator jaringan dan bakteri yang menghasilkan rasa nyeri, bau mulut, dan rasa tidak enak. Fibrinolisis terbagi dua yaitu tanpa bakteri dan keterlibatan bakteri,yaitu:
1,4,11,22,23
a. Fibrinolisis tanpa keterlibatan bakteri
Universitas Sumatera Utara
Kerusakan bekuan darah disebabkan oleh mediator yang keluar selama inflamasi, mediator ini secara langsung atau tidak langung mengaktifkan plasminogen kedalam darah.
Ketika mediator dikeluarkan oleh sel tulang alveolar yang mengalami trauma, plasminogen berubah menjadi plasmin dan menyebabkan kerusakan pada bekuan darah dengan
memisahkan benang-benang fibrin. Perubahan ini terjadi pada proaktivator selular atau plasma dan aktivator lainnya.
11,22
b. Fibrinolisis dengan keterlibatan bakteri
Sebuah penelitian mengemukakan bahwa anaerob penyebab dari terjadinya dry socket yang dilihat dari aktifitas fibrinolitik dari Treponema denticola yang menyebabkan penyakit
periodontal. Actinomyces viscosus and Streptococcus mutans dapat memperlambat penyembuhan pasca pencabutan gigi. Beberapa spesies bakteri mensekresikan pirogen yang
menjadi aktivator tidak langsung dari fibrinolisis in vivo. Ketika diinjeksi pirogen intravena didapatkan hasilnya bahwa hal tersebut meningkatkan aktivitas fibrinolitik.
11,22,24
2.6.2 Gambaran Klinis
Gambaran klinis yang sering terjadi pada dry socket adalah :
10,11,21,24
1. Dry socket biasanya muncul pada hari ke 2-4 setelah pencabutan gigi, nyeri hebat yang
menyebar sampai ke telinga 2.
Hilangnya bekuan darah pada soket bekas pencabutan dan biasanya dipenuhi oleh debris 3.
Pada soket bekas pencabutan, tulang alveolar sekitar diselimuti oleh lapisan jaringan nekrotik berwarna kuning keabu-abuan
4. Inflamasi margin gingiva disekitar soket bekas pencabutan
5. Mukosa sekitar biasanya berubah warna menjadi kemerahan dibanding jaringan
sekitarnya 6.
Demam ringan 7.
Halitosis
2.6.3 Patofisiologi