commit to user
BAB  II
TINJAUAN PUSTAKA
A. Pengertian Public Relations
Pesatnya  perkembangan  demokrasi  maupun  majunya  perkembangan  industri, semua  menyebabkan  pergeseran  –  pergeseran  atau  kegoncangan  –  kegoncangan
hebat  di  dunia  industri.  Pergeseran  –  pergeseran  yang  mengakibatkan  perubahan dan  kemajuan  yang  luas,  tidak  saja  dalam  bidang  perdagangan  dan  perniagaan,
tetapi juga dalam bidang politik, ekonomi, sosial, budaya, pertahanan, keamanan, dan lain sebagainya.
Sejalan  dengan  perkembangan  tersebut,  komunikasi  pun  dituntut  untuk  lebih maju  lagi,  sehingga  kegiatan  Public  Relations  pun  semakin  banyak  digunakan,
banyak  dipelajari,  dan  diteliti.  Public  Pelations  dari  berbagai  badan,  perusahaan ataupun  instansi  dalam  masyarakat  mendapat  tugas  untuk  senantiasa  mengikuti
dan  menganalisa  masalah  –  masalah  yang  timbul,  baik  dalam  badan  atau perusahaan  itu  sendiri,  maupun  dari  publiknya.  Masalah  –  masalah  yang  timbul
akibat  adanya  pergeseran  –  pergeseran  dan  kegoncangan  –  kegoncangan  yang terjadi di dalam masyarakat.
Perkembangan  –  perkembangan  yang  terjadi  selama  ini  mendorong  lahirnya Public  Relations  dalam  bentuk  modern.  Public  Relations  mulanya  merupakan
commit to user
kegiatan tanpa disadari, kini sudah menjadi suatu profesi, suatu ilmu pengetahuan yang diteliti dan dikaji secara khusus.
Public  Relations  merupakan  kegaiatan  komunikasi  yang  melibatkan  seluruh anggota  organisasi  untuk  menciptakan  hubungan  yang  baik  dengan  publiknya
baik intern maupun ekstern. Terdapat  banyak  sekali  definisi  mengenai  Public  Relations,  menurut  IPRA
The  International  Public  Relations  Assocation,  Public  Relations  didefinisikan sebagai :
”Fungsi  menajemen  dan  budi  yang  dijalankan  secara  berkesinambungan dan  berencana,  dengan  mana  organisasi  –  organisasi  dan  lembaga  –
lembaga  yang  bersifat  umum  dan  pribadi  berusaha  memperoleh  dan membina pengertian, simpati dan dukungan dari mereka yang ada sangkut
pautnya  dengan  menilai  pendapat  umum  diantara  mereka  dengan  tujuan kebijaksanaan  dan  ketatalaksanaan  mereka,  guna  mencapai  kerja  sama
yang  lebih  produktif  dan  untuk  melaksanakan  kepentingan  bersama  yang lebih efisien dan tersebar luas.”
1
1
Onong Effendy, Ilmu Komunikasi: Teori dan Praktek, Bandung: Remaja Rosdakarya 1993,hal. 134.
commit to user
Seperti  yang  diutarakan  oleh  Cutlip,  Center,  dan  Croom  dalam  bukunya
“Effective  Publik  Relations”  mendefenisikan  public  relations  sebagai
berikut : “Public  Relations  adalah  sebagai  fungsi  manajemen  yang  secara
khusus  mendukung  terbentuknya  saling  pengertian  dalam komunikasi,  pemahaman,  penerimaan  dan  kerjasama  antara
organisasi dengan berbagai publiknya.”
Pengertian – pengertian lain dari  Public Relations masih banyak lagi, masih ada 2000  lebih  pendapat  tentang  definisi  Public  Relations  namun  para  pakar  Public
Relations memilih beberapa definisi terbaik yaitu : 1.  Definisi PR dari The British Institute of PR:
“Public  Relations  adalah  keseluruhan  upaya  yang  terencana  dan berkesinambungan  untuk  menciptakan  dan  memelihara  saling  pengertian
antara suatu organisasi dengan segenap khalayaknya” The British  Institute of PR.
2.  Definisi Public Relations menurut J. C.Seidel, Public Relations Director, Division of Housing, State of New York berbunyi :
“Public  Relations  is  the  continuing  process  by  which  management endeavors  to  obtain  good  will  and  understanding  of  customers,  its
employess  and  the  public  a  large.  Inwardly  through  self  analisis  and correction, outwardly through all means expression.”
commit to user
Public  Relations  adalah  proses  yang  kontinyu  dari  usaha  –  usaha manajemen  untuk  memproleh  good  will  dan  pengertian  dari  para
konsumennya,  pengawainya  dan  publik  umumnya  ke  dalam  dengan mengadakan analisa dan perbaikan-perbaikan terhadap diri sendiri, keluar
dengan mengatakan pernyataan – pernyataan 3.  Menurut Ruslan Public Relations diberi pengertian sebagai berikut:
“Public  Relations  adalah  fungsi  manajemen  yang  khas  dan  mendukung pembinaan, pemeliharaan jalur bersama antara organisasi dengan publiknya,
menyangkut  aktivitas  komunikasi,  pengertian,  penerimaan  dan  kerjasama  ; melibatkan  manajemen  dalam  persoalan  permasalahan,  membantu
manajemen  mampu  menanggapi  opini  publik  ;  mendukung  manajemen dalam  mengikuti  dan  memanfaatkan  perubahan  secara  efektif  ;  bertindak
sebagai  sistem  peringatan  dini  dalam  mengantisipasi  kecenderungan menggunakan  penelitian  secara  teknik  komunikasi  yang  sehat  dan  etis
sebagai sarana utama “.  Ruslan, 2002 : 17 4.  Menurut M. O. Palapah dan Atang Syamsudin pengertian Public Relations
yaitu: “Public  Relations  adalah  suatu  bentuk  spesialisasi  publisistik  yang
bertujuan  untuk  memajukan  saling  pengertian  dan  kerjasama  antara  semua publik  yang  berkepentingan  guna  mencapai  keuntungan  dan  kepuasan
bersama” Studi Ilmu Komunikasi 1983:24.
commit to user
Dari  pengertian-pengertian  tersebut  dapat  diambil  suatu  tanggapan  atau beberapa kesamaan pokok pikiran yaitu:
1.  Public  Relations  merupakan  suatu  kegiatan  yang  bertujuan memperoleh  goodwill,  kepercayaan,  saling  pengertian,  dan  citra  yang
baik dari publiknya. 2.  Sasaran Public Relations adalah menciptakan opini publik atau disebut
dengan persepsi positif atau citra yang menguntungkan semua pihak. 3.  Public  Relations  merupakan  unsur  yang  sangat  penting  dalam
manajemen  guna  mencapai  tujuan  yang  spesifik  dari  organisasi perusahaan.
4.  Public  Relations  adalah  usaha  untuk  menciptakan  hubungan  yang harmonis  antara  suatu  badan  organisasi  dengan  masyarakat  melalui
proses komunikasi timbal balik dan dua arah. 5.  Tujuan  utama  Public  Relations  adalah  menciptakan  dan  memelihara
saling  pengertian,  yakni  untuk  memastikan  bahwa  organisasi  tersebut senantiasa dimengerti oleh pihak-pihak lain yang turut berkepentingan
Jefkins, 1992:9. Dalam pertemuan para pakar Public Relations di Mexico City pada bulan
Agustus 1978 menghasilkan defenisi Public Relations yang lebih jelas dan dinamakan “The Statement of Mexico” yang berbunyi :
commit to user
”Praktek Public Relations adalah suatu seni sekaligus disiplin ilmu pengetahuan sosial yang dapat dipergunakan untuk menganalisis berbagai
kecenderungan,  memprediksi  konsekuensi  dari  tiap  kegiatan,  memberi masukan  dan  saran  –  saran  kepada  para  pemimpin  organisasi  dan
melaksankan  kegiatan  –  kegiatan  yang  melayani,  baik  untuk  kepentingan publik atau umum.”
2
2
Rosady Ruslan, SH.Manajemen Humas  Manajemen Komunikasi,Konsepsi dan Aplikasi PT.Raja Grafindo Persada,Jakarta, juli 1998.hal.17
commit to user
Masih  ada  banyak  lagi  definisi  lain  tentang Public  Relations  dan  definisi
yang  paling  dapat  dipertanggungjawabkan  mengenai  Public  Relations  ialah rumusan  Dr. Rex Harlow 1982 : 40, yang menyatakan sebagai berikut :
“Public  Relations  adalah  fungsi  manajemen  yang  khas  dan  mendukung pembinaan,  pemeliharaan  jalur  bersama  antara  organisasi  dengan
publiknya, menyangkut aktivitas komunikasi, pengertian, penerimaan dan kerja  sama  melibatkan  menajemen  dalam  persoalanpermasalahan,
membantu  menajemen  dalam  mengikuti  dan  memanfaatkan  perubahan secara  efektif,  bertindak  sebagai  sistem  peringatan  dini  dalam
mengantisipasi  kecenderungan  menggunakan  penelitian  serta  teknik komunikasi yang sehat dan etis sebagai sarana utama.”
Definisi  di  atas  yang  dirumuskan  oleh  Dr.  Rex  Harlow  adalah  yang  paling lengkap  dan  akomodatif  terhadap  perkembangan  dan  dinamika  Public  Relations,
karena ada aspek yang cukup penting yang sehat dan etis. Meskipun  berbeda  pada  penekanannya  unsur  –  unsur  pokoknya  dalam
setiap  definisi  Public  Relations  namun  kalau  diperhatikan  definisi  Public Relations  tersebut  banyak  persamaan,  yaitu  unsur  utamanya  Onong,  1979  :  6
menyangkut antara lain : 1.  Suatu  fungsi  manajemen  yang  menggunakan  penelitian  dan  upaya
yang berencana dengan mengikuti standar – standar etis. 2.  Suatu  proses  yang  mencangkup  hubungan  antara  organisasi  dengan
publiknya.
commit to user
3.  Analis  dan  evaluasi  melalui  penelitian  terhadap  sikap  dan  opini  dan kecenderungan  sosial,  serta  mengkomunikasikannya  kepada  pihak
manajemenpimpinan. 4.  Konseling manajemen agar dapat dipastikan bahwa kebijaksanaan, tata
cara  kegiatan  dapat  dipertanggungjawabkan  secara  sosial  dalam konteks demi kepentingan bersama bagi kedua belah pihak.
5.  Pelaksanaan  atau  menindaklanjuti  program  aktivitas  yang  terencana, mengkomunikasikan dan mengevaluasi.
6.  Perencanaan  dengan  itikad  yang  baik,  saling  pengertian  dan penerimaan dari pihak publiknya  internal dan eksternal sebagai hasil
akhir dari aktivitas Public Relations Keenam  unsur  utama  diatas  menunjukan  adanya  hubungan  Public  Relations
dengan manajemen dalam upaya mencapai tujuan dan sasaran perusahaan dimana Public  Relations  dan  manajemen  itu  beroperasi  dan  merupakan  proses
berkesinambungan continuing process. Berdasarkan  definisi  –  definisi  diatas,  terdapatlah  dalam  Public  Relations  itu
suatu  usaha  kegiatan  untuk  menanamkan  dan  memproleh  pengertian,  good-will, kepercayaan, penghargaan pada, dan dari publik. Public Relations terdapat suatu
usaha  untuk  mewujudkan  hubungan  yang  harmonis  antara  perusahaanorganisasi dengan  publiknya,  usaha  untuk  memberikan  atau  menanamkan  kesan  yang
menyenangkan,  sehingga  akan  timbul  opini  publik  yang  menguntungkan  bagi kelangsungan hidup perusahaan atau organisasi tersebut.
commit to user
B. Peran Public Relations