33
Kemudian, hukuman di dunia yang tercantum dalam Hadist Rasulullah saw:
a.
Orang yang tidak mengeluarkan zakat akan ditimpa kelaparan dan kemarau panjang.
َ ْيِ ِسلاِب هل ه ه َََتْباََِا َ اَ َ لا ه ْ َق َعَ َ اَ
Artinya: “Golongan orang-orang yang tidak mengeluarkan zakat
akan ditimpa kelaparan dan kemaru panjang. ”
HR. Thabrani.
b.
Jika zakat bercampur dengan kekayaan lain, kekayaan itu akan binasa.
ْتَ َسْفَأ َِ َاَ ه اَ َ لا َلاَق ْ َأ ه َقَ َصلا ِتَطَلاَخ اَ
Artinya: “Jika sedekah baca: zakat bercampur dengan kekayaan
lain, kekayaan itu akan binasa” HR. Baihaqi.
13. Muzakki
Muzakki orang yang mengeluarkan zakat ialah pemilik harta yang telah mencapai batas terendah nishab yang ditentukan dan telah
sampai waktu wajib mengeluarkan zakat haul menurut ketentuan ajaran agama Islam. Nishab adalah jumlah harta yang wajib
dikeluarkan zakatnya
sedangkan haul
adalah waktu
wajib mengeluarkan zakat yang telah memenuhi nishab, kadar zakat adalah
besarnya zakat yang harus dikeluarkan setelah memenuhi nishab dan haul Hasbi, 2008:15-16.
34
14. Mustahik
Mustahik ialah orang yang berhak menerima zakat, yaitu fakir, miskin, amil zakat, muallaf, riqab, gharim, fi sabilillah, dan musafir
Hasbi, 2008:15. Dari delapan asnaf tersebut bisa diperluas maknanya, sehingga dalam penyalurannya tidak hanya terpaku pada tekstual ayat
semata. a. Fakir
Fakir merupakan suatu kondisi di mana seorang tidak mempunyai sumber penghasilan sehingga kehidupannya sehari-
hari sangat kekurangan. b. Miskin
Miskin merupakan kondisi di mana seseorang mempunyai sumber penghasilan, akan tetapi penghasilan yang diperoleh masih
sangat kecil, sehingga tidak mampu memenuhi kebutuhan hidupnya.
c. Amil Amil yaitu individu, lembaga, atau institusi pengelola zakat.
Mereka berhak menerima zakat untuk operasional dan biaya hidup mereka, karena amil juga manusia biasa yang mempunyai
kebutuhan hidup. Akan tetapi, besaran jatah untuk diambil dibatasi maksimal hanya 12,5.
35
d. Muallaf Muallaf yaitu individu yang baru saja masuk ke dalam Islam.
Mereka berhak menerima zakat karena seringkali masuknya mereka membuat mereka terkucil dalam hal ekonomi.
e. Fi riqab Fi riqab yaitu program pembesasan budak. Mereka adalah
manusia yang diperlakukan tidak layak dan dianggap sebagai benda. Pada masa sekarang manusia berstatus budak sudah tidak
ada lagi akan tetapi kondisi yang masih mendekati hal tersebut masih ada.
f. Gharimin Gharimin adalah individu yang terlilit utang, di mana utang
tersebut dilakukan untuk memenuhi kebutuhan hidupnya dan bukan untuk keperluan maksiat seperti judi.
g. Fi sabilillah Fi sabilillah yaitu program perjuangan menegakkan agama
Allah. Hal ini terjadi pada para mujahid Islam di Palestina atau Afganistan yang berjuang untuk menegakkan agama Allah dalam
melawan imperialisme Amerika Serikat dan sekutunya. h. Ibnu sabil
Ibnu sabil yaitu individu yang sedang dalam perjalanan di mana perjalanan yang dilakukan adalah untuk kebajikan dan bukan
36
untuk maksiat. Seseorang yang sedang dalam perjalanan dakwah berhak untuk mendapatkan zakat Arif, 2011: 256-258.
15. Sumber Zakat