Piringan Kampas Rem Kaliper Rem Tromol

commit to user 7

2.1.2 Jenis Rem a. Rem Cakram

Rem cakram disc brake pada dasarnya terdiri dari cakram yang terbuat dari besi tuang disc rotor yang berputar dengan roda dan bahan gesek dalam hal ini disc pad yang mendorong dan menjepit cakram. Daya pengereman dihasilkan oleh adanya gesekan antara disc pad dan cakram disc. Permukaan bidang gesek rem cakram selalu terkena udara, radiasi panasnya terjamin baik, ini dapat mengurangi dan menjamin dari terkena air. Komponen Rem Cakram Komponen-komponen utama rem cakram terdiri dari piringan disc rotor, pad rem dan kaliper.

a. Piringan

Umumnya cakram atau piringan disc rotor dibuat dari besi tuang dalam bentuk biasa solid dan berlubang-lubang untuk ventilasi. Tipe cakram berlubang terdiri dari pasangan piringan yang berlubang untuk menjamin pendinginan yang baik dan menjamin umur pad lebih panjang atau tahan lama.

b. Kampas Rem

Kampas rem disc pad biasa dibuat campuran metalic fiber dan sedikit serbuk besi. Tipe ini disebut dengan “semi metalic disc pad“. Pada kampas rem diberi garis celah untuk menunjukkan tebal kampas rem batas yang diizinkan. Dengan demikian dapat mempermudah pengecekan keausan kampas rem. Pada beberapa kampas rem, penggunaan metalic plate dipasangkan pada sisi piston dari kampas rem untuk mencegah bunyi saat berlaku pengereman.

c. Kaliper

Kaliper juga disebut cylinder body, memegang piston- piston dan dilengkapi dengan saluran dimana minyak rem disalurkan ke silinder. Tenaga hidrolik terbentuk dengan commit to user 8 memberikan tenaga pada pedal rem dan dirubah oleh kaliper menjadi gesekan. Tenaga hidrolik bekerja secara merata pada- piston dan dasar silinder kaliper untuk menggerakkan piston kedepan dan menggerakkan kaliper kedalam, mengakibatkan tenaga penjepitan pada cakram. Tenaga jepitan ini mendorong kampas rem kearah cakram, menghasilkan gesekan dan menghentikan kendaraan VEDC, 2000. Gambar 2.1 Rangkaian rem cakram

b. Rem Tromol

Pada tipe rem tromol, kekuatan tenaga pengereman diperoleh dari sepatu rem yang diam menekan permukaan tromol bagian dalam yang berputar bersama-sama dengan roda. Karena self-energizing action ditimbulkan oleh tenaga putar tromol dan tenaga mengembangnya sepatu, kekuatan tenaga pengereman yang besar commit to user 9 diakibatkan oleh usaha pedal yang relatif kecil. Ada dua jenis sepatu rem yaitu leading shoes- primer dan trailing shoes sekunder. Bila ujung bagian atas toe pada sepatu rem didorong ke arah tromol rem oleh wheel cylinder yang berputar. Sepatu rem cenderung melengket pada tromol dan berputar. Sepatu rem ini disebut “leading shoe”. Dilain pihak, ujung atas sepatu bagian belakang terdorong ke dalam oleh tromol yang cenderung mengembang keluar, ini disebut “trailing shoe”. Kerjanya tromol mencoba mendorong leading shoes berputar bersama tromol, dan ini disebut “self energizing” atau “self servo”. Self energizing bekerja menimbulkan daya pengereman yang cukup besar. Leading shoes menghasilkan daya pengereman yang lebih baik, dan kelemahannya adalah cepat aus dibandingkan trailing shoes. Komponen Rem Tromol Komponen utama rem tromol terdiri dari backing plate, silinder roda, sepatu rem, kampas dan tromol rem.

a. Master Silinder