Pembelajaran konvensional yang dimaksud dalam penelitian ini dibatasi pada pembelajaran yang dilakukan dengan metode ceramah.Pembelajaran berbasis
masalahyang dimaksud dalam penelitian ini dibatasi pada pembelajaran yang dilakukan
didalam kelas
dengan metode
eksperimen.Kemudian siswa
mengidentifikasikan masalah, mengumpulkan data, mengolah data, memverifikasikan data, dan terakhir menyimpulkan data.
D. Rumusan Masalah
Berdasarkan latar belakang, identifikasi masalah, dan batasan masalah yang telah dijabarkan sebelumnya, maka masalah dalam penelitian ini dapat dirumuskan
sebagai berikut: 1.
Adakah perbedaan peningkatan hasil belajar fisika aspek kognitif yang signifikan antara pembelajaran berbasis masalah dan konvensional pada materi Suhu dan
Kalor kelas X? 2.
Adakah perbedaan peningkatan kemampuan pemecahan masalah yang signifikan antara pembelajaran berbasis masalah dan konvensional pada materi Suhu dan
Kalor kelas X?
E. Tujuan Penelitian
Tujuan penelitian ini adalah untuk: 1.
Mengetahui ada tidaknya perbedaan peningkatan hasil belajar fisika aspek kognitif yang signifikan antara pembelajaran berbasis masalah dan konvensional
pada materi Suhu dan Kalor kelas X.
2. Mengetahui ada tidaknya perbedaan peningkatan kemampuan pemecahan masalah
yang signifikan antara pembelajaran berbasis masalah dan konvensional pada materi Suhu dan Kalor kelas X.
F. Manfaat Penelitian
Manfaat penelitian ini antara lain: 1.
Bagi Guru dan Calon Guru Hasil penelitian ini dapat diimplementasikan dalam pembelajaran untuk
pencapaian Kompetensi Dasar.Selain itu dapat membantu menciptakan suasana yang menyenangkan didalam pembelajaran.
2. Bagi Peserta Didik
Dapat meningkatkan kemampuan berpikir siswa khususnya dalam meningkatkan kemampuan memecahkan masalah baik dalam lingkungan sekolah
khususnya masalah fisika maupun dalam lingkungan masyarakat. 3.
Bagi Peneliti Selanjutnya Penelitian ini diharapkan dapat dijadikan sebagai bahan kajian yang
berhubungan dengan masalah ini, sehingga hasilnya dapat lebih luas dan mendalam.
4. Bagi Penulis
Dapat memberikan gambaran tentang model pembelajaran yang tepat dari pembelajaran fisikasehingga dapat digunakan sebagai bahan pertimbangan dalam
proses belajar mengajar di sekolah. Sehingga kemampuan pemecahan masalah fisika siswa dapat di tingkatkan.
G. Definisi Operasional