7. Sebagai dokumentasi data rekam medis yang dapat diperlukan sewaktu
waktu. Radiografi dapat membantu dokter gigi dalam mengevaluasi dan
mendefinisikan hasil dari diagnosa terhadap kondisi atau penyakit yang ada di rongga mulut, namun dokter gigi dapat mempertimbangkan manfaat untuk melakukan
radiografi gigi geligi terhadap resiko yang ada. Mengetahui riwayat kesehatan pasien dan kerentanan terhadap penyakit di rongga mulut, merupakan tindakan yang terbaik
untuk membuat keputusan pengambilan radiografi yang tepat demi kepentingan setiap pasien.
13
3.1.1 Dosis Radiasi
Dosis radiasi yang digunakan untuk pemeriksaan rontgen ribuan kali lebih rendah untuk menghasilkan efek langsung yang berbahaya, seperti kulit terbakar atau
penyakit radiasi. Satu-satunya efek terhadap pasien yang mungkin telah diketahui pada dosis rendah ini adalah sangat sedikit adanya kemungkinan terkena penyakit
kanker.
14
Pengenalan dari bahaya efek radiasi dan resiko yang mungkin terjadi menyebabkan National Council on International on Radiological Protection NCRP
untuk menetapkan tuntunan mengenai pembatasan jumlah radiasi yang diterima oleh petugas dan masyarakat. Sejak dietapkan tahun 1930, dosis limit ini telah diperbaiki
beberapa kali. Perbaikan ini hasil dari meningkatnya pengetahuan yang diperoleh selama bertahun-tahun mengenai efek membahayakan dari radiasi dan kemampuan
untuk menggunakan radiasi secara efisien. Dosis limit paparan karena pekerjaan
Universitas Sumatera Utara
ditetapkan untuk meyakinkan kemungkinan terjadinya efek stokastik rendah dan menguntungkan secara ekonomik.
15
Pelaksanaan dosis limit ini harus dipastikan bahwa pada pekerja radiasi yang dapat menyebabkan kanker tidak lebih besar dari pekerja non radiasi. Dosis limit
pada masyarakat ditetapkan 10 dari pekerja radiasi. Dosis limit yang rendah ini diatur karena merupakan resiko yang tidak perlu, variasi dalam resiko kematian dan
tingkat paparan akibat radiasi alam serta kisaran yang lebih luas dari orang yang sensitif terhadap radiasi ditemukan pada masyarakat umum. Dosis individu yang
dapat diabaikan, ditetapkan oleh NCRP sebagai dosis paparan radiasi yang tidak membahayakan.
15
Prinsip dari proteksi radiasi harus dikenali oleh setiap orang. Hal ini berdasarkan pada prinsip ALARA As Low As Reasonably Achievable yang
menyebutkan bahwa sekecil apapun dosis radiasi efek stokastik tetap dapat timbul.
Dosis Sv Efek Pada Tubuh
0,25 -
0,25 – 1,0 Menurunnya kadar sel darah putih
1 – 2 Muntah dalam 3 jam, kelelahan, kehilangan
nafsu makan, perubahan sel darah pemulihan dalam beberapa minggu
2 – 6 Muntah dalam 2 jam, perubahan sel darah
yang parah, kerontokan rambut dalam 2 minggu, pemulihan dalam 1 bulan sampai
satu tahun mencapai 70
6 – 10 Muntah dalam 1 jam, kerusakan lambung,
perubahan sel darah yang parah. Kematian dalam 2 minggu untuk 80-100
10 Kerusakan otak, koma, kematian
Tabel 2. Dosis Radiasi Pada Tubuh Yang Menimbulkan Efek Akut
2,3
Universitas Sumatera Utara
Dosis limit paparan ini hanya berlaku pada sumber radiasi buatan dan tidak berlaku pada radiasi alam atau paparan sinar-x yang diterima oleh pasien pada prosedur
radiografis saat tindakan medis dan dental.
15
Batas Dosis Lama Batas Dosis Baru
Kelompok pekerja 50 mSv
20 mSv Bukan pekerja
15 mSv 6 mSv
Masyarakat umum 5 mSv
1mSv Dosis pasien dari radiografi dental biasanya sebesar yang diterima organ
target, ukuran yang paling umum adalah paparan pada kulit atau permukaan. Paparan permukaan yang diperoleh secara langsung merupakan cara paling mudah untuk
mencatat paparan pasien terhadap sinar-x. Rincian jumlah yang kecil tetap dipakai untuk menghitung dosis yang diterima oleh organ yang berada atau dekat dengan titik
pengukuran. Target organ lain umumnya termasuk sumsum tulang, kelenjar tiroid dan gonad. Faktor-faktor yang harus diperhatikan pada paparan berlebihan di tiroid adalah
bahwa kelenjar ini mempunyai rata-rata kecenderungan kanker yang tinggi.
15
3.2 Efek Samping Radiasi