Kegunaan Jaminan Pinjaman Uang Pengikatan Jaminan Pinjaman Uang

84

c. Kegunaan Jaminan Pinjaman Uang

Pinjaman uang pada koperasi disertai dengan pemberian jaminan oleh debitor kepada koperasi, yang digunakan untuk : 1 Memberikan hak dan kekuasaan kepada koperasi untuk mendapatkan pelunasan dari hasil penjualan barang-barang jaminan tersebut, apabila nasabah melakukan cidera janji, yaitu tidak membayar kembali utangnya pada waktu yang telah ditetapkan dalam perjanjian 2 Menjamin agar nasabah berperan serta di dalam transaksi untuk membiayai usahanya, sehingga kemungkinan untuk meninggalkan usaha atau proyeknya dengan merugikan diri sendiri atau perusahaannya, dapat dicegah atau sekurang- kurangnya kemungkinan untuk dapat berbuat demikian diperkecil terjadinya 3 Memberi dorongan kepada debitor untuk memenuhi perjanjian pinjaman uang. Khususnya mengenai pembayaran kembali sesuai dengan syarat-syarat yang telah 124 Ibid., halaman xi. 85 disetujui agar ia tidak kehilangan kekayaan yang telah dijaminkan kepada koperasi. 125

d. Pengikatan Jaminan Pinjaman Uang

Jaminan yang diberikan debitor kepada koperasi dalam rangka memperoleh pinjaman, dapat dilakukan pengikatan jaminan dengan : 1 Hak Tangungan, berdasarkan Undang-Undang Nomor 4 Tahun 1996 tentang Hak Tanggungan, yang dimaksud dengan Hak Tanggungan disini adalah Hak Tanggungan yang obyeknya menyangkut masalah tanah saja, hal ini karena berhubungan dengan Undang-Undang Pokok Agraria yang merupakan dasar hukumnya. Pasal 51 UUPA menyebutkan, bahwa Hak Tanggungan dapat dibebankan pada Hak Milik, Hak Guna Usaha, dan Hak Guna Bangunan. 2 Gadaipand adalah hak yang diperoleh koperasi atas suatu benda bergerak yang diserahkan oleh debitor, untuk mengambil alih benda tersebut guna melunasi piutangnya kepada debitor yang menyerahkan hak tersebut. Benda 125 Thomas Suyatno, dkk., Op. cit., halaman 88. 86 bergerak yang dapat menjadi obyek gadai adalah barang bergerak fisik dan benda bergerak non fisik, yaitu piutang 3 Fidusia, adalah penyerahan hak milik atas suatu benda misalnya persediaan barang dari debitor pihak ketiga kepada Koperasi untuk dipergunakan sebagai jaminan pinjaman uang 4 Cessie, adalah penyerahan atau pelimpahan hak atas piutang debitor kepada Koperasi. Dengan pelimpahan hak tersebut, maka Koperasi mempunyai hak menagih kepada pengutang lama. Pelimpahan piutang tersebut harus diberitahukan kepada pihak pengutang 5 Borgtocht adalah suatu persetujuan dari pihak ketiga bahwa mereka menyanggupi untuk melunasi pinjaman uang yang terutang, apabila debitor asli tidak melunasinya 126 126 Mariam Darus Badrulzaman, Aneka Hukum Bisnis, Op. cit., halaman 92-104. 87 BAB III HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN A. Pelaksanaan Asas Kebebasan Berkontrak Dalam Perjanjian Baku Pada Perjanjian Pinjaman Uang Di Koperasi Nusa Indah Kendal

1. Pengertian Perjanjian Pinjaman Uang Pada Koperasi Nusa Indah Kendal