1. 2. Duduk Perkara Menurut Tergugat

78 mengeluarkan Keputusan TUN berupa Keputusan KPU Kabupaten TTU tentang Penetapan Nomor Urut Calon Kepala Daerah dan Wakil Kepala Daerah Kabupaten TTU Tahun 2010 dengan mencantumkan nama Penggugat masing- masing Ludofikusdan Saka sebagai peserta Pasangan Calon Bupati dan Wakil Bupati Kabupaten TTU tahun 2010.Membebankan biaya yang timbul akibat perkara ini kepada Tergugat KPU Kabupaten TTU.

3. 1. 2. Duduk Perkara Menurut Tergugat

Terhadap gugatan Penggugat, Tergugat telah mengajukan jawaban dibacakan tanggal 4 Oktober 2010.Berikut di bawah ini deskripsi tentang jawaban atau duduk perkara menurut dalil-dalil Tergugat dalam hal ini KPU Kabupaten TTU. Tergugat menolak Penggugat yang mohon agar PTUN Kupang memerintahkan Tergugat menunda pelaksanaan tahapan-tahapan Pemilukada Kabupaten TTU tahun 2010.Menurut Tergugat jika tahapan-tahapan itu tetap dilaksanakan akan merugikan kepentingan Penggugat yang bersifat mendesak. Menurut Tergugat, sama sekali tak tampak terurai tentang hal-hal mendesak dari kepentingan Penggugat yang perlu dilindungi. Tergugat juga mendalilkan jika konstruksi argumentasi Penggugat bertolak dari anggapan seolah-olah Penggugat telah memenuhi syarat sebagai Pasangan Calon dalam Pemilukada Kabupaten TTU tahun 2010. Akan tetapi, menurut Tergugat, ternyata secara faktual 79 Penggugat senyatanya memang tidak dapat memenuhi syarat yang ditetapkan oleh peraturan perundang - undanganyang berlaku sebagai calon dari gabungan partai non-seat . Selanjutnya, menurut Tergugat, pada hakikatnya tuntutan Penggugat agar pelaksanaan tahapan-tahapan Pemilukada Kabupaten TTU tahun 2010 ditunda sangat tidak berdasar dan tidak beralasan sama sekali. Menurut Tergugat pada hakikatnya kepentingan Penggugat dalam sengketa ini hanyalah bersifat individual, sedangkan pelaksanaan lebih lanjut tahapan-tahapan Pemilukada Kabupaten TTU tahun 2010 menyangkut kepentingan umum berkaitan dengan pergantian penyelenggara pemerintahan dalam negara kesatuan Republik Indonesia, yaitu terlaksananya pergantian Bupati dan Wakil Bupati Kabupaten TTU periode 2010-2015 secara tepat waktu.Mengingattuntutan penundaan Penggugat tidak berdasar dan tidak beralasan hukum, maka menurut Tergugat tuntutan penundaan sudah seharusnya ditolak oleh Majelis Hakim PTUN Kupang. Sementara itu mengenai dalil-dalil Tergugat dalam pokok perkara telah dikemukakan bahwa Keputusan KPU Kabupaten TTUNo.18 tahun 2010 tanggal 23 Agustus 2010 tentang Penetapan Pasangan Calon Kepala Daerah dan Wakil Kepala Daerah Sebagai Peserta Pemilihan Umum Kepala Daerah dan Wakil Kepala Daerah KabupatenTTU tahun 2010, 36 adalah sudah tepat dan benar karena 36 Bukti T. 1. 80 secara prosedural ditetapkan sesuai mekanisme yang berlaku dan secara substantif didasarkan pada alasan-alasan yang sah. Sementara itu Keputusan KPU Kabupaten TTUNo. 19 tahun 2010 tanggal 27 Agustus 2010 tentang Penetapan Nomor Urut Pasangan Calon Kepala Daerah dan Wakil Kepala Daerah Peserta Pemilihan Umum Kepala Daerah dan Wakil Kepala Daerah KabupatenTTU tahun 2010, 37 adalah sudah tepat dan benar karena secara prosedural ditetapkan sesuai mekanisme yang berlaku dan secara substantif didasarkan pada alasan- alasan yang sah. Demikian dalil Tergugat. Tergugat juga mendalilkan apabila Penggugat tidak dapat ditetapkan sebagai Pasangan Calon Kepala Daerah dan Wakil Kepala Daerah Sebagai Peserta Pemilihan Umum Kepala Daerah dan Wakil Kepala Daerah Kabupaten TTU tahun 2010 sebagaimana ditetapkan dalam Rapat Pleno KPU Kabupaten TTU tanggal 15 Agustus 2010 38 dan tanggal 23 Agustus 2010 39 , karena tidak memenuhi syarat-syarat seperti tidak ada tanda tangan Ketua Partai PPDl atas nama Leba 40 pada Formulir Surat Pencalonan 41 bukan ditandatangani oleh yang bersangkutan.Karena tanda tangan Ketua Partai PPDI atas nama Leba dianggap 37 Bukti T. 2. 38 Bukti T.3. 39 Bukti T. 4. 40 Pada titik ini terlihat pula menurut Penulis, tidak ada tanda-tanda jika ihak KPU Kabupaten TTU menolak atau tidak menolak tanda tangan Leba di atas kertas yang discan sah atau tidak sah. Nampaknya bagi Tergugat, tandatangan yang discan bukan tanda tangan elektronik. Hal ini juga nampaknya diikuti oleh para hakim yang menyidik sengketa itu. 41 B-KWK Bukti T. 5 , B1-KWK Bukti T. 6 , B3-KWK Bukti T.7 . 81 tidak sah, maka dukungan Partai PPDI terhadap Penggugat dianggap tidak sah.Karena dukungan Partai PPDI tidak sah maka dukungan minimalis gabungan partai untuk mengusung Penggugat hanya 14. 370 suara sah Hasil Pemilu Legislatif tahun 2009, jumlah mana tidak memenuhi minimal sebesar 15 dari total suara sah Pemilu Legislatif tahun 2009 yaitu sejumlah 106. 944 suara, yakni 16. 041 suara sah. Disamping itu menurut Tergugat, Penggugat tidak dapat mengajukan Surat Keterangan Tidak Pernah Dihukum Karena Melakukan Tindak Pidana Makar secara tepat waktu sebagaimana yang telah ditetapkan. Tergugat selanjutnya mendalilkan perkara versi Tergugat bahwa sesuai kenyataan, Penggugat baru dapat menyerahkan Surat Keterangan Tidak Sedang Dicabut Hak Pilihnya dan Tidak Pernah Dipidana Penjara Karena Melakukan Tindakan Pidana yang Diancam Dengan Pidana Penjara 5 lima Tahun atau Lebih pada tanggal 1 Agustus 2010, 42 sedangkan Surat Keterangan Tidak Pernah Dipidana Penjara karena Melakukan Tindakan Pidana Makar hingga tanggal 1 Agustus 2010 sebagai batas waktu akhir penyerahanan, tidak diserahkan. Demikian Tergugat. Disamping itu, menurut Tergugat kelengkapan persyaratan pencalonan Penggugat sama sekali tidak dapat memenuhidipenuhi. 43 Sesuai masukan dari masyarakat, Tergugat memperoleh informasi bahwa tanda tangan Ketua Partai 42 Bukti T. 8. 43 Bukti T. 9. 82 PPDI atas nama Leba pada formulir 44 tidak ditandatangani oleh yang bersangkutan. Selama proses pengajuan calon, yang bersangkutan tidak berada di tempat, dan atas dasar informasi itu sesuai ketentuan peraturan perundang- undangan yang berlaku, Tergugat berkewajiban untuk mengklarifikasi pada yang bersangkutan akan tetapi tidak dapat bertemu dengan yang bersangkutan karena keberadaannya tidak pasti. Ada yang menyatakan berada di Kalimantan dan ada pula yang mengatakan berada di Makassar. Demikian dalil Tergugat. 45 Memerkuat dalilnya, Tergugat kemudian mengatakan bahwa pada tanggal 14 Agustus 2010 anggota KPU Kabupaten TTU Dolvianus Kolo, SpdKolo dengan didampingi oleh 2 dua orang saksi 46 mendatangi rumah kediaman Leba dengan maksud untuk mengklarifikasi informasi dari masyarakat tersebut. Namun mereka tidak bertemu dengan Leba dan berdasarkan informasi dari anggota keluarganya, Leba keluar tanpa merinci persisnya kemana, dan pada saat itu anggota keluarganya itu memberitahukan nomor handphone Leba.Kolodihadapan keluarganya Leba tersebut dengan disaksikan oleh kedua saksi, melakukan komunikasi per telepon melalui nomor handphone Leba mengklarifikasi informasi masyarakat tersebut.Dari klarifikasi pertelpon 47 tersebut, Leba membenarkan ia 44 B-KWK, B1-KWK dan B3-KWK. 45 Nampaknya Tergugat berpendapat bahwa scan atas tanda tangan di atas kertas cetak yang dilakukan oleh Leba baru disebut tanda tangan elektronik digital signature apabila Tergugat memperoleh konfirmasi dari Leba si penandatangan. 46 Bukti Saksi- saksi akan diajukan saat acara pembuktian. 47 Bukti Rekaman. 83 tidak pernah membubuhkan tanda tangan pada Formulir, 48 demikian dalil Tergugat. Selanjutnya menurut Tergugat, atas dasar hasil klarifikasi tersebut, Rapat Pleno KPU Kabupaten TTU pada tanggal 15 Agustus 2010 dan tanggal 23 Agustus 2010, menetapkan Penggugat tidak memenuhi syarat sebagai Pasangan Calon Kepala Daerah dan Wakil Kepala Daerah Sebagai Peserta Pemilihan Umum Kepala Daerah Dan Wakil Kepala Daerah KabupatenTTU tahun 2010. Selanjutnya menurut Tergugat, ia tidak pernah menolak Surat Keterangan yang diserahkan oleh Penggugat dan pula tidak menyarankan Penggugat atau tim Koalisi TTU Bersatuuntuk mengurus Surat Keterangan baru. Akan tetapi menurut dalil Tergugat,yang sebenarnya terjadi adalah pada tanggal 1 Agustus2010 Penggugat serahkan Surat Keterangan Tidak SedangDicabut Hak Pilihnya dan Tidak Pernah DipidanaPenjara Karena Melakukan Tindakan Pidana yang Diancamdengan Pidana Penjara 5 lima tahun atau Lebih. 49 Tergugat juga mengetahui bahwa benar pada tanggal 5 Agustus 2010 Penggugat mau menyerahkan Surat Keterangan Tidak Pernah Dipidana Penjara karena Melakukan Tindakan Pidana Makar, akan tetapi Tergugat tidak dapat menerimanya karena hal itu diserahkan diluar tenggang waktu yang telah ditetapkan. Menurut Tergugat, mekanisme proses pemilukada Kabupaten TTU tahun 2010 diatur dalam 48 B- KWK, B1-KWK dan B3-KWK. Seharusnya yang dikonfirmasi adalah apakah betul hasil scan tanda tangan di atas kertas oleh Leba tersebut adalah tanda tangan Leba. 49 Bukti T. 8. 84 Keputusan KPU Kabupaten TTU No. 01 tahun 2010 tentang Jadwal Tahapan dan Program Pelaksanaan Pemilihan Umum Kepala Daerah dan Wakil Kepala Daerah Kabupaten TTU tahun 2010. 50 Surat Keterangan Tidak Pernah Dipidana Penjara karena Melakukan Tindakan Pidana Makar, adalah salah satu persyaratan dari serangkaian syarat yang harus dipenuhi agar dapat ditetapkan sebagai Calon Kepala Daerah Kabupaten, yang jika tidak dapat dipenuhi secara tepat waktu, 51 konsekuensinya dinyatakan tidak memenuhi syarat sebagai Calon Kepala Daerah Kabupaten. Atas dasar itu menurut Tergugat, seluruh tuntutan Penggugat dalam perkara itu sangat tidak berdasar dan tidak beralasan. Sehingga dengan tegas pula Tergugat tolak gugatan Penggugat seluruhnya. Tidak benar menurut Tergugat mereka telah melanggar asas-asas umum pemerintahan yang baik dalam proses Pemilukada Kabupaten TTU tahun 2010.Lebih-lebih lagi KPU TTU tidak memasung hak-hak dan kepentingan politis Penggugat selaku warga negara Indonesia yang memiliki hak memilih dan dipilih.Tentang syarat Surat Keterangan Tidak Pernah Dipidana Penjara karena Melakukan Tindakan Pidana Makar sesuai peraturan perundang - undangan, telah diberitahukan dengan patut kepada Penggugat, akan tetapi Penggugat tidak memanfaatkannya secara baik. 52 Menurut Tergugatsesungguhnya 50 Bukti T. 10. 51 Dalam ilmu hukum hal ini dikenal dengan konsep time is the essence sebab memang hukum mengkhendaki demikian. 52 Bukti T.11. 85 secara substansial banyak Partai pendukung Koaliasi TTU Bersatu menarik dukungannya terhadap Penggugat. 53 Akan tetapi karena secara formal tidak boleh menarik kembali dukungan, maka makna dukungan terhadap Penggugat memang tampaknya hanya bersifat formalistis belaka.Atas dasaralasan terurai di atas, Tergugatmohon kiranya Majelis Hakim mengadili dan memutuskanperkara itu dengan amar putusan dalam penundaan:menolak permohonan penundaan dari Penggugat. Dalam Pokok Perkara:menerima dan mengabulkan jawaban Tergugatseluruhnya.Menolak gugatan Penggugat seluruhnya. Menghukum Tergugat membayar biaya yang timbul dalam perkara itu. Atas jawaban Tergugat tersebut di atas, Penggugat telah menyampaikan Repliksecara lisan pada persidangan tanggal 4 Oktober 2010 yang pada pokoknya menyatakan menolak dan membantah dalil-dalil jawaban Tergugat tersebut di atas dan Penggugat tetap pada gugatan semula. Atas Replik secara lisan oleh Penggugat, Tergugat telah pula menyampaikan Duplik secara lisan pada persidangan tanggal 4 Oktober 2010 yang pada pokoknya menyatakan menolak dan membantah gugatan dan Replik Penggugat dan tetap pada jawaban Tergugat semula. 3. 1. 3. Alat Bukti Surat dari Pihak Penggugat