Kas dan setara kas Cash and cash equivalents Persediaan Inventories

PT PELAYARAN TEMPURAN EMAS Tbk DAN ENTITAS ANAK LAPORAN ARUS KAS KONSOLIDASIAN Untuk Periode Tiga Bulan Yang Berakhir Pada Tanggal- tanggal 31 Maret 2016 dan 2015 Dinyatakan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain PT PELAYARAN TEMPURAN EMAS Tbk AND SUBSIDIARIES CONSOLIDATED STATEMENTS OF CASH FLOWS For Three Months Period Ended March 31, 2016 and 2015 Expressed in Rupiah, unless otherwise stated 13

2. IKHTISAR

KEBIJAKAN AKUNTANSI POKOK lanjutan

2. SUMMARY

OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES continued

c. Kas dan setara kas

c. Cash and cash equivalents

Deposito berjangka dengan jangka waktu tiga bulan atau kurang sejak tanggal penempatan yang tidak dibatasi penggunaannya diklasifikasikan sebagai “Setara Kas”. Time deposits with maturities of three months or less at the time of placement, which are not restricted, are classified as “Cash Equivalents”. Bank yang dibatasi penggunaannya digunakan untuk pembayaran on-line sehubungan dengan jasa layanan kapal dengan PT Pelabuhan Indonesia Persero, dan deposito berjangka yang dijadikan jaminan untuk bank garansi tidak diklasifikasikan sebagai bagian dari “Kas dan Setara Kas” akan tet api disajikan sebagai bagian dari “Aset Keuangan Lancar Lainnya”. Cash in bank accounts which are restricted to be used for the on-line payment of ship service fees to PT Pelabuhan Indonesia Persero, and time deposits which are pledged as collateral for bank guarantees are not classified as part of “Cash and Cash Equivalents”. These are presented as part of “Other Current Financial Assets”. d. Transaksi dengan pihak-pihak berelasi d. Transactions with related parties Seluruh transaksi dan saldo yang signifikan dengan pihak-pihak berelasi diungkapkan dalam catatan atas laporan keuangan konsolidasian yang terkait. All significant transactions and balances with related parties are disclosed in the relevant notes to the consolidated financial statements.

e. Persediaan

e. Inventories

Persediaan dinyatakan sebesar nilai yang lebih rendah antara biaya perolehan atau nilai realisasi neto the lower of cost or net realizable value. Inventories are stated at the lower of cost or net realizable value. Biaya perolehan ditentukan dengan metode masuk pertama, keluar pertama FIFO. Penyisihan persediaan usang danatau penurunan nilai persediaan disajikan untuk mengurangi nilai tercatat persediaan menjadi nilai realisasi neto. Cost is determined by the first-in, first-out FIFO method. Allowance for inventory obsolescence andor decline in the value of inventories is provided to reduce the carrying value of inventories to their net realizable value.

f. Biaya dibayar dimuka