Hipotesis Distribusi t Hipotesis Distribusi F dan t

35 5. Mengambil keputusan Keputusan bisa menolak Ho atau menolak Ho menerima Ha.Nilai F tabel yang diperoleh dibanding dengan nilai F hitung apabila F hitung lebih besar dari F tabel, maka ditolak sehingga dapat disimpulkan bahwa ada pengaruh yang signifikan antara variabel independen dengan variabel dependen.

3.6.2 Hipotesis Distribusi t

Distribusi t selain digunakan untuk menguji suatu hipotesis juga untuk membuat pendugaan interval. Biasanya, distribusi t digunakan untuk menguji hipotesis mengenai nilai parameter, paling banyak dari 2 populasi lebih dari 2, harus digunakan F, dan dari sampel yang kecil, misalnya n100. Variabel t dapat mengambil nilai negative maupun positif, oleh karena pada dasarnya variabel t ini berasal dari variabel normal, padahal kita ketahui variabel normal selain mengambil nilai positif juga negative. Variabel t ini juga mempunyai kurva yang simetris terhadap t = 0. Di dalam buku statistika matematik, dapat ditunjukkan bahwa: Et = µ = 0 rata-rata t=0 Varians t = σ 2 = = − v v v , 2 derajat kebebasan Apabila v ∞, Vart = σ 2 = 1 secara limit Di dalam hipotesis uji t, diperlukan langkah langkah untuk menentukan hipotesis distribusi F. adapun langkah-langkah yang dipakai adalah sebagai berikut : Universitas Sumatera Utara Universitas Sumatera Utara 36 1. Merumuskan hipotesa Ho : βi = 0, artinya variabel bebas bukan merupakan penjelas yang signifikan terhadap variabel terikat. Ha : βi ≠ 0, artinya variabel bebas merupakan penjelas yang signifikan terhadap variabel terikat. 2. Menentukan taraf nyata level of significance = α Taraf nyata derajad keyakinan yang digunakan sebesar α = 1, 5, 10, dengan: df = n – k Dimana: df = degree of freedom derajad kebebasan n = Jumlah sampel k = banyaknya koefisien regresi + konstanta 3. Menentukan daerah keputusan, yaitu daerah dimana hipotesa nol diterima atau tidak. Untuk mengetahui kebenaran hipotesis digunakan kriteria sebagai berikut. Ho diterima apabila – t α 2; n – k ≤ t hitung ≤ t α 2; n – k, artinya tidak ada pengaruh antara variabel bebas terhadap variabel terikat. Ho ditolak apabila t hitung t α 2; n– k atau –t hitung -t α 2; n – k, artinya ada pengaruh antara variabel bebas terhadap variabel terikat. 4. Menentukan uji statistik Rule of the test 5. Mengambil keputusan Keputusan bisa menolak Ho atau menolak Ho menerima Ha. Universitas Sumatera Utara Universitas Sumatera Utara 37 Nilai t tabel yang diperoleh dibandingkan nilai t hitung, bila t hitung lebih besar dari t tabel, maka Ho ditolak, sehingga dapat disimpulkan bahwa variabel independent berpengaruh pada variabel dependent. t hitung lebih kecil dari t tabel, maka Ho diterima sehingga dapat disimpulkan bahwa variabel independen tidak berpengaruh terhadap variabel dependen.

3.7 Analisis Regresi dan Korelasi Linier Sederhana pada Paging