tersebut terdiri dari beberapa bit. Pada sistem minimum mikrokontroler ini P0 bit P0.0
– P0.7 berfungsi untuk menghubungkan mikrokontroler dengan rangkaian LCD sebagai masukan sinyal LCD. Sedangakan P3.6 dan P3.7 digunakan
sebagai masukan sinyal ke pin RS dan E pada rangkaian LCD. Pada P1.2 dan P1.3 digunakan untuk menghubungkan keluaran dari rangkaian sensor 1, dan
sensor 2 rangkaian sensor PIR ke mikrokontroler. Kemudian P1.0, dan P1.1 sebagai inputan sinyal ke
relay
yang akan menghidupkan atau mematikan pompa dan kipas.
e. Rangkaian LCD L
iquid Crystal Display
Rangkaian tampilan kristal cair
LCD
berfungsi untuk menampilkan hasil dalam bentuk teks. Dalam perancangan ini
LCD
yang digunakan adalah
LCD
jenis M1632 yang merupakan
LCD
2 Baris dan terdiri dari 16 karakter. Pengoperasian untuk modul M1632 memerlukan 8 bit data dan 3 bit sinyal
kontrol. Sedangkan pengendalian dot matrik dilakukan secara internal oleh kontrol yang sudah terpasang dalam modul. Bit saluran masukan data dari DB0
– DB7dihubungkan ke port 0 P0.0
–P0.7 mikrokontroler AT89S51, masukan tegangan catu positif VDD, masukan tegangan catu tanah VSS dan tegangan
Vcc sebesar 5 Volt DC. Untuk konfigurasi mikrokontroler dan
LCD
ditunjukkan pada Gambar 3.6
Gambar 3.6 konfigurasi pin LCD
Cara kerja gambar 3.6 adalah sebagai berikut : Data perintah atau karakter ditempatkan pada saluran data, kemudian P3.6 memberikan masukan
sinyal ke pin RS RS = 0, untuk
register
perintah dan RS = 1, untuk memilih data dalam . Selanjutnya sinyal E P3.7 diberi masukan tinggi dan kemudian
diubah menjadi logika rendah, hal ini agar Modul beroperasi sesuai dengan data yang dimasukkan dan
register
dalam yang dipilih.
3.4 Perancangan Mekanik
Box
Protoype wastafel otomatis dengan menggunakan sensor PIR dan mikrokontroler AT89S51, terdiri dari 2 buah rangkaian sensor PIR sebagai
pendeteksi adanya keberadaan manusia. Sensor PIR 1 diletakan diatas pada alat pencuci tangan, untuk menentukan posisi keberadaan manusia supaya air
dapat mengalir, dan sensor PIR 2 dipasang di atas pada alat pengering tangan, untuk menentukan posisi keberadaan manusia supaya kipas dapat menyala.
LCD letaknya ditengah-tengah antara alat pencuci tangan dan alat pengering tangan, yang fungsinya untuk menampilkan instruksi saat mencuci atau
mengeringkan tangan. Bahan yang digunakan untuk membuat prototye wastafel otomatis ini terbuat dari tripek. Dan kerangkanya terbuat dari kayu.
a.Pengering Tangan b.Pencuci Tangan
Gambar 3.7 Perancangan Mekanika Prototype Wastafel Otomatis
3.4 Perancangan Program