Kerangka Konsep Definisi Operasional Jenis Penelitian Tempat dan Waktu .1 Lokasi Penelitian Populasi dan Sampel .1 Populasi

BAB 3 KERANGKA KONSEP DAN DEFINISI OPERASIONAL

3.1 Kerangka Konsep

Gambar 3.1. Kerangka Konsep Penelitian

3.2 Definisi Operasional

1.Mahasiswa FK USU angkatan 2014 pengguna kawat gigi adalah mahasiswa pengguna kawat gigi lebih dari 4 bulan serta menggunakan sikat gigi secara rutin.  Cara ukur : Wawancara  Alat ukur : Kuisioner  Skala ukur : Nominal  Hasil ukur : YaTidak 2. Gambaran m.o pada sikat gigi adalah gambaran bakteri yang di temukan pada sikat gigi subjek dan di tentukan jenis spesies dan jumlahnya.  Cara ukur : Kultur  Alat ukur : Mikroskop  Skala ukur : Nominal  Hasil ukur : Flora normal kontaminan lingkungan Mhs. FK USU Ang. 2014 Pengguna Kawat Gigi Gambaran m.o Pada sikat gigi Universitas Sumatera Utara BAB 4 METODE PENELITIAN

4.1 Jenis Penelitian

Penelitian ini merupakan deskriptif dengan rancangancrosssectional potong lintang. Dimana penelitian ini akan mendeskripsikan bagaimana gambaran mikroorganisme pada mahasiswa pengguna kawat gigi angkatan 2014 FK USU.Rancangan potong lintang yaitu penelitian yang mengamati subjek dengan pendekatan suatu saat atau subjek diobservasi hanya sekali saja. 4.2 Tempat dan Waktu 4.2.1 Lokasi Penelitian Penelitian ini dilakukan di lingkungan Fakultas Kedokteran USUJl. Dr. Mansyur No. 5 Medan. Pemeriksaan kultur sikat gigi dilakukan di laboratoriumMikrobiologi.

4.2.2 Waktu Penelitian

Dilakukan pada bulan Juli 2015 sampai dengan September 2015. 4.3 Populasi dan Sampel 4.3.1 Populasi Populasi adalah mahasiswa FK USU angkatan 2014 yang menggunakan kawat gigi.

4.3.2 Sampel

Pengambilan sampel penelitian ini dilakukan dengan metode total sampling yaitu dengan mengambil semua sampel penelitian.

4.3.3 Kriteria Inklusi dan Eksklusi

Ada pun kriteria inklusi dan eksklusi pada peneitian ini adalah : a. Kriteria inklusi 1. Mahasiswa FK USU angkatan 2014 yang terdaftar dan aktif kuliah. Universitas Sumatera Utara 2. Menggunakan kawat gigi permanen di atas 4 bulan. 3. Menandatangani informed consent. 4. Pasta gigi yang digunakan mengandung flouride. b. Kriteria eksklusi 1. Menderita abses pada mulut atau gingivitis. 2. Menggunakan obat kumur sebelum menyikat gigi. 3. Menggunakan floss sebelum menyikat gigi.

4.4 Metode Pengumpulan Data

Dokumen yang terkait

Pengaruh Diferensiasi Produk terhadap Brand Image Sikat gigi Oral-B pada Mahasiswa Fakultas Kedokteran Gigi Universitas Sumatera Utara

4 56 106

Pengetahuan Mahasiswa Kepaniteraan Klinik Fakultas Kedokteran Gigi Universitas Sumatera Utara Terhadap Prosedur Penggunaan Radiografi Dental Dalam Melakukan Perawatan Gigi

2 85 44

Gambaran Tipe Wajah Dan Bentuk Lengkung Gigi Pada Mahasiswa Fakultas Kedokteran Gigi Universitas Sumatera Utara

9 102 74

Pengaruh Diferensiasi Produk Terhadap Brand Image Sikat Gigi Oral-B Pada Mahasiswa Fakultas Kedokteran Gigi Universitas Sumatera Utara

0 25 91

Gambaran Mikroorganisme pada Sikat Gigi Mahasiswa Pengguna Dental Braces (Kawat Gigi) Angkatan 2014 Fakultas Kedoteran Universitas Sumatera Utara Tahun 2015

0 0 13

Gambaran Mikroorganisme pada Sikat Gigi Mahasiswa Pengguna Dental Braces (Kawat Gigi) Angkatan 2014 Fakultas Kedoteran Universitas Sumatera Utara Tahun 2015

0 0 2

Gambaran Mikroorganisme pada Sikat Gigi Mahasiswa Pengguna Dental Braces (Kawat Gigi) Angkatan 2014 Fakultas Kedoteran Universitas Sumatera Utara Tahun 2015

0 0 4

Gambaran Mikroorganisme pada Sikat Gigi Mahasiswa Pengguna Dental Braces (Kawat Gigi) Angkatan 2014 Fakultas Kedoteran Universitas Sumatera Utara Tahun 2015

0 2 16

Gambaran Mikroorganisme pada Sikat Gigi Mahasiswa Pengguna Dental Braces (Kawat Gigi) Angkatan 2014 Fakultas Kedoteran Universitas Sumatera Utara Tahun 2015

0 4 4

Gambaran Mikroorganisme pada Sikat Gigi Mahasiswa Pengguna Dental Braces (Kawat Gigi) Angkatan 2014 Fakultas Kedoteran Universitas Sumatera Utara Tahun 2015

0 1 11