4.4. Kondisi Perekonomian
Secara umum keadaan ekonomi Kota Bogor sudah relatif stabil dengan pertumbuhannya yang cukup baik, namun tentunya memerlukan perhatian yang lebih
dikarenakan struktur ekonomi Kota Bogor yang didominasi oleh sektor perdagangan, hotel dan restoran sebesar 30,04 dan sektor industri pengolahan sebesar 28,07
dimana sektor ini sangat dipengaruhi oleh jumlah penduduk dan daya beli masyarakat BPS, tahun 2008
Potensi sektor-sektor ekonomi dapat dilihat dari kontribusi sektor-sektor ekonomi dalam Produk Domestik Regional Bruto PDRB Kota Bogor. Dari data
tersebut terlihat kecenderungan meningkatnya kontribusi sektor perdagangan, hotel, dan restoran dan sektor industri. Sektor pengangkutan dan komunikasi
memperlihatkan kontribusi yang stabil, sedangkan sektor lainnya cenderung menurun. Kontribusi sektor industri meningkat dari 20,74 pada tahun 1993
menjadi 24,13 pada tahun 2006. Sedangkan kontribusi sektor perdagangan, hotel dan restoran adalah sebesar 28,75 pada Tahun 1993 kemudian menjadi 41,08 .
Data PDRB dari tahun 1993 ─2006 memperlihatkan bahwa komponen penyumbang
PDRB Kota Bogor terbesar adalah sektor perdagangan, hotel, dan restoran dengan persentase per tahunnya mencapai kisaran 28,75
─41,08 persen terhadap PDRB. Sektor industri pengolahan menempati posisi kedua kontribusinya terhadap PDRB
Kota Bogor dengan rata-rata kontribusi per tahun 20,74 ─ 24,13 persen. Dari data
tersebut, maka jelas bahwa Kota Bogor memiliki potensi pertumbuhan yang tinggi pada sektor perdagangan, hotel, dan restoran Bappeda, tahun 2008. Sedangkan dari
tahun 1985 sampai dengan tahun 2008 laju pertumbuhan Produk Domestik Bruto dapat dilihat pada Tabel 4.5.
Tabel 4.5. Jumlah dan Laju Pertumbuhan PDRB Harga Konstan dan Berlaku di Kota Bogor.
Tahun PDRB
Harga Konstan Laju
Pertumbuhan Harga Berlaku
Laju Pertumbuhan
1985 1986
1987 1988
1989 1990
1991 1992
1993 1994
1995 1996
1997 1998
1999 2000
2001 2002
2003 2004
2005 2006
2007 2008
2009 2010
2011 120,601.63
131,705.68 142,158.56
155,216.13 164,366.66
176,323.53 130,343.33
152,924.72 531,025.00
581,297.00 940,030.31
1,045,309.40 1,098,515.66
915,583.24 954,633.75
990,397.67 1,209,942.71
2,986,837.37 3,168,185.54
3,361,438.93 3,567,230.91
3,782,273.71 4,012,743.18
4,252,821.78 3,738,009.76
3,923,234.67 4,108,459.58
0.09 0.08
0.09 0.06
0.07
0.26 0.17
2.47 0.09
0.62 0.11
0.05
0.17 0.04
0.04 0.22
1.47 0.06
0.06 0.06
0.06 0.06
0.06
0.12 0.05
0.05 110,634.51
185,614.22 203,163.72
233,142.11 260,861.73
300,697.47 356,801.36
412,905.25 531,025.00
663,093.00
1,091,405.74 1,281,444.81
1,463,794.41 1,935,010.94
2,062,764.18 2,256,915.82
2,954,164.95 3,459,398.26
4,165,569.13 5,245,746.82
6,191,918.90 7,257,742.09
8,558,035.70 9,564,033.34
11,904,599.66 10,438,606.58
11,233,065.97 0.68
0.09 0.15
0.12 0.15
0.19 0.16
0.29 0.25
0.65 0.17
0.14 0.32
0.07 0.09
0.31 0.17
0.20 0.26
0.18 0.17
0.18 0.18
0.18
0.12 0.08
Sumber : - Biro Pusat Statistik Kota Bogor, 2008. - Hasil olahan data, 2012.
4.6. Sarana Transportasi Jalan