Pengertian Belajar Teori Belajar

exercises on the floor or apparatus that is designed to promote endurance, sternght, flexibility, agility, coordination,and body control ”. Dalam pengertian bebas definisinya berbunyi: ”senam dapat diartikan sebagai bentuk latihan tubuh pada lantai pada alat yang dirancang untuk meningkatkan daya tahan, kekuatan, kelentukan, kelincahan, koordinasi, dan kontrol tubuh. Maka senam merupakan aktivitas fisik yang dilakukan baik sebagai cabang olahraga tersendiri maupun sebagai latihan untuk cabang olahraga lainnya yang memerlukan keleluasaan gerak sehingga perlu dilakukan dengan telanjang atau setengah telanjang. Berlainan dengan cabang olahraga lain umumnya yang mengukur hasil aktivitasnya pada obyek tertentu, dan bertujuan meningkatkan kesegaran jasmani, mengembangkan keterampilan,dan menanamkan nilai-nilai mental spiritual. Senam mengacu pada bentuk gerak yang dikerjakan dengan kombinasi terpadu dan menjelma dari setiap bagian anggota tubuh dari komponen-komponen kemampuan motorik seperti: kekuatan, kecepatan, keseimbangan, kelentukan, kelincahan, daya tahan, dan ketepatan. Tujuan dari senam lantai adalah : 1. Menambah pengetahuan dan pengertian tentang pentingnya senam. 2. Menambah pengetahuan dan pengertian tentang faktor-faktor yang berhubungan dengan perkembangan dan kondisi badan. 3. Menambah kemampuan untuk menilai bagaimana gerakan itu seharusnya. 4. Menambah kelentukan, kekuatan, daya tahan,ketrampilan, dan efisiensi gerak. 5. Menambah kemampuan mempelajari motor-skill. 6. Menambah kemampuan untuk relax.

E. Jenis Gerakan Senam Lantai

Senam lantai pada umumnya disebut floor exercise, tetapi ada juga yang menamakan tumbling. Senam lantai merupakan salah satu rumpun dari senam. Senam lantai adalah latihan senam yang dilakukan pada matras. Yang dimana terdiri dari beberapa gerakan yaitu : Roll Depan, Roll Belakang, Tiger Sprong, Handstaien Roll, Stut, Meroda, Round Off, Handspring, serta Roll Kip.

F. Roll Kip

Roll kip merupakan suatu bentuk gerakan dengan cara bertumpu pada tengkuk atau pundak, kedua telapak tangan ikut menolak serta dibantu lentingan kedua kaki ke atas dengan kuat dan cepat dan lecutan pinggul dan pingan serta merupakan gabungan 2 gerakan dasar senam lantai yaitu roll depan dan kip atau lenting. Cara melakukan gerakan roll kip sebagai berikut : 1. Sikap Awal berdiri tegak kedualengan dan kaki rapat pandangan lurus kedepan.

Dokumen yang terkait

PENGARUH LATIHAN KELENTUKAN STATIS DAN KELENTUKAN DINAMIS TERHADAP KEMAMPUAN GERAK DASAR ROLL KIP PADA SISWA KELAS X SMA NEGERI 3 BANDAR LAMPUNG

0 5 13

UPAYA MENINGKATKAN GERAK DASAR ROLL KEDEPAN DENGAN MODEL BANTUAN PADA SISWA KELAS V SEKOLAH DASAR NEGERI 1 BANJAR AGUNG KEC. SEKAMPUNG UDIK TAHUN PELAJARAN 2012/2013

1 14 46

PENGARUH KETERAMPILAN METAKOGNISI TERHADAP KETERAMPILAN BERKOMUNIKASI DAN BERPIKIR KRITIS FISIKA SISWA SMP MELALUI MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE TWO STAY TWO STRAY (TSTS)

3 20 49

PERBANDINGAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF DAN MODEL PEMBELAJARAN LANGSUNG TERHADAP KETERAMPILAN LOMPAT HARIMAU PADA SISWA KELAS VII A SMP NEGERI 5 METRO TAHUN PELAJARAN 2012/2013

2 8 48

UPAYA MENINGKATKAN HASIL PEMBELAJARAN DRIBLE DALAM SEPAKBOLA MELALUI MODEL KOOPERATIF TIPE TEAM GAMES TOURNAMENT (TGT) PADA SISWA KELAS VII A SMP NEGERI 30 BANDAR LAMPUNG TAHUN PELAJARAN 2012/2013

1 5 63

PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN BERPASANGAN DAN BERKELOMPOK TERHADAP KETERAMPILAN GERAK DASAR KAYANG PADA SISWA KELAS VII SMP NEGERI 1 SUKADANA LAMPUNG TIMUR TAHUN PELAJARAN 2013/2014

4 15 130

UPAYA MENINGKATKAN KETERAMPILAN GERAK DASAR MERODA DENGAN MENGGUNAKAN MODEL PEMBELAJARAN BANTUAN GURU PADA SISWA KELAS VIII SMP NEGERI 8 BANDAR LAMPUNG TAHUN PELAJARAN 2013/2014

0 9 55

PENGARUH MODEL BANTUAN TEMAN DAN MODEL KOOPERATIF TIPE TS-TS (TWO STAY TWO STRAY)TERHADAP KETERAMPILAN GERAK DASAR ROLL KIP DALAM SENAM LANTAI PADA SISWA KELAS VII DI SMP NEGERI 7 BANDAR LAMPUNG TAHUN PELAJARAN 2012/2013

0 6 53

EFEKTIVITAS MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE TIME TOKEN DAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE TWO STAY TWO STRAY (TS-TS) DALAM MENINGKATKAN KETERAMPILAN SOSIAL DENGAN MEMPERHATIKAN KECERDASAN SPIRITUAL PADA MATA PELAJARAN IPS TERPADU SISWA KELAS VII SM

0 12 103

PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE TWO STAY TWO STRAY TERHADAP HASIL BELAJAR FISIKA SISWA KELAS VIII SMP NEGERI 3 LUBUKLINGGAU TAHUN PELAJARAN 20152016

0 0 10