35
a. Tahap Persiapan
Tahap persiapan ini di dalamnya terdapat tahap penyiapan petugas untuk menyampaikan persepsi antar anggota tim agen perubah change
agent mengenai pendekatan apa yang akan dipilih dalam melakukan pengembangan masyarakat. Sedangkan penyiapan lapangan, petugas
community worker pada awalnya melakukan studi kelayakan terhadap daerah yang akan dijadikan sasaran, baik dilakukan secara informal
maupun formal.
b. Tahap Assesment
Proses assesment yang dilkukan disini dilakukan dengan mengidentifikasi masalah dan sumber daya yang dimilki klien. Dalam
proses penilaian assesment dapat digunakan teknik SWOT Strength, Wekues, Oppurtun and Threatment, dengan melihat tantangan
threatment. Proses assesment masyarakat dilibatkan secara aktif agar mereka dapat merasakan bahwa pemasalahan yang sedang dibicarakan
benar-benar permasalahan yang keluar dari pandangan mereka sendiri.
c. Tahap Perencanaan Alternatif Program atau Kegiatan.
Pada tahap ini petugas community worker secara partisipatif mencoba melibatkan warga untuk berfikir tentang masalah yang mereka
hadapi dan bagaimana cara mengatasinya. Upaya mengatasi permasalahan yang ada, masyarakat diharapkan dapat memikirkan
beberapa alternatif program dan kegiatan yang dapat mereka lakukan.
36
d. Tahap Pemformulasikan Rencana Aksi
Pada tahap ini agen perubahan community worker membantu masing-masing kelompok masyarakat untuk memformulasikan gagasan
mereka dalam bentuk tertulis, terutama bila ada kaitannya dengan pembuatan proposal kepada pihak penyandang dana. Dalam tahap
pemformulasian rencana aksi ini, diharapkan community worker dan mayarakat sudah dapat membayangkan dan menuliskan tujuan jangka
pendek apa yang akan mereka capai dan bagaimana cara mencapai tujuan tersebut.
e. Tahap Pelaksana Implementasi Program atau Kegiatan
Tahap pelaksanaan ini merupakan salah satu tahap yang paling
krusial penting dalam proses pengembangan masyarakat, karena sesuatu yang sudah direcanakan dengan baik akan dapat melenceng
dalam pelaksanaan di lapangan bila tidak ada kerja sama antara petugas
dan warga masyarakat, maupun kerja sama antar warga. f. Tahap Evaluasi
Evaluasi sebagai proses pengawasan dari warga dan petugas terhadap program yang sedang berjalan pada pengembangan masyarakat
sebaiknya dilkukan dengan melibatkan warga. Dengan keterlibatan warga pada tahap ini diharapkan akan berbentuk suatu sistem dalam
komunitas untuk melakukan pengawasan secara internal.
37
g. Tahap Terminasi Tahap ini merupakan tahap ”pemutusan” hubungan secara formal