Hasil Perhitungan Mesin pengering handuk dengan siklus kompresi uap dibantu dengan satu buah penukar kalor.
62 Gambar 4.1 Suhu Kerja Evaporator T
evap
dan Suhu Kerja Kondensor T
kond
P
2
P
1
P
2
= 16,4 bar T
kond
= 56,25
o
C P
1
= 5 bar T
evap
= 15,4
o
C PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
Dari Gambar 4.1 pada tekanan kerja evaporator tekanan masuk kompresor P
1
= 5 bar suhu kerja evaporator T
evap
adalah 15,4
o
C dan untuk tekanan kerja kondensor tekanan keluar kompresor P
2
= 16,4 bar suhu kerja kondensor T
kond
adalah sebesar 56,25
o
C. c.
Kelembaban spesifik udara masuk dalam lemari pengering w
F
dan setelah keluar lemari pengering w
H
Kelembaban spesifik udara masuk dalam lemari pengering w
F
dan kelembaban spesifik udara setelah keluar lemari pengering w
H
dapat dicari dengan menggunakan psychrometric chart. Kelembaban spesifik udara masuk dalam
lemari pengering w
F
dapat diketahui melalui garis kelembaban spesifik pada titik F atau suhu udara setelah melewati evaporator. Sedangkan kelembaban spesifik
udara setelah keluar dari mesin pengering w
H
dapat diketahui melalui garis kelembaban spesifik pada titik H atau suhu udara kering dan basah setelah melewati
handuk basah. Sebagai contoh menentukan kelembaban spesifik udara masuk dalam lemari pengering w
F
dan kelembaban spesifik udara setelah keluar dari lemari pengering w
H
pada variasi perasan tangan menit ke-15 dapat dilihat pada Gambar 4.2. Dari Gambar 4.2 diperoleh nilai kelembaban spesifik udara masuk
dalam lemari pengering w
F
= 0,0133 kg
air
kg
udara
, dan nilai kelembaban spesifik udara setelah keluar dari lemari pengering w
H
= 0,0219 kg
air
kg
udara
. PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
64 Gambar 4.2 Psychrometric Chart perasan tangan pada menit ke-15
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
d. Perhitungan massa air yang berhasil diuapkan Δw
Massa air yang berhasil diuapkan Δw dapat dihitung dengan menggunakan Persamaan 2.1. Massa air yang berhasil diuapkan Δw adalah
kelembaban spesifik udara setelah keluar dari lemari pengering w
H
dikurangi kelembaban spesifik udara masuk dalam lemari pengering w
F
. Sebagai contoh perhitungan rata-
rata massa air yang berhasil diuapkan Δw untuk variasi perasan tangan pada menit ke-15 adalah sebagai berikut:
Δw = w
H
- w
F
Δw = 0,0219 kg
air
kg
udara
– 0,0133 kg
air
kg
udara
Δw = 0,0086 kg
air
kg
udara
e. Perhitungan laju pengeringan mesin pengering handuk
Laju pengeringan M
2
dapat dihitung dengan menggunakan Persamaan 2.2. Laju pengeringan M
2
adalah perbedaan massa air Δm dibagi dengan perbedaan waktu Δt. Sebagai contoh perhitungan laju pengeringan mesin
pengering handuk M
2
untuk variasi perasan tangan pada menit ke-15 adalah sebagai berikut:
menit kg
M menit
kg M
t m
M
air air
0220 ,
15 330
,
2 2
2
f. Perhitungan laju aliran massa udara pada mesin pengering handuk
udara
m
Laju aliran massa udara pada mesin pengering handuk
udara
m
dapat dihitung dengan menggunakan Persamaan 2.3. Laju aliran massa udara pada
mesin pengering handuk
udara
m
adalah laju pengeringan M
2
dibagi dengan massa air yan
g berhasil diuapkan Δw. Sebagai contoh perhitungan laju aliran massa pada mesin pengering handuk
udara
m
untuk variasi perasan tangan pada menit ke-15 adalah sebagai berikut:
menit kg
m kg
kg menit
kg m
w M
m
udara udara
udara air
air udara
udara
5581 ,
2 0086
, 0220
,
2
Tabel 4.7 Hasil perhitungan pengeringan handuk dengan perasan tangan
Tabel 4.8 Hasil perhitungan pengeringan handuk dengan perasan mesin cuci No
Waktu Kelembaban Spesifik
M
2
udara
m
t w
F
w
H
Δw menit
kg
air
kg
udara
kg
air
menit kg
udara
menit 1
15 0,0133
0,0219 0,0086
0,0220 2,5581
2 30
0,0135 0,0220
0,0085 0,0207
2,4314 3
45 0,0138
0,0215 0,0078
0,0212 2,7355
4 60
0,0135 0,0215
0,0080 0,0217
2,7083 5
75 0,0134
0,0215 0,0081
0,0215 2,6502
6 90
0,0134 0,0213
0,0079 0,0207
2,6245 7
105 0,0133
0,0210 0,0077
0,0209 2,7100
8 120
0,0138 0,0213
0,0075 0,0170
2,2667 9
135 0,0138
0,0206 0,0068
0,0161 2,3725
10 150
0,0139 0,0219
0,0080 0,0135
1,6917 11
165 0,0139
0,0213 0,0074
0,0083 1,1261
No Waktu
Kelembaban Spesifik M
2
udara
m
t w
F
w
H
Δw menit
kg
air
kg
udara
kg
air
menit kg
udara
menit 1
15 0,0138
0,0218 0,0080
0,0220 2,7500
2 30
0,0135 0,0222
0,0087 0,0184
2,1149 3
45 0,0135
0,0217 0,0082
0,0128 1,5610