Tujuan Manfaat Tinjauan Pustaka

1.4. Tujuan

Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menunjukkan bahwa blog berbasis WordPress 2.2 dapat digunakan oleh para siswa sebagai sarana untuk mendukung dan menyukseskan student-centered learning.

1.5. Manfaat

Adapun manfaat yang ingin diambil dari penelitian tugas akhir ini adalah sebagai berikut: 1. Membantu siswa – dari sisi teknologi informasi dan komunikasi – untuk ikut serta dalam pelaksanaan paradigma student-centered learning. 2. Membantu para mahasiswa untuk menjadi web content provider penyedia materi dalam web dengan cara menerbitkan publish hasil karyanya melalui blognya. 3. Membantu para mahasiswa untuk membangun komunitas belajar melalui medium internet. 4. Membantu para gurudosen untuk melatih sekaligus mendidik anak-didiknya untuk lebih mandiri serta bertanggung jawab terhadap karya yang diterbitkan publish ke dalam blog. 5. Membantu lembaga pendidikan untuk dapat menyukseskan implementasi student- centered learning.

1.6. Tinjauan Pustaka

Williams dan Jacobs 2004 mengatakan bahwa blog merupakan suatu alat bantu yang sangat potensial untuk meningkatkan intensitas interaksi antara para mahasiswa dengan rekan satu kampus atau dengan blogger serta komunitas lain yang ada di dunia maya. Sementara itu, Du dan Wagner 2005 mengatakan bahwa blog merupakan teknologi yang mampu memfasilitasi para pelajar untuk mengekspresikan diri secara kreatif, visible terindeks oleh mesin pencari seperti Google sehingga lebih mudah ditemukan oleh netter yang membutuhkan informasi yang ada dalam blognya, dan accountable menjaga integrasi dirinya dengan apa yang ditulisnya dalam blog sehingga dapat memerangi tradisi tumpang nama. Berbeda dengan blog yang sudah lazim dimuat dalam jurnal-jurnal ilmiah internasional, pemanfaatan podcasting untuk kepentingan pendidikan justru lebih sering muncul di dalam slide presentasi dari suatu lembaga, artikel majalah atau terbitan berkala. Seitzinger 2006 mendeskripsikan fungsi podcast sebagai media yang dapat digunakan oleh para pelajar untuk merefleksikan opininya menggunakan suaranya sendiri audio-minded. Cara ini bisa menjadi alternatif bagi siswa yang memiliki keterbatasan untuk membuat tulisan yang baik atau bagi siswa yang tidak terlalu berminat dengan aktivitas tulis-menulis.

1.7. Metode Penelitian