Dari jumlah ini menunjukkan bahwa pada umumnya responden mendapat kepuasan pada motif hiburan dengan menonton acara Eight Eleven
Show di Metro TV. Hal ini menunjukkan bahwa acara Eight Eleven Show tidak hanya dapat memberikan informasi kepada penontonnya tetapi juga
dapat memberikan hiburan kepada penontonnya.
4.3 Analisis Data Dan Pengujian Hipotesis
Hasil uji hipotesis selengkapnya dapat dilihat dan dijelaskan sebagai berikut:
1. Analisis Motif Informasi
Pada analisis ini akan dilihat apakah ada perbedaan antara kepuasan yang diharapkan dan kepuasan yang diperoleh setelah menonton
acara Eight Eleven Show. Jika GO GS atau GO = GS menunjukkan bahwa responden merasa terpuaskan dalam memperoleh informasi ketika
menonton acara Eight Eleven Show. Sebaliknya jika GO GS maka responden tidak terpuaskan dalam memperoleh informasi setelah
menonton program Eight Eleven Show. Dari hasil perhitungan diperoleh mean rata- rata untuk
Gratifications Sought GS pada motif informasi surveillance pada
masyarakat dalam menonton acara Eight Eleven Show di televisi sebesar 12,16 dan mean Gratifications Obtained GO pada motif informasi
Hak Cipta © milik UPN Veteran Jatim : Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber.
Surveillance setelah menonton siaran Eight Eleven Show – Metro TV di televise sebesar 12,53 dengan standart kesalahan mean SDM 0,063 dan
0,022 diperoleh hasil = 1,262. Nilai
pada derajat kebebasan df = 198 dan tingkat kepercayaan 95
α=0,05 di dapat sebesar 1,262 sedangkan diketahui bahwa
= 1,96.
Karena nilai
≤ , maka HO diterima HI ditolak,
ini berarti bahwa tidak ada perbedaan yang signifikan antara Gratifications Obtained
GO dan Gratification Sought GS pada motif Surveillance
pada masyarakat dalam menonton acara Eight Eleven Show di Metro TV. Karena mean skor Gratifications Sought lebih kecil dari
mean skor Gratifications Obtained GO GSGO, dengan kata lain, berdasarkan perhitungan ini bahwa adanya kepuasan yang diperoleh dari
motif informasi pada masyarakat dalam menonton acara Eight Eleven Show di Metro TV dengan mean skor Gratifications Obtained lebih besar
dari mean skor Gratifications Sought. 2.
Analisis Motif Identitas Pribadi Dari hasil perhitungan diperoleh mean rata- rata untuk
Gratifications Sought GS pada motif identitas pribadi personal identity
pada masyarakat dalam menonton acara Eight Eleven Show di televisi sebesar 10,59 dan mean Gratifications Obtained GO pada motif identitas
Hak Cipta © milik UPN Veteran Jatim : Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber.
pribadi personal identity setelah menonton siaran Eight Eleven Show – Metro TV di televise sebesar 6,87 dengan standart kesalahan mean SDM
0,123 dan 0,096 diperoleh hasil = 7,948. Nilai
pada derajat kebebasan df = 198 dan tingkat kepercayaan 95
α=0,05 di dapat
sebesar 7,948 sedangkan diketahui bahwa = 1,96.
Karena nilai
≥ , maka HO ditolak HI diterima,
ini berarti bahwa ada perbedaan yang signifikan antara Gratifications Obtained
GO dan Gratification Sought GS pada motif Personal Identity
pada masyarakat dalam menonton acara Eight Eleven Show di Metro TV. Karena mean skor Gratifications Sought lebih besar dari mean
skor Gratifications Obtained GO GSGO. Dengan kata lain, berdasarkan perhitungan ini bahwa tidak adanya kepuasan yang diperoleh
dari motif identitas pribadi pada masyarakat dalam menonton acara Eight Eleven Show di Metro TV dengan mean skor Gratifications Obtained
lebih kecil dari mean skor Gratifications Sought. 3.
Analisis Motif Integrasi dan Interaksi Sosial Dari hasil perhitungan diperoleh mean rata- rata untuk
Gratifications Sought GS pada motif integrasi dan interaksi sosial
personal relationship pada masyarakat dalam menonton acara Eight Eleven Show di televisi sebesar 11,47 dan mean Gratifications Obtained
Hak Cipta © milik UPN Veteran Jatim : Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber.
GO pada motif integrasi dan interaksi sosial personal relationship setelah menonton siaran Eight Eleven Show – Metro TV di televise
sebesar 7,76 dengan standart kesalahan mean SDM 0,131 dan 0,107 diperoleh hasil
= 7,618. Nilai pada derajat kebebasan
df = 198 dan tingkat kepercayaan 95 α=0,05 di dapat
sebesar 7,618 sedangkan diketahui bahwa
= 1,96. Karena nilai ≥
, maka HO ditolak HI diterima, ini berarti bahwa ada perbedaan yang signifikan antara Gratifications Obtained GO dan Gratification
Sought GS pada motif integrasi dan interaksi sosial pada masyarakat
dalam menonton acara Eight Eleven Show di Metro TV. Karena mean skor Gratifications Sought lebih besar dari mean skor Gratifications
Obtained GO GSGO. Dengan kata lain, berdasarkan perhitungan ini
bahwa tidak adanya kepuasan yang diperoleh dari motif integrasi dan interaksi sosial pada masyarakat dalam menonton acara Eight Eleven
Show di Metro TV dengan mean skor Gratifications Obtained lebih kecil dari mean skor Gratifications Sought.
4. Analisis Motif Hiburan
Dari hasil perhitungan diperoleh mean rata- rata untuk Gratifications Sought
GS pada motif hiburan diversi pada masyarakat dalam menonton acara Eight Eleven Show di televisi sebesar 12,68 dan
Hak Cipta © milik UPN Veteran Jatim : Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber.
mean Gratifications Obtained GO pada motif hiburan diversi setelah menonton siaran Eight Eleven Show – Metro TV di televise sebesar 13,25
dengan standart kesalahan mean SDM 0,024 dan 0,074 diperoleh hasil = 1,821. Nilai
pada derajat kebebasan df = 198 dan tingkat kepercayaan 95
α=0,05 di dapat sebesar 1,821
sedangkan diketahui bahwa = 1,96.
Karena nilai
≤ , maka HO diterima HI ditolak,
ini berarti bahwa tidak ada perbedaan yang signifikan antara Gratifications Obtained
GO dan Gratification Sought GS pada motif Diversi
pada masyarakat dalam menonton acara Eight Eleven Show di Metro TV. Karena mean skor Gratifications Sought lebih kecil dari mean
skor Gratifications Obtained GO GSGO, dengan kata lain, berdasarkan perhitungan ini bahwa adanya kepuasan yang diperoleh dari
motif hiburan pada masyarakat dalam menonton acara Eight Eleven Show di Metro TV dengan mean skor Gratifications Obtained lebih besar dari
mean skor Gratifications Sought.
Setelah mengukur antara Gratifications Sought GS menonton acara Eight Eleven Show dan Gratifications Obtained GO setelah
menonton acara Eight Eleven Show maka bisa dibandingkan untuk kemudian dicari kesenjangan discreapency antara mean skor GS dan
Hak Cipta © milik UPN Veteran Jatim : Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber.
mean skor GO, sehingga dapat diketahui kepuasan masyarakat dalam
menonton acara Eight Eleven Show tersebut. Semakin jauh selisih perbedaan atau kesenjangan antara mean
skor Gratificaations Sought GS dan Gratifications Obtained GO semakin tidak memuaskan acara tersebut, hal ini apabila GS lebih besar
dari GO. Logikanya dengan selisih perbedaan mean yang terlalu besar menunjukkan bahwa dari beberapa kebutuhan yang ingin dipenuhi melalui
acara tersebut hanya sebagian saja yang dapat terpenuhi. Perbedaan mean yang tidak terlalu jauh atau dapat dikatakan selisih mean-nya kecil,
menunjukkan bahwa motif awal individu yang memiliki selisih perbedaan mean
yang besar. Demikian pula sebaliknya apabila GO lebih besar dari GS maka terjadi kesenjangan kepuasan, tetapi dalam hal ini individu
memperoleh kepuasan. Artinya bahwa apa yang diperoleh lebih besar dari yang diharapkan ketika menonton suatu acara tersebut. Dengan kata lain
semua kebutuhan individu dapat terpenuhi dengan menonton acara tersebut pada salah satu motif tertentu. Kesenjangan kepuasan ini dapat
terjadi karena pada dasarnya setiap individu menggunakan media massa dengan tujuan yang tidak sama. Harapan – harapan atau motif awal
individu ketika menonton acara Eight Eleven Show tidak sama,sehingga tidak semuanya dapat terpenuhi oleh acara Eight Eleven Show .
Hak Cipta © milik UPN Veteran Jatim : Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber.
Hasil selisih perbedaan mean dari perhitungan t-test, mean skor secara keseluruhan ternyata acara Eight Eleven Show untuk motif identitas
pribadi Personal Identity dan motif integrasi dan interaksi sosial Personal Relationship belum dapat memberikan kepuasan kepada
masyarakat Surabaya, sedangakan untuk motif informasi Surveillance dan motif hiburan Diversi dapat memberikan kepuasan kepada
masyarakat. Secara spesifik motif hiburan dalam penelitian ini ditemukan
ternyata dapat memberikan kepuasan masyarakat Surabaya, selisih antara mean skor GS dan GO yaitu 0,57 dimana GSGO. Hal ini dapat
diinterpretasikan bahwa acara Eight Eleven Show mampu menyuguhkan hiburan kepda masyarakat dalam bentuk news entertainment dipadukan
dengan talk show, live music, healthy life sehingga masyarakat memperoleh kepuasan pada motif hiburan.
Sedangkan secara spesifik motif informasi dalam penelitian ini ditemukan ternyata dapat memberikan kepuasan kepada masyarakat dalam
menonton acara Eight Eleven Show, hal in ditunjukkan dengan selisih mean
skor GS dan GO yaitu 0,37 dimana GSGO, hal ini dapat diinterpretsikan bahwa acara Eight Eleven Show dapat memberikan
kepuasan kepada masyarakat Surabaya mengenai tambahan informasi tentang peristiwa dan kondisi yang berkaitan dengan lingkungan terdekat,
Hak Cipta © milik UPN Veteran Jatim : Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber.
masyarakat, dan juga peristiwa serta kondisi Indonesia maupun mancanegara. Selain itu juga memuaskan rasa ingin tahu tentang masalah
– masalah yang terjadi di Indonesia dan minat umum yang berkaitan dengan tokoh – tokoh terkemuka yang menjadi bintang tamu dalam acara
tersebut. Secara spesifik bila dilihat dari uji-test ditemukan untuk motif
identitas pribadi Personal Identity terdapat kesenjangan mean skor GS dan GO sebesar 3,72 dimana GSGO. Hal ini dapat diinterpretasikan
bahwa acara Eight Eleven Show tidak adanya kepuasan kepada masyarakat dalam hal menemukan dan meniru karakter yang dapat
dijadikan pedoman dalam bersikap, berpikir dan berperilaku serta meningkatkan pemahaman terhadap diri sendiri.
Sedangkan untuk motif integrasi dan interaksi sosial Personal Relationship
terdapat perbedaan mean skor GS dan GO yaitu sebesar 3,71 dimana GSGO. Hal ini dapat diinterpretasikan bahwa acara Eight
Eleven Show tidak adanya kepuasan dalam membantu menjalankan peran sosial dalam masyarakat dan juga menjalin hubungan yang lebih dekat
dengan orang lain dalam masyarakat.
Hak Cipta © milik UPN Veteran Jatim : Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber.
masyarakat masih mendapatkan kepuasan akan kebutuhan informasi seperti ketika menonton acara berita pada umumnya.
3. Program Eight Eleven Show belum mampu mencukupi kebutuhan identitas
pribadi. Hal ini dapat mempengaruhi loyalitas khalayak dalam menonton tayangan Eight Eleven Show. Tidak adanya kepuasan yang diperoleh dari
motif identitas pribadi Personal Identity pada masyarakat dalam menonton acara Eight Eleven Show di Metro TV dengan mean skor Gratifications
Obtained lebih kecil dari mean skor Gratifications Sought. Hal ini karena cara ini belum mampu memberikan dorongan kepada masyarakat agar lebih dekat
dengan orang lain dalam lingkungannya. 4.
Program Eight Eleven Show belum mampu mencukupi kebutuhan integrasi dan interaksi sosial. Hal ini dapat mempengaruhi loyalitas khalayak dalam
menonton tayangan Eight Eleven Show. Tidak adanya kepuasan yang diperoleh dari motif integrasi dan interaksi sosial Personal Relationship
pada masyarakat dalam menonton acara Eight Eleven Show di Metro TV dengan mean skor Gratifications Obtained lebih kecil dari mean skor
Gratifications Sought. Hal ini karena cara ini belum mampu memberikan dorongan kepada masyarakat agar lebih dekat dengan orang lain dalam
lingkungannya.
Hak Cipta © milik UPN Veteran Jatim : Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber.
5. Program Eight Eleven Show mampu mencukupi kebutuhan hiburan. Hal ini
dapat mempertahankan khalayak untuk tetap setia menonton tayangan Eight Eleven Show.Adanya kepuasan yang diperoleh dari motif hiburan pada
masyarakat dalam menonton acara Eight Eleven Show di Metro TV karena mean skor Gratifications Obtained lebih besar dari mean skor Gratification
Sought. Alasannya adalah karena acara Eight Eleven Show mampu memberikan kepuasan yang berkaitan dengan keinginan untuk melupakan
sejenak permasalahan atau ketegangan dengan segmen entertainment-nya, keinginan untuk bersantai, mendapatkan hiburan, mengisi waktu luang dan
keinginan untuk dapat mengatasi rasa jenuh.
5.2 Saran
