Hasil Pembakaran HASIL DAN ANALISA PENGUJIAN

93 2. Pada pembebanan 400 Watt, efisiensi thermal brake minimum dihasilkan pada pengujian solar 97,5 + serbuk kulit padi 2,5 dengan putaran 700 rpm yakni sebesar 3,3497 dan efisiensi thermal brake maksimum dihasilkan pada pengujian solar 95+ serbuk kulit padi 5 dengan putaran 700 rpm yakni sebesar 10,8989. 3. Pada pembebanan 800 Watt, efisiensi thermal brake minimum dihasilkan pada pengujian solar dengan putaran 700 rpm yakni sebesar 5,4869 dan efisiensi thermal brake maksimum dihasilkan pada pengujian solar dengan putaran 800 rpm yakni sebesar 11,4428

4.6 Hasil Pembakaran

Untuk mengetahui Hasil pembakaran yang terjadi di dalam ruang bakar maka dilakukan penelitian terhadap nozel dari pada mesin diesel yang digunakan. Nozel berfungsi mengabutkan bahan bakar sebelum masuk ruang bakar Kekabutan dari bahan bakar itu akan sangat berpengaruh terhadap proses pembakaran yang terjadi di ruang bakar. Semakin kabut bahan bakar tersebut, maka pembakaran yang terjadi akan semakin sempurna dan efisiensi dari mesin tersebut akan semakin tinggi. Kita dapat melihat Kondisi awal nozel sebelum digunakan dalam pengujian pada gambar 4.11 dibawah ini : Gambar 4.11 Kondisi Awal Nozel Sebelum Digunakan Dalam Pengujian Universitas Sumatera Utara 94 Nozel yang belum digunakan memiliki permukaan yang bersih dan tidak ada kerak hitam sisa pembakaran pada permukaannya. Gambar 4.12 Nozel yang telah digunakan dalam pengujian menggunakan bahan bakar solar murni Dari gambar 4.12 diatas kita dapar melihat dipermukaan nosel sudah ditutupi oleh kerak hitam sisa pembakaran. Kerak hitam yang hampir menutupi seluruh permukaan ini pertanda bahwa pembakaran yang terjadi kurang bagus Universitas Sumatera Utara 95 Gambar 4.13 Nozel yang telah digunakan dalam pengujian menggunakan bahan bakar solar 99 + Serbuk Kulit Padi 1 Dari Gambar 4.13 diatas dapat kita lihat bahwa permukaan nosel ditutupi kerak hitam yang menandakan pembakaran yang kurang bagus, namun belum tampak perbedaan yang mencolok dari tampilan nosel dari gambar 4.12 dan gambar 4.13 Gambar 4.14 Nozel yang telah digunakan dalam pengujian menggunakan bahan bakar solar 97,5 + Serbuk Kulit Padi 2,5 Dari Gambar 4.14 diatas dapat kita lihat bahwa permukaan nosel ditutupi kerak hitam yang menandakan pembakaran yang kurang bagus, dari gambar sebelumnya tampak bahwa kerak hitam yang terjadi dari hasil pembakaran campuran bahan bakar solar 97,5 + Serbuk kulit padi 2,5 lebih tebal dari pada pembakaran sebelumnya. Ini menandakan pembakaran yang terjadi lebih kurang baik dari pembakaran sebelumnya. Universitas Sumatera Utara 96 Gambar 4.15 Nozel yang telah digunakan dalam pengujian menggunakan bahan bakar solar 95 + Serbuk Kulit Padi 5 Dari Gambar 4.15 diatas dapat kita lihat bahwa permukaan nosel ditutupi kerak hitam yang menandakan pembakaran yang kurang bagus,jika gambar 4.15 dibandingkan dengan gambar 4.12, 4.13, 4.14 maka tampak bahwa Nosel pada pembakaran solar 95 + serbuk kulit padi 5 lebih pekat dan ini menandakan bahwa pembakaranya lebih buruk dari pembakaran sebelumnya.

4.7 Emisi Gas Buang