71
BAB IV HASIL PENELITIAN DAN
PEMBAHASAN
4.1 Gambaran Umum Responden
Sampel dalam penelitian ini yaitu sampel total atau seluruh populasi menjadi sampel yang terdiri dari
63 orang guru SD penerima tunjangan sertifikasi di UPT Dindikbud Petungkriyono Kabupaten Pekalongan,
selengkapnya dapat dilihat pada Tabel 4.1.
Tabel 4.1 Karakteristik Responden Berdasarkan
Jenis Kelamin
Jenis Kelamin Frekuensi
f Prosentase
L 58
92,1 P
5 7,9
Sumber: Diolah dari data primer, 2013
Pada Tabel 4.1 terlihat bahwa sebagian besar 92,1 guru penerima tunjangan sertifikasi berjenis
kelamin laki-laki.
72
Tabel 4.2 Karakteristik Responden berdasarkan Status
Status Frekuensi
f Prosentase
Kepala Sekolah 22
34,9 Guru Kelas
41 65,1
Sumber: Diolah dari data primer, 2013
Pada Tabel 4.2 terlihat bahwa sebagian besar 65,1 guru SD penerima tunjangan sertifikasi
berstatus sebagai guru kelas, hal ini menunjukkan bahwa guru SD penerima tunjangan sertifikasi
mayoritas guru kelas.
4.2 Analisis Deskriptif
Pada Tabel 4.3, 4.4, dan 4.5 di bawah ini disajikan hasil analisis deskriptif terhadap masing-
masing variabel dengan rumus:
Kategori minimum
Skor maksimum
Skor
Data variabel X1 diperoleh lewat tes objektif dengan jumlah 66 item dan 4 pilihan jawaban, rentang
skor antara 1 sampai dengan 4 sehingga skor minimum 66 dan skor maximum 264. Jumlah kategori
ada 5 yaitu Sangat Tinggi, Tinggi, Sedang, Rendah, dan Sangat Rendah.
73 40
dibulatkan 6
, 39
5 66
264
Panjang Interval
= Kategori
minimum Skor
maksimum Skor
Selanjutnya dapat dilihat pada Tabel 4.3
Tabel 4.3 Kategori Kepuasan Kerja Guru X1
Responden N=63
Kategori Rentang Skor
Frekuensi Guru
Prosentase
Sangat Tinggi 226 - 264
3 4,8
Tinggi 186 - 225
37 58,7
Sedang 146 - 185
21 33,3
Rendah 106 - 145
2 3,2
Sangat Rendah 66 - 105
0,0 Jumlah
63 100
Rata-rata 188,4
Sumber: Diolah dari data primer, 2013
Berdasarkan Tabel 4.3 dapat diketahui bahwa sebagian besar 58,7 kepuasan kerja guru dalam
kategori Tinggi. Rata-rata kepuasan kerja guru memi- liki skor 188,4 atau dalam kategori Tinggi.
Data variabel diperoleh lewat tes objektif
dengan jumlah item 20 dan 4 pilihan jawaban, sehingga jika benar semua mendapat skor 20, kalau
salah semua mendapat skor 0 nol. Untuk menentu- kan interval diperoleh dari:
74 Kategori
minimum Skor
maksimum Skor
4 5
20 Interval
Tabel 4.4
Deskripsi Frekuensi Kemampuan Menyusun RPP X2
Responden N=63
Kategori Interval
Frekuensi f Prosentase
Sangat Baik 16 - 20
12 19,1
Baik 12 - 15
13 20,6
Cukup 8 - 11
25 39,7
Kurang 4 - 7
13 20,6
Sangat Kurang 0 - 3
0,0 Jumlah
63 100
Rata-rata 11,1
Sumber: Diolah dari data primer, 2013
Berdasarkan Tabel 4.4 dapat diketahui bahwa kemampuan menyusun RPP guru sebagian besar 39,7
dalam kategori Cukup. Rata-rata kemampuan menyusun RPP guru memiliki skor 11,1 atau dalam
kategori Cukup.
75
Tabel 4.5 Kategori Kinerja Mengajar Guru Sebagai Pribadi
Y Responden N= 41
Kategori Rentang
Skor Frekuensi Guru
Prosentase Sangat Baik
51 - 60 16
39,0 Baik
42 - 50 19
46,3 Sedang
33 - 41 6
14,6 Buruk
24 - 32 0,0
Sangat Buruk 15 - 23
0,0 Jumlah
41 100
Rata-rata 48,10
Sumber: Diolah dari data primer, 2013
Berdasarkan Tabel 4.5 kinerja mengajar guru sebagai pribadi sebagian besar 46,3 berada pada
kategori Baik. Rata-rata skor kinerja mengajar guru menurut penilaian pribadi guru 48,10 berada pada
kategori Baik.
Tabel 4.6 Kategori Kinerja Mengajar Guru Sebagai KS
Y Responden N= 22
Kategori Rentang
Skor Frekuensi Guru
Prosentase Sangat Baik
51 - 60 2
9,1 Baik
42 - 50 8
36,4 Sedang
33 - 41 12
54,5 Buruk
24 - 32 0,0
Sangat Buruk 15 - 23
0,0 Jumlah
22 100
Rata-rata 41,36
Sumber: Diolah dari data primer, 2013
76 Berdasarkan Tabel 4.6 kinerja mengajar guru
sebagai kepala sekolah sebagian besar 54,5 berada pada kategori Sedang. Rata-rata skor kinerja mengajar
guru sebagai kepala sekolah 41,36 berada pada kate- gori Sedang. Rata-rata skor penilaian kinerja mengajar
yang diisi oleh guru sebagai pribadi lebih tinggi di- bandingkan dengan rata-rata skor penilaian kinerja
mengajar oleh guru sebagai kepala sekolah. Ada ke- cenderungan guru menilai diri saat berstatus sebagai
guru lebih baik dibandingkan menilai saat berstatus sebagai kepala sekolah.
4.3 Analisis Korelasi