48
2. Kuat Tekan Bata Merah Pejal asal Potorono Kabupaten Bantul
Pengujian kuat tekan bata merah pejal asal Potorono Kabupaten Bantul dengan benda uji bata merah pejal yang diambil langsung dari tempat
produksi bata merah pejal yaitu Desa Potorono Kecamatan Banguntapan Kabupaten Bantul dimaksudkan untuk mengetahui kuat tekan karakteristik
dan beban maksimum yang bekerja pada pengujian kuat tekan bata merah pejal asal Potorono. Dari hasil pengujian tersebut diketahui bahwa kuat tekan
bata merah pejal asal Potorono Kabupaten Bantul berkisar antara 1,98 MPa atau 20,23 Kgcm
2
sampai dengan 2,22 MPa atau 22,66 Kgcm
2
. Rata-rata nilai kuat tekan adalah 2,13 MPa atau 21,68 Kgcm
2
. Hasil pengujian selengkapnya sebagaimana Tabel 4.3 dan Gambar Grafik 4.7.
Tabel 4.3 Hasil Pemeriksaan Kuat Tekan Bata Merah Pejal
asal Potorono Kabupaten Bantul
Nomor Dimensi mm
Beban Kuat
Tekan Kuat
Tekan Benda uji
Panjang Lebar Tinggi
Maks Mpa
kgcm2 kN
BB 1 96
92 95
19 2.15
21.94 BB 2
98 97
95 20
2.10 21.45
BB 3 95
90 92
19 2.22
22.66 BB 4
97 95
96 20
2.17 22.13
BB 5 96.5
94 90
18 1.98
20.23
Rata - rata 2.13 21.68
49
Grafik Kuat Tekan Bata Merah Pejal asal Potorono
16.5 17
17.5 18
18.5 19
19.5 20
20.5
1.98 2.10
2.15 2.17
2.22
Kuat Tekan MPa Beb
a n
P k
N
Kuat Tekan
Gambar 4.7. Grafik Kuat Tekan Bata Merah Pejal asal Potorono
Kabupaten Bantul
Setelah dilaksanakan pengujian bata merah pejal ternyata terdapat perbedaan yang signifikan pada masing-masing benda uji. Hal ini
dipengaruhi oleh kerataan mortar pada benda uji dan kualitas benda uji bata merah pejal.
3. Modulus of rupture Batu Alam Lokal Kabupaten Gunungkidul
Modulus of rupture digunakan untuk menentukan kekakuan bahan berupa batu alam lokal dalam menahan momen lentur. Sehingga diketahui
modulus hancurnya. Hal ini perlu diketahui karena kuat tarik batu alam lokal tergantung pada modulus of rupture-nya. Tabel 4.4 merupakan hasil
pengujian modulus of rupture batu alam lokal Kabupaten Gunungkidul.
50
Tabel 4.4 Hasil Pengujian modulus of rupture Batu Alam Lokal
Kabupaten Gunungkidul
Kode Benda uji
Panjang Perletakan
mm Lebar
mm Tinggi
mm Gaya
P kN
Modulus of Rupture
MPa BL 1
450 100
102 10
0,44 BL 2
450 101
100 10
0,45 BL 3
450 100
101 8
0,36 Rata – rata
0,41
Dari hasil pengujian modulus of rupture batu alam lokal Kabupaten Gunungkidul di atas diketahui bahwa batu alam lokal Kabupaten
Gunungkidul mengalami hancur pada angka 0,36 MPa sampai dengan 0,45 MPa.
4. Berat Volume