BAB III METODE PENELITIAN
A. Bahan Penelitian
Penelitian karakteristik batu alam lokal Kabupaten Gunungkidul ini menggunakan bahan yang berasal dari wilayah Kabupaten Gunungkidul Propinsi
Daerah Istimewa Yogyakarta. Keterangan singkat dari material tersebut dijelaskan sebagai berikut :
1. Batu alam lokal Kabupaten Gunungkidul
Benda uji berupa batu alam lokal Kabupaten Gunungkidul diambil dari Desa Terbah Kecamatan Patuk Kabupaten Gunungkidul. Batu alam berasal
dari quorry yang sama dan mempunyai karakter yang seragam, oleh karena itu untuk mengetahui karakter batu alam tersebut diambil 5 lima benda uji
yang diharapkan dapat menjadi sampel dari batu alam lokal yang ada di wilayah Kabupaten Gunungkidul.
2. Semen Portland
Bahan pengikat yang dipakai adalah semen portland tipe I merek gresik dalam kemasan 40 kg. Pengamatan keadaan fisik berupa keutuhan kemasan
semen serta kehalusan butir semen butiran berwarna abu-abu, halus dan tidak menggumpal. Dengan persyaratan fisis sesuai dengan SNI – 15-7064-
2004.
3. Air
Air yang dipergunakan dalam pembuatan model benda uji berasal dari laboratorium Bahan Fakultas Teknik Universitas Sebelas Maret Surakarta.
Sebelum penggunaan air dilakukan pemeriksaan secara visual dengan cara pemeriksaan kejernihan, tidak berbau dan tidak berwarna serta dapat
dipergunakan sebagai air minum. Air dipergunakan sebagai katalis pembuatan mortar bereaksi dengan semen sebagai bahan aktif mengikat
agregat. 4.
Agregat Agregat berupa pasir halus yang lolos saringan
ф 4,8 berasal dari kali Progo Yogyakarta.
B. Peralatan Penelitian
Peralatan yang digunakan pada penelitian ini adalah peralatan pengujian batu alam lokal Kabupaten Gunungkidul, antara lain sebagai berikut:
1. Mesin uji tekan
Mesin uji tekan digunakan untuk menguji kuat tekan batu alam lokal Kabupaten Gunungkidul dan bata merah pejal.
2. Mesin uji lentur
Mesin uji lentur digunakan untuk menguji modulus of rupture batu alam lokal Kabupaten Gunungkidul.
3. Mesin uji keausan
Mesin uji keausan Los Angeles digunakan untuk menguji ketahanan aus batu alam lokal Kabupaten Gunungkidul.
4. Mesin uji Permeabilitas
Mesin uji Permeabilitas yang terdiri dari Compressor, selang air dan pengukur tekanan air digunakan untuk menguji Permeabilitas batu alam
lokal Kabupaten Gunungkidul. 5.
Oven Digunakan untuk mengeringkan benda uji.
6. Timbangan
Digunakan untuk menimbang benda uji dengan ketelitian 0,1 gr. 7.
Peralatan standar tukang Digunakan dalam pembuatan pasangan dinding batu alam lokal, seperti
pacul, sekop, cetok, ayakan pasir, rol meter, penyipat datar, ember, kotak spesi dan peralatan penunjang lainnya.
C. Tahapan Penelitian