Penarikan Sampel Secara Kuantitatif

dari populasi yang diambil dengan cara-cara tertentu Nawawi, 199: 144 sampel dalam penelitian ini berjumlah 94 orang dengan menggunakan rumus Taro Yamane, sedangkan pengambilan sampel berdasarkan jenis kelamin dan jenjang pendidikan menggunakan teknik acak kelompok Cluster Random Sampling. Untuk mengetahui jumlah populasi berdasarkan jenis kelamin dan jenjang pendidikan dapat dilihat pada Tabel.1 Tabel .1 Distribusi jenis kelamin dan tingkat jenjang pendidikan Jenis kelamin Tingkat Pendidikan Tidak tamat SDseder ajat Tamat SDseder ajat Tamat SLTPsed erajat Tamat SLTAseder ajat Tamat PTD 3 Jlh Laki-laki 86 93 165 303 135 782 perempuan 94 87 159 289 125 734 jumlah 160 180 324 592 260 1516 Sumber : Data statistik kantor kepala desa Leuge 2009.

2.3.2.1 Penarikan Sampel Secara Kuantitatif

Penetapan jumlah total sampel adalah 94 orang dengan menggunakan rumus Taro Yamane, selanjutnya untuk memperoleh sampel berdasarkan jenis kelamin dan jenjang pendidikan menggunakan teknik penarikan sampel acak kelompok Cluster Random Sampling Berdasarkan data populasi pada Tabel 1. maka untuk menghitung jumlah sampel digunakan rumus Taro Yamane dengan tingkat kepercayaan 90 , Rakhmat, 2002:82 yakni sebagai berikut: n = 1 2  Nd N Keterangan: n = Sampel N = Populasi 2 d = Presisi Universitas Sumatera Utara Dari data populasi dengan menggunakan rumus Taro Yamane, maka jumlah sampel yang di peroleh adalah: n = 1 2  Nd N n = 1 1 , 1516 1516 2  n = 1 01 , 1516 1516 2  n = 16 , 16 1516 n = 93,81 = 94 Berdasarkan populasi di atas maka untuk menghitung jumlah sampel digunakan rumus sebagai berikut: sampel Total x populasi Total Populasi Sampel 1 1  Populasi seluruhnya = 1516 Sampel tidak tamat SDsederajat Lk: 861516 x 94 = 5 Pr : 941516 x 94 = 5 Sampel tamat SDsederajat Lk: 931516 x 94 = 6 Pr : 871516 x 94 = 5 Sampel tamat SLTPsederajat Lk: 1651516 x94 = 10 Pr : 1591516 x94 = 10 Sampel tamat SLTAsederajat Lk: 3031516 x94 = 19 Pr : 2891516x94 = 18 Sampel tamat PTD3 Lk: 1351516 x94 = 8 Pr : 1251516 x94 = 8 Universitas Sumatera Utara Dari rumus tersebut diperoleh jumlah sampel berdasarkan jenis kelamin dan jenjang pendidikan, jumlah sampel penelitian dari setiap jenis kelamin dan tingkat pendidikan dapat dilihat pada tabel berikut dibawah ini: Tabel .2 Distribusi sampel menurut jenis kelamin dan tingkat jenjang pendidikan Jenis kelamin Tingkat Pendidikan Tidak tamat SDsede rajat Tamat SDsede rajat Tamat SLTPsede rajat Tamat SLTAsede rajat Tamat PTD3 JLH Laki-laki 5 6 10 19 8 48 Perempuan 5 5 10 18 8 46 Jumlah 10 11 20 37 16 94 Yang menjadi sampel dalam penelitian ini adalah masyarakat desa Leuge Kecamatan Peureulak Kota yaitu: 1. Laki-laki dan perempuan yang berusia 21-55 tahun, batasan ini dimaksudkan karena pada usia 21 tahun dianggap usia dewasa dan sedikit banyak telah memahami norma-norma dan nilai-nilai Syari’at Islam yang harus dijalankan. 2. Telah menetap di desa Leuge minimal 5 tahun. Hal ini dimaksudkan karena responden yang telah menetap minimal selama 5 tahun sedikit banyak telah mengetahui situasi dan kondisi Penerapan syari’at Islam di Kecamatan Peureulak Kota khususnya di desa Leuge.

2.3.2.2 Informan Dengan Menggunakan Metode Kualitatif