cabang yang semuanya menghasilkan bunga.  Kebanyakan gulma   menahun   Cyperus   rotundus   dan   Imperata
cylindrica  berkembang biak dengan cepat dengan umbi atau akar rimpang. Tekian menahun Scirpus maritimus
dapat menghasilkan lebih dari 100 umbi dorman dan non dorman dalam satu musim pada sawah Mercado, 1979
Cit.  Ronoprawiro, 1992
c. Memiliki   kemampuan   untuk   bertahan   hidup   dan menyesuaikan diriberadaptasi terhadap lingkungan yang
jelek.  Digitaria sanguinalis  misalnya, dalam keadaan sangat kering   akan   membentuk   akar-akar   kontraktil   dan
pertumbuhan   tunasnya   terhenti,   tetapi   bila   keadaan lingkungan   membaik,   akan   melanjutkan   pertumbuhannya
King, 1966  Cit.  Ronoprawiro, 1992.  Scirpus maritimus  dan Monochoria   vaginalis  dapat   tumbuh   baik   dalam   tanah
berkadar garam tinggi maupun rendah.
d. Propagulnya   dorman   atau   dapat   menjadi   dorman   dalam kondisi yang kurang menguntungkan.
e. Kemampuan merusaknya tinggi.-- Sifat inilah yang biasanya
digunakan   untuk   membedakan   gulma   jahat   dan   yang tidakkurang jahat noxious. Sebagai contoh, Scirpus supinus
var. lateriflorus  pada pertanaman padi digolongkan sebagai gulma   yang   tidak   jahat   karena   dengan   kerapatan   232
tanamanm2 pada periode kritik tidak menurunkan angka hasil   yang   nyata.   Sedangkan  Scirpus   maritimus    pada
tanaman yang sama dikelompokan menjadi gulma yang jahat karena   dengan   kerapatan   20   tanamanm2   dapat
mengurangi produksi padi sebesar 79 persen.
4. Kerusakan yang ditimbulkan oleh gulma
Gulma dapat menimbulkan kerugian kepada manusia melalui berbagai cara Ronoprawiro, 1992
a. Pengurangan hasil karena persaingan unsur hara, air dan
cahaya. Dari Filipina dilaporkan bahwa  penurunan angka hasil padi sawah dengan sistem pindah tanam karena gulma
dapat mencapai 25,6 , sedang pada padi sebar langsung penurunan angka hasil tersebut dapat mencapai 75,6 persen.
Penurunan angka hasil padi gogo karena gulma dapat mencapai 78. Hasil penelitian di Taiwan menunjukkan
bahwa gulma Echinochloa crusgalli dengan kerapatan 100 tumbuhanm2 dapat menurunkan angka hasil padi sebesar
72-78 .
b. Meningkatkan biaya pengendalian hama dan penyakit. Hal ini dimungkinkan karena kehadiran gulma tertentu,
khususnya yang dapat berfungsi sebagai inang alternatif dan tempat bertahannya organisme pengganggu tumbuhan, akan
mempersulit pengendalian OPT sasaran.
c. Menurunkan kualitas atau mutu hasil. - Tercampurnya  biji gulma dalam contoh benih padi dapat
menyebabkan ditolaknya persediaan benih tertentu untuk mendapatkan sertifikasi.
- Ikut termakannya gulma tertentu oleh sapi perah dapat mengakibatkan bau yang tidak dikehendaki dalam air susu
sehingga mutunya turun.
d. Terhambatnya aliran air dalam saluran irigasi, saluran pembuangan, dan pipa air hidrolistrik. Gulma juga dapat
mengurangi ketersediaan air dengan jalan meningkatkan evavotranspirasi air yang tersedia.
e. Gulma juga dapat menimbulkan kerugian secara tidak langsung dengan cara menjadi inang alternatif beberapa
patogen dan serangga perusak tanaman
5. Potensi gulma sebagai sumberdaya yang bermanfaat. Dilihat dari pengendalian gulma, pemanfaatan gulma untuk
memenuhi kebutuhan manusia dapat dianggap sebagai alternatif pengendalian yang berwawasan lingkungan
Ronoprawiro, 1992.  Adapun berbagai kemungkinan pemanfaatan gulma teresebut adalah:
a. Sebagai sumber bahan obat-obatan - Banyak   bahan   obat-obatan   yang   dapat   dihasilkan   dari
tanaman   gulma.   Tercatat   ada   8   jenis   gulma   yang digunakan   sebagai   bahan   jamu   dan   beberapa   industri
jamu di jawa.
- Sebagai   contoh   tanaman   pegagan   Centella   asiatica dilaporkan   sebagai   imunomodulator   yang   dapat
meningkatkan   daya   tahan   tubuh   manusia   terhadap berbagai   penyakit.   Secara   farmakologis   pegagan   sudah
diketahui sebagai anti oksidan, anti diabetes, anti kanker, menurunkan kadar asam urat, peluruh air seni, hepato
protector, dan inunomodulator Ediati, 2012
- Rumput teki diketahui mengandung alkaloid, protein, dan minyak atsiri yang dapat digunakan sebagai obat cacing,
obat sakit perut, pelancar kencing, pengencang kulit.
- Mimosa   pudica  putri   malu   diketahui   mempunyai mimosin dan tanin  yang dapat digunakan sebagai obat
diare, obat tidur, pelancar kencing.
b. Sebagai bahan dasar parfum - Contohnya rumput teki
- c. Rumput sebagai pakan ternak dan ikan menopa, mata ikan,
kayu apu, dan azola
d. Sebagai bahan bangunan - Misalnya alang-alang
- Di   Bali   budidaya   alang-alang   dapat   menghasilkan   nilai
ekonomis yang setara dengan budidaya padi karena atap dari alang-alang mempunyai nilai budaya tersendiri.
e. Sebagai bahan pembuatan kertas - Misalnya alang-alang
f. Sebagai bahan sayur - Penelitian   di   Kabupaten   Bogor   menunjukan   bahwa   45
jenis   yang   dijumpai   di   daerah   itu   32   diantaranya dimanfaatkan oleh penduduk setempat sebagai sayur dan
lalap meskipun tidak semuanya sebagai sayur utama. 10 jenis diantaranya diperdagangkan di pasar Monochoria
vaginalis, enceng leutik
g. Sebagai bahan kerajinan - Misalnya eceng gondok
h. Sebagai   bahan   media   untuk   menumbuhkan   jamur   yang dapat dimakan
- Misalnya eceng gondok i. Sebagai penghasil biogas
j. Sebagai bahan pembuatan pupuk organik mis azola k. Dikembangkan menjadi kompenen tanaman hiasdekorasi
6. Garis besar pengendalian gulma