Uji Signifikansi Simultan Uji Signifikansi Parsial

49

4.1.4. Pengujian Hipotesis

4.1.3.1 Uji Signifikansi Simultan

Hasil pengujian statistik F uji simultan variabel komite audit, profitabilitas, reputasi auditor, struktur kepemilikan dan kualitas laba terhadap manajemen laba dapat dilihat pada Tabel 4.8. Tabel 4.7. Uji F Model Sum of Squares df Mean Square F Sig. 1 Regression 348.081 5 69.616 2.562 .037 a Residual 1521.607 56 27.172 Total 1869.688 61 Sumber Data : SPSS 16 diolah Peneliti, 2015 Dari Tabel 4.7. diperoleh nilai F hitung sebesar 2,562 sedangkan F tabel pada tingkat kepercayaan α = 5 dengan df 1 = 6 – 1 = 5 dan df 2 = 61 – 5 =56, adalah sebesar 2,38 dengan tingkat signifikansi sebesar 0,037. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa F hitung F tabel dan sig = 0,037 α = 0,05, yang berarti bahwa hipotesis Ha diterima, yang menyatakan bahwa variabel komite audit, profitabilitas, reputasi auditor, struktur kepemilikan dan kualitas laba secara simultan berpengaruh terhadap manajemen laba.

4.1.3.2. Uji Signifikansi Parsial

Hasil pengujian statistik t uji parsial variabel komite audit, profitabilitas, reputasi auditor, struktur kepemilikan dan kualitas laba terhadap manajemen labadapat dilihat pada tabel 4.8. 50 Tabel 4.8. Hasil Uji Statistik t Model Unstandardized Coefficients Standardized Coefficients t Sig. B Std. Error Beta 1 Constant 21.847 3.934 5.553 .000 KA 2.960 2.728 .132 1.085 .283 LN.P .235 .505 .061 .465 .643 RA -4.109 1.384 -.364 -2.968 .004 KS .030 .022 .167 1.361 .179 LN.KL -.454 .511 -.116 -.888 .378 Sumber Data : SPSS 16 diolah Peneliti, 2015 Kriteria pengambilan keputusan menggunakan taraf nyata 5 untuk uji t dengan deajat bebas df = 61 – 5 = 56 . Nilai t tabel dengan taraf nyata α2 = 0,025 kurva dua arah dan df = 56 adalah 2,003. a. Jika t hitung t tabel 2,003 atau t hitung t tabel -2,003, maka Ha dapat diterima berpengaruh. b. Jika t tabel -2,003 ≤ t hitung ≤ t tabel 2,003 maka Ha tidak diterima tidak berpengaruh. Berdasarkan pengujian pada Tabel 4.8 maka secara parsial pengaruh masing-masing variabel independen terhadap variabel dependen dapat diuraikan sebagai berikut: 1. Variabel komite audit merupakan nilai t hitung sebesar 1.085 t tabel = -2,003 dengan tingkat signifikasi sebesar 0,283 yang lebih besar dari α = 0,05, sehingga dapat disimpulkan bahwa variabel komite audit tidak berpengaruh 51 secara signifikan terhadap manajemen laba pada perusahaan Manufaktur yang terdaftar di BEI tahun 2011 – 2013. Kondisi ini berarti Ha ditolak. 2. Variabel profitabilitas mempunyai t hitung = 0,465 t tabel = 2,003, dengan tingkat signifikansi sebesar 0,643 yang lebih besar dari α = 0,05, sehingga dapat disimpulkan bahwa variabel Profitabilitas tidak berpengaruh secara signifikan terhadap manajemen laba pada perusahaan Manufaktur yang terdaftar di BEI tahun 2011 – 2013. Kondisi ini berarti Ha ditolak. 3. Variabel reputasi auditor mempunyai t hitung = -2,968 -t tabel = -2,003, dengan tingkat signifikansi sebesar 0,004 yang lebih kecil dari α = 0,05, sehingga dapat disimpulkan bahwa variabel reputasi auditor berpengaruh secara signifikan terhadap manajemen laba pada perusahaan Manufaktur yang terdaftar di BEI tahun 2011 – 2013. Kondisi ini berarti Ha diterima. 4. Variabel struktur kepemilikan mempunyai t hitung = 1,361 t tabel = 2,003, dengan tingkat signifikansi sebesar 0,179 yang lebih kecil dari α = 0,05, sehingga dapat disimpulkan bahwa variabel struktur kepemilikan tidak berpengaruh secara signifikan terhadap manajemen laba pada perusahaan Manufaktur yang terdaftar di BEI tahun 2011 – 2013. Kondisi ini berarti Ha ditolak. 5. Variabel kualitas laba mempunyai t hitung = -0,888 -t tabel = -2,003, dengan tingkat signifikansi sebesar 0,378 yang lebih besar dari α = 0,05, sehingga dapat disimpulkan bahwa variabel kualitas laba tidak berpengaruh secara signifikan terhadap manajemen laba pada perusahaan Manufaktur yang terdaftar di BEI tahun 2011 – 2013. Kondisi ini berarti Ha ditolak. 52

4.1.3.3. Regresi Linier Berganda

Dokumen yang terkait

Pengaruh Kualitas Audit dan Auditor Tenure terhadap Earnings Management pada Perusahaan Manufaktur yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia

1 89 124

PENGARUH KARAKTERISTIK KEUANGAN PERUSAHAAN, STRUKTUR KEPEMILIKAN, KUALITAS AUDIT DAN KARAKTERISTIK KOMITE AUDIT TERHADAP FREKUENSI RAPAT KOMITE AUDIT PADA PERUSAHAAN YANG TERDAFTAR DI BURSA EFEK INDONESIA

0 2 87

Pengaruh Komite Audit Terhadap Kualitas Laba (Studi Empiris Pada Perusahaan Manufaktur Yang Listing Di Bursa Efek Jakarta).

0 1 6

Pengaruh Komite Audit, Profitabilitas, Reputasi Auditor, Struktur Kepemilikan Dan Kualitas Laba Terhadap Earnings Management Pada Perusahaan Yang Listing Di Bursa Efek Indonesia (Bei)

0 0 3

Pengaruh Komite Audit, Profitabilitas, Reputasi Auditor, Struktur Kepemilikan Dan Kualitas Laba Terhadap Earnings Management Pada Perusahaan Yang Listing Di Bursa Efek Indonesia (Bei)

0 0 23

Pengaruh Komite Audit, Profitabilitas, Reputasi Auditor, Struktur Kepemilikan Dan Kualitas Laba Terhadap Earnings Management Pada Perusahaan Yang Listing Di Bursa Efek Indonesia (Bei)

0 0 12

Pengaruh Komite Audit, Profitabilitas, Reputasi Auditor, Struktur Kepemilikan Dan Kualitas Laba Terhadap Earnings Management Pada Perusahaan Yang Listing Di Bursa Efek Indonesia (Bei)

0 0 2

Pengaruh Komite Audit, Profitabilitas, Reputasi Auditor, Struktur Kepemilikan Dan Kualitas Laba Terhadap Earnings Management Pada Perusahaan Yang Listing Di Bursa Efek Indonesia (Bei)

0 0 9

Pengaruh Komite Audit, Profitabilitas, Reputasi Auditor, Struktur Kepemilikan Dan Kualitas Laba Terhadap Earnings Management Pada Perusahaan Yang Listing Di Bursa Efek Indonesia (Bei)

0 0 19

Pengaruh Kualitas Audit dan Auditor Tenure terhadap Earnings Management pada Perusahaan Manufaktur yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia

0 0 12