Pengumpulan Data Monitoring dan Evaluasi

PEDOMAN PELAKSANAAN PENGURANGAN DAMPAK BURUK NARKOTIKA, PSIKOTROPIKA DAN ZAT ADIKTIF NAPZA 58 Manfaat dari monitoring dan evaluasi dapat meliputi: • Menciptakan pendekatan kewilayahan dengan saling berbagi informasi dengan program- program lainnya di wilayah tersebut. • Menyediakan sebuah kesempatan untuk membuat program menjadi dapat diterima secara budaya daripada selalu mengadopsi strategi dari program-program yang berlangsung di negara lain. • Mendirikan kelompok-kelompok yang mampu membantu diri sendiri dengan mengumpulkan para stakeholder dan insitusi berbeda yang terlibat dengan program. • Menyediakan penelitian sosial mengenai situasi tersebut. • Menyediakan materi untuk diterbitkan. • Menyediakan peluang-peluang untuk pembentukan jaringan dengan menggunakan informasi serta hasil dari evaluasi yang diselenggarakan secara lokal maupun internasional.

1. Pengumpulan Data

Data yang dikumpulkan dalam rangka proses monitoring dan evaluasi perlu dikumpulkan untuk bisa menghasilkan informasi yang bisa digunakan oleh pelaksana program untuk : • Membantu memutuskan atau mengembangkan strategi. • Memberikan informasi kepada masyarakat dan stakeholder. • Memberikan informasi kepada penyandang dana. • Menyediakan materi untuk kegiatan advokasi. • Mempublikasikan hasil-hasil intervensi. Pengumpulan data untuk monitoring rutin program dilakukan oleh staf program. Penting bagi para menejer program untuk memahami bahwa hal ini membutuhkan waktu, kadangkala membutuhkan pelatihan spesifik. Waktu serta biaya pelatihan untuk pengumpulan informasi ini harus juga dimasukkan ke dalam anggaran program. Partisipan dalam evaluasi program ini dapat berasal dari anggota masyarakat, stakeholder, klien, dan orang-orang lainnya untuk berpartisipasi serta memberi sumbangan kepada program. Orang-orang lainnya yang dapat berpartisipasi dalam pengumpulan informasi meliputi: 59 PEDOMAN PELAKSANAAN PENGURANGAN DAMPAK BURUK NARKOTIKA, PSIKOTROPIKA DAN ZAT ADIKTIF NAPZA • Para klien program, contohnya, dengan memiliki catatan pribadi atau catatan harian mengenai penggunaan Napza, praktek-praktek yang dilakukan, pertukaran jarum serta informasi lainnya. • Evaluator eksternal, contohnya, seseorang yang berasal dari luar program dapat menyumbangkan pandangan yang sangat obyektif pada pelaksanaan penjajakan, serta dapat menerima masukan dari orang-orang yang berpartisipasi di dalam program atau orang-orang di luar program tanpa memiliki pandangan yang bias. Dalam proses evaluasi, hanya informasi yang dapat dipergunakan yang harus dikumpulkan. Informasi yang dikumpulkan namun tidak dapat dipergunakan akan membuang-buang waktu dan sumber daya para partisipan dan staf. Informasi yang akan dikumpulkan, tergantung pada program yang dilaksanakan, mungkin mengenai: • Penggunaan jarum suntik steril. • Jumlah klien yang mengikuti program metadon, NSP, dll serta responnya. • Pengadopsian praktek membersihkan dan penyucihamaan. • Kondisi kesehatan klien • Penggunaan kondom, dll. Informasi yang diperlukan mungkin bisa ditemukan pada catatan pendaftaran-pendaftaran, jadwal- jadwal untuk para pekerja, jurnalcatatan harian lapangan, buku keuangan, program spread- sheet komputer, catatan pertemuan, surat-menyurat program, laporan-laporan, dan lainnya.

2. Pengumpulan Informasi