Jenis dan Sumber Data Teknik Pengumpulan Data

Muhammad Fariz Zulhilmi , 2015 ANALISIS PROD UK WISATA TERHAD AP KEPUASAN PENGUNJUNG MUSEUM PERJUANGAN RAKYAT JAWA BARAT D I BAND UNG Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu atau merchandise di museum Tingkat ketersediaan tempat parkir di museum Ordinal Tingkat keamanan dan penjagaan di museum Ordinal Tingkat kemudahan akses jalan menuju museum perjuangan jawa barat Ordinal Tingkat ketersediaan informasi yang dapat diketahui untuk mencapai lokasi museum papan penunjuk arah Ordinal Tingkat kemudahan transportasi umum untuk membantu datang ke museum Ordinal Tingkat kemudahan mencapai lokasi Museum Perjuangan Rakyat Jawa Barat Ordinal Sumber : diolah peneliti 2015

F. Jenis dan Sumber Data

Sugiyono 2011, hlm. 308 pengumpulan data dapat dilakukan dalam berbagai setting, berbagai sumber dan berbagai cara. Bila dilihat dari sumber datanya, maka pengumpulan data dapat menggunakan sumber primer dan sumber sekunder. Dalam hal ini penulis untuk mendapatkan data penelitian yaitu data primer dan data sekunder. 1. Sumber primer Data primer adalah data yang diperoleh peneliti secara langsung dari tangan pertama. Berdasarkan teori tersebut bisa dikatakan bahwa teori primer bisa di dapat dari angket kuesioner, wawancara dan observasi. 2. Sumber sekunder Data sekunder adalah data yang diperoleh peneliti dari sumber yang sudah ada. Berdasarkan teori tersebut bisa dikatakan data sekunder yaitu data yang diperoleh dari pengelola atau dokumentasi yang telah ada.

G. Teknik Pengumpulan Data

1. Interview wawancara Sugiyono 2014, hlm. 137 wawancara digunakan sebagai teknik pengumpulan data apabila peneliti ingin melakukan studi pendahuluan Muhammad Fariz Zulhilmi , 2015 ANALISIS PROD UK WISATA TERHAD AP KEPUASAN PENGUNJUNG MUSEUM PERJUANGAN RAKYAT JAWA BARAT D I BAND UNG Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu untuk menemukan permasalahan yang harus diteliti, dan juga apabila peneliti ingin mengetahui hal-hal dari responden yang lebih mendalam dan jumlah respondennya sedikitkecil. Dalam hal ini penulis melakukan penelitian dengan wawancara kepada pihak Museum Monumen Perjuangan Rakyat Jawa Barat untuk mengetahui permasalahan yang ada sebagai dasar penelitian. 2. Kuesioner angket Sugiyono 2014, hlm. 142 kuesioner merupakan teknik pengumpulan data yang dilakukan dengan cara memberi seperangkat pernyataan atau pertanyaan tertulis kepada responden untuk dijawabnya. Dengan ini penulis akan memberikan kuesioner kepada responden yang berkunjung ke Museum Perjuangan Rakyat Jawa Barat untuk mengisi beberapa pertanyaan atau pernyataan dalam mengumpulkan data untuk penelitian. 3. Observasi Sugiyono 2014, hlm. 145 observasi sebagai teknik pengumpulan data mempunyai ciri yang spesifik bila dibandingkan dengan teknik yang lain, yaitu wawancara dan kuesioner. Dalam ini penulis meneliti langsung datang ke Museum Perjuangan Rakyat Jawa Barat dan melihat reaksi dan aksi wisatawan yang berkunjung. 4. Dokumentasi Sugiyono 2011, hlm. 326 dokumen merupakan catatan peristiwa yang telah berlaku, dokumen bisa berbentuk tulisan, gambar atau karya- karya monumental dari seseorang. Studi dokumen merupakan pelengkap dari penggunaan metode observasi dan wawancara. Dalam hal ini penulis melakukan penelitian dengan mengumpulkan dokumentasi yang ada baik dari hasil dokumentasi sendiri maupun dari pihak museum.

H. Proses Pengembangan Instrumen