Tuha Peut dibayar?
Tuha Peut dibayar?
Kalau ada orang lewat dia kenal ini orang sini
Dulu nggak. Tapi sudah tiga tahun
Geuchik dipilih
atau bukan. Kadang orang desa kenal satu keca-
ini ada dibayar 100 ribu sebulan. Imam
masyarakat. Ada coblos-
matan.
Meunasah juga, 100 ribu sebulan. Uang
pemerintah. Tapi tujuan mereka bukan coblos macam tu. Tapi
Sebetulnya, apa arti kata Geuchik itu sendiri?
dulu itu ditunjuk oleh
untuk mencari itu.
Chik itu tua, Geuchik itu dituakan. Mod-
orang kampung atau be-
el Geuchik ni cuma di Aceh. Jadi Geu-
Di Jawa, di bawah lurah ada RT RW, di berapa orang tua.
chik ini perpanjangan tangan dari pe-
Aceh?
merintah, tapi datangya dari masyarakat
Di bawah Geuchik ada kepala
sendiri. Dulu gak ada gaji. Kalau sekarang ada
dusun, di bawahnya gak ada lagi.
39 BACKPACKIN’ EDISI III MEI - JUNI 2010
EDISI III MEI - JUNI 2010 BACKPACKIN’ 40
TOKOH Yusni Yusuf Yusni Yusuf TOKOH
warga datang dengan membawa beberapa lembar ker- tas. Ia meminta Geuchik menandatangani semuanya.
Banyak urusan. Pokoknya 24 jam tu di-
Langsung saja dengan sigap Geuchik menandatangani
nas Geuchik. Kapan ada perlu masalah
semuanya. Ia menuliskan kolom nomor surat yang tadin-
warga, ya bereskan. Malam ada ya kosong dengan fasih. Geuchik juga meralat si pem-
buat surat karena ada sedikit kesalahan dalam pengeti-
masalah, ya bangun.
kan, tapi surat tetap ditandatangan, tidak dipersulit. Di menit itu juga, surat dicap. Lalu wawancara dilanjutkan kembali….
Kenapa harus dikasih jadwal begi-
faatkan Geuchik. Pemerintah gak perlu
Jadi akrab ya Geuchik dengan warga?
tu?
boros-boros ngurus kelurahan.
(Orang yang meminta tanda tangan menyela wawan-
Harus ada, karena sumber iri-
Nah, itu gak enaknya, kalau enaknya?
cara kami): Oh, akrab sekali. Kadang di jalan kami panggil bisa
gasi kita satu. Jadi kalau gak ada jad-
Kayaknya gak ada enaknya. Kar-
langsung tanda tangan, dia layani rakyat. Asal jelas, cepat beres.
wal ini, airnya gak cukup. Ada ilmu-
ena itu amanat saja. Kita dinas 24 jam.
Di jalan, ‘Pak Geuchik sini sebentar’, datang dia. Makanya
nya, kalau bulan sekian gak ditanam,
aman di sini.
bulan sekian datang hama. Kalau itu
Banyak yang bilang, orang Aceh pe-
Itulah yang saya bilang 24 jam. Saya mau ke pasar pak-
tidak diatur, dimakan tikus nanti. Ti-
malas, betul Pak?
ai mobil, di-stop di jalan, ‘Pak Geuchik ini tolong sebentar’,
kus memang selalu ada di sawah, tapi
Betul. Kadang kita mikir juga, kok
naa langsung saja dilayani.
ada musimnya tikus itu makan padi.
bisa begini. Kadang kita merepet (ke-
Itu semua diatur di musyawarah. Ka-
sal yang dilampiaskan dengan ucapan-
Bukannya harus ada catatan nomor?
lau sudah diatur, semua gak kena itu.
red) juga. Itulah yang jadi masalah. Jadi
Nomor itu saya sudah hapal. Tinggal urut-urut saja.
Masyarakat nurut semua itu. Mereka
orang sini nanam di kedai kopi, bertani
Tadi teken (tanda tangan-red) nomor 28, nanti jumpa
merasakan manfaatnya.
di kedai kopi. Tapi sekarang setelah
orang 29.
konflik ini, ada perubahan. Lebih ba-
Apa gak enaknya jadi Geuchik?
gus sedikit lah ya. Di mana ada tanah
Masih dengan mengenakan sarungnya,
Banyak urusan. Pokoknya 24
kosong ada yang menggarap.
selepas wawancara, Geuchik mengantar Back-
jam tu dinas Geuchik. Kapan ada
packin’ ke depan halaman, masih dengan
perlu masalah warga, ya bereskan.
Gatal ya orang Aceh kalau gak minum
senyumnya yang tak lekang. Semoga
Malam ada masalah, ya bangun.
kopi?
banyak orang yang turun ke pedala-
Iya. Ada yang sampai 10 gelas se-
man dan mengadopsi ban-
Haha. Jadi Bapak merasa dikambin-
hari. Perbandingannya 3:1. Tiap 3 toko,
yak hal bagus tentang
ghitamkan?
ada 1 kedai kopi. Kopinya lokal, num-
kepemimpinan, demi
Merasa
dikambinghitamkan
buk sendiri, bukan pakai kopi macam
Indonesia yang lebih
oleh pemerintah. Haha. Jadi lurah itu
Kapal Api atau Torabika.
baik.
gak ada lagi, pemerintah meman-
Di sela-sela wawancara, seorang