Latar Belakang Masalah Perangkat Penghitungan Waktu Secara Otomatis Berbasis Mikrokontroller AT89S51

Halasson Daniel Harianto Silitonga : Perangkat Penghitungan Waktu Secara Otomatis Berbasis Mikrokontroller AT89S51, 2009. BAB 1 PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang Masalah

Dalam kurun waktu singkat perkembangan teknologi melaju dengan sangat pesat. Perkembangan teknologi ini merupakan hasil kerja keras dari rasa ingin tahu manusia terhadap suatu hal yang pada akhirnya diharapkan akan mempermudah manusia untuk dapat menyelesaikan beberapa pekerjaan yang dianggap rumit namun dapat diselesaikan dengan waktu yang singkat dan dengan biaya yang relatif murah. Salah satu perkembangan teknologi yang saat ini sedang berkembang dikalangan mahasiswa khususnya mahasiswa Universitas Sumatera Utara adalah jasa penggunaan warung internet gratis yang disediakan oleh pihak kampus untuk membantu kemudahan mahasiswa dalam mengakses data dan lain sebagainya. Namun dalam penggunaannya banyak terdapat penyalahgunaan dalam penggunaan jasa warung internet gratis tersebut, dimana pihak yang menyediakan telah menetapkan bahwa batas maksimal waktu penggunaannya untuk tiap mahasiswa adalah sekitar 2 jam, namun pada kenyataannya banyak mahasiswa yang menggunakan waktu penggunaan fasilitas warung internet gratis tersebut lebih dari waktu yang telah ditentukan. Sehingga mengakibatkan banyak pengguna mahasiswa lain yang harus mengantri dengan batas waktu yang tidak dapat Halasson Daniel Harianto Silitonga : Perangkat Penghitungan Waktu Secara Otomatis Berbasis Mikrokontroller AT89S51, 2009. ditentukan, bahkan tidak mendapat kesempatan untuk menggunakan jasa internet dipuskom. Untuk itulah dibuatlah suatu alat yang dapat mempermudah pekerjaan dalam menanggulangi penyalahgunaan waktu tersebut. Adapun perangkat yang akan dibuat berfungsi untuk menghitung waktu penggunaan jasa warung internet gratis tersebut yang digunakan oleh pihak pengguna mahasiswa . Untuk membuat perangkat tersebut dibutuhkan sebuah komponen yang dapat menghitung, mengingat, dan mengambil keputusan. Pada kenyataanya kemampuan yang seperti ini hanya dimiliki oleh sebuah computer yang memiliki kemampuan dalam hal mengingat, menghitung, serta mengambil keputusan. Namun alangkah tidak efektif jika kita harus menggunakan sebuah komputer PC sebagai alat untuk menghitung, menghitung, serta mengambil keputusan didalam pembuatan perangkat ini. Dikarenakan banyak pertimbangan yang memberatkan seperti bentuk fisiknya yang terlampau besar dan juga biaya penggunaannya yang terlampau besar. Atas dasar pertimbangan itu, menggantikan fungsi dari komputer yang mampu menghitung, mengingat dan mengambil keputusan didalam perangkat ini digunakan sebuah komponen yang mempunyai fungsi yang sama dengan fungsi komputer tersebut. Adapun komponen yang mempunyai fungsi yang sama dengan fungsi sebuah komputer dalam hal menghitung, mengingat serta mengambil keputusan digunakan sebuah mikrokontroller. Mikrokontroller merupakan sebuah chip atau ic yang terdiri dari berbagai macam komponen-komponen elektronik, rangkaian- rangkaian logika digital serta sebuah prosessor dan sebuah flash memory yang dapat dibacaditulis sampai 1000 kali, sehingga biaya penggembangan menjadi murah karena dapat dihapus dan kemudian diisi kembali dengan program lain sesuai dengan kebutuhan kita. Halasson Daniel Harianto Silitonga : Perangkat Penghitungan Waktu Secara Otomatis Berbasis Mikrokontroller AT89S51, 2009. Adapun perangkat ini akan menghitung secara otomatis pada saat diberikan input masukan oleh bagian input yang menandakan adanya pengunjung atau pengguna, dan akan berhenti menghitung jikalau waktu yang telah dihitung telah selesaihabis dihitung dan dengan bersamaan habisnya waktu, display led dan alarm akan aktif menyala yang menandakan telah berakhirnya satu siklus waktu perhitungan yang berarti ada pengunjung yang waktunya telah berakhir dan harus keluar.

1.2 Rumusan Masalah