KES IMPULAN DAN S ARAN

BAB V KES IMPULAN DAN S ARAN

5.1. KES IMPULAN

Permasalahan yang diteliti dalam Skripsi ini adalah melihat apakah ada hubungan yang signifikan antara Persepsi M erek dan Aktivitas Komunikasi dari mulut ke mulut terhadap Keputusan Pembelian.

Variabel Independen I dalam penelitian ini adalah Persepsi M erek. Variabel Independen II dalam penelitian ini adalah Aktivitas Komunikasi dari mulut ke mulut. Dan Variabel Dependennya adalah Keputusan Pembelian. Variabel-Variabel tersebut telah dibahas pada Bab-Bab terdahulu. Dari data yang telah didapatkan dari hasil analisa data, dapat ditarik keimpulan sebagai berikut :

1. Berdasarkan Hipotesis I yang berbunyi “ada hubungan yang signifikan antara Persepsi Merek terhadap Keputusan Pembelian” oleh Mahasiswa Komunikasi Non Regular FISIP Angkatan 2007 Universitas Sebelas M aret Surakarta, konsumen Handphone Nokia, maka dengan melakukan

penelitian dan pengolahan data diketahui nilai r s adalah 0,33 dan nilai kritik t hasil adalah 2,0988 dengan memperhatikan derajat kebebasan (df) N-2 , yaitu 40-2 = 38 , serta signifikansi 10 %, maka nilai df terletak

diantara angka 30 dan 40 , dimana batas nilai df 30 = 1,697 dan 40 = 1,684. setelah dikonsultasikan dengan nilai kritik t ditabel, hasilnya adalah nilai t hasil yang diperoleh lebih besar dari nilai t kritiknya, yaitu 2,0988 > 1,697 > 1,684. dengan demikian Ha diterima dan Ho ditolak.

Dengan demikian kesimpulannya adalah ada hubungan yang signifikan tetapi lemah, antara Persepsi M erek terhadap Keputusan Pembelian.

2. Berdasarkan Hipotesis II yang berbunyi “ada hubungan yang signifikan antara Aktivitas Komunikasi dari M ulut ke M ulut terhadap Keputusan Pembelian” oleh Mahasiswa Komunikasi Non Regular FISIP Angkatan 2007 Universitas Sebelas M aret Surakarta, konsumen Handphone Nokia, maka dengan melakukan penelitian dan pengolahan data diketahui nilai

r s adalah 0,29 dan nilai kritik t hasil adalah 1,8618 dengan memperhatikan derajat kebebasan (df) N-2 , yaitu 40-2 = 38 , serta signifikansi 10 %, maka nilai df terletak diantara angka 30 dan 40 , dimana batas nilai df 30 = 1,697 dan 40 = 1,684. setelah dikonsultasikan dengan nilai kritik t ditabel, hasilnya adalah nilai t hasil yang diperoleh lebih besar dari nilai t kritiknya yaitu 1,8618 > 1,697 > 1,684. dengan demikian Ha diterima dan Ho ditolak. Dengan demikian kesimpulannya adalah ada hubungan yang signifikan tetapi lemah, antara Aktivitas Komunikasi dari M ulut ke M ulut terhadap Keputusan Pembelian.

5.2. S ARAN

Keputusan Pembelian merupakan hasil akhir dari tahap -tahap proses keputusan pembelian yang dilakukan oleh konsumen dengan benar-benar membeli kembali produk yang sama atau bahkan loy al terhadap produk tersebut, apabila ia mendapatkan rasa puas dari produk yang dibelinya. Oleh karena itu

Perusahaan harus memahami faktor-faktor yang dapat mempengaruhi keputusan pembelian seorang konsumen.

Berdasarkan analisis data dari penelitian yang telah dilaksanakan, maka ada beberapa saran yang dapat diberikan kepada Perusahaan dalam kaitannya dengan keputusan pembelian Handphone merek Nokia.

Perusahaan perlu memperhatikan indikator-indikator dari merek dan komunikasi dari mulut ke mulut agar konsumen merasa puas terhadap merek produk Handphone Nokia. Indikator-indikator yang harus diperhatikan adalah :

a. Dilihat dari persepsi kualitas merek, perlu dibuat model yang lebih inovatif dan elegan serta fitur yang lebih menarik dan komplit lagi, sehingga akan menarik minat konsumen untuk membelinya.

b. Mengingat banyaknya produk Handphone yang ditawarkan oleh Perusahaan lain, Nokia perlu untuk memperhatikan persaingan yang ketat

ini dengan lebih memperbaharui dan mengembangkan produk dengan kualitas dan mutu yang tinggi, serta lebih meningkatkan produk-produk baru sesuai dengan kebutuhan yang diinginkan konsumen.

c. Perusahaan perlu untuk lebih mengembangkan promosi untuk menginformasikan tentang produk-produk terbaru kepada konsumen. M isalnya melalui Iklan yang ditayangkan dari Televisi, Radio, serta Koran dan M ajalah. Selain itu dapat juga dilakukan dengan mengadakan event - event seperti pameran, sehingga dapat menaikkan tingkat penjualan.

d. Perusahaan perlu juga untuk memperbanyak counter-counter penjualan dan service produk Handphone merek Nokia ditempat-tempat strategis dan ramai, agar dapat menarik minat pengunjung dan pembeli.