4. Perencanaan Tabel 6. Perencanaan Keperawatan dan Rasional
Hari Tanggal
No. Dx Perencanaan keperawatan
Selasa 19 mei 2015
1. Penurunan
curah jantung.
Tujuan : Setelah dilakukan pertemuan 2x30 menit,
diharapkan masalah kardiak output klien teratasi. Kriteria hasil :
1. Tanda-tanda vital dalam rentang normal.
2. Dapat mentoleransi aktivitas.
3. Tidak ada distensi vena leher jugularis.
Rencana tindakan Rasional
1. Pantau tanda-tanda vital
klien.
Adanya pucat, dingin, kulit lembab, dan masa
pengisian kapiler lambat mungkin
berkaitan dengan vasokontriksi atau
mencerminkan deskompensasi
penurunan CO.
2. Pantau tanda dan gejala
penurunan curah jantung.
Tanda dan gejela penurunan curah
jantung seperti adanya keletihan, edema,
distensi vena jugularis, kulit dingin dan
berkeringat, dispnea, batuk, ansietas dan
gelisah.
3. Pantau danya tanda
kelebihan cairan misalnya: edema
dependen, kenaikan berat badan
Kelebihan cairan menandakan terjadinya
disfungsi kardio- pulmonal.
4. Kaji penyebab yang
mendasari penurunan cuarah jantung.
Hipovolemia, disritmia beberapa kondisi yuang
mendasari penurunan curah jantung.
5. Kaji adanya nyeri
kepala
Rasa nyeri memungkinkan
peningkatan tekanan vaskuler serebral.
6. Anjurkan klien untuk
menurunkan stress dengan tekhnik
Menurunkan stress dan ketegangan yang
17
relaksasi dan distraksi yaitu :
a. Meditasi.
b. Bayangkan sesuatu
yang rileks. c.
Bernapas dalam. d.
Minum teh hangat. e.
Memijat diri sendiri. f.
Berhenti sejenak dari aktivitas time-out.
g. Mendengar musik.
mempengaruhi tekanan darah dan perjalanan
penyakit hipertensi.
7. Kaji perubahan sensori
dan perilaku, contoh bingung, gelisah,
agitasi, delirium.
Meskipun gangguan psikis dapat
ditimbulkan oleh penurunan curah
jantung, efek obat, atau ketidakseimbangan
elektrolit, gangguan ini dapat menyebabkan
terjadinya patologi yang tidak berhubungan
dengan toksisitas obatketidakseimbangan
elektrolit.
8. Atur periode latihan dan
istirahat untuk menghindari kelelahan.
Akativitas yang berlebih membutuhkan
oksigen yang banyak sehingga memperberat
kerja jantung dan paru.
9. Pendidikan kesehatan
tentang : a.
Hipertensi. b.
Tekhnik Relaksasi. c.
Aktivitas pengalihan
distraksi
Mengajarkan klien untuk melakukan
tekhnik relaksasi jika terjadi cemas. Dapat
menurunkan rangsangan yang menimbulkan
stress, membuaat efek tenang, sehingga akan
menurunkan tekanan darah.
Tabel 7. Perencanaan keperawatan dan rasional
Hari Tanggal
No. Dx Perencanaan keperawatan
Selasa 19 mei 2015
2. Deprivasi
tidur Tujuan:
Setelah dilakukan pertemuan 2x30 menit,
18