LAKIP Poltekkes Kemenkes Yogyakarta Tahun 2015
|
30
3. Persentase penyerapan lulusan di pasar kerja masa tunggu 6 bulan.
Indikator kinerja utama ketiga adalah tingkat penyerapan lulusan di pasar kerja 6 bulan,. Indikator ketiga ini adalah persentase lulusan yang
memperoleh pekerjaan dengan masa tunggu kurang dari 6 bulan, dihitung dari kegiatan wisuda. Cara menghitungnya dengan membandingkan jumlah lulusan
yang memperoleh pekerjaan 6 bulan dengan jumlah lulusan pada tahun yang sama. Penyerapan lulusan Poltekkes Yogyakarta yang di wisuda periode Maret
dan September tahun 2015 sebesar 90 melampaui dari target yang ditetapkan yaitu 60 . Penyerapan lulusan Poltekkes Yogyakarta dapat dilihat pada tabel
12 berikut.
Tabel 9 Persentase Penyerapan Lulusan di Pasar Kerja 6 Bulan
Politeknik Kesehatan Yogyakarta Tahun 2014 dan 2015
JURUSAN Tahun 2014
Tahun 2015 1
Analis Kesehatan 90
90 2
Gizi 90
90 3
Kebidanan 90
90 4
Keperawatan 90
90 5
Keperawatan Gigi 90
90 6
Kesehatan Lingkungan 90
90
RATA-RATA 90
90
4. Melakukan kegiatan penelitian jumlah penelitian yang dilakukan oleh dosen dalam satu tahun
Indikator kinerja utama yang keempat adalah jumlah penelitian yang dilakukan oleh dosen dalam 1 tahun, yang diukur dengan menghitung jumlah
kegiatan penelitian yang dilakukan oleh dosen dalam 1 tahun. Kegiatan penelitian dimaksud hanya dari penelitian yang dibiayai oleh Risbinakes. Tabel
LAKIP Poltekkes Kemenkes Yogyakarta Tahun 2015
|
31
10 akan menguraikan proposal penelitian di masing-masing jurusan sebagai berikut :
Tabel 10 Persentase Dosen yang melakukan Kegiatan Penelitian
Politeknik Kesehatan Yogyakarta Tahun 2015
NO JURUSAN
JUMLAH MUNDUR
1 Analis Kesehatan
17 9 judul 1
88.89 2
Gizi 16 7 judul
- 100
3 Kebidanan
17 6 judul -
100 4
Keperawatan 3118 judul
1 94,12
5 Keperawatan Gigi
9 4 judul -
100 6
Kesehatan Lingkungan 20 6 judul
- 100
Jumlah 110
2 96
Penelitian merupakan salah satu kegiatan Tri Dharma perguruan tinggi yang harus dilaksanakan oleh semua dosen, dimana sumber pembiayaan yang
utama kegiatan penelitian adalah dari riset pembinaan tenaga kesehatan risbinakes. Sehingga jumlah proposal yang lulus ini pun tergantung dari
alokasi besarnya anggaran risbinakes yang tersedia. Tahun 2015 ini semua proposal yang diajukan, telah diseleksi terlebih dahulu di masing-masing
Jurusan, keseluruhan penelitian tersebut mendapat dana penelitian dari Risbinakes. Dalam indikator kinerja utama, target jumlah penelitian yang
dilakukan dosen sebanyak 87 , tetapi realisasinya sebanyak 96 , sehingga bisa melampui dari target yang ditetapkan. Tidak semua sumber dana penelitian
dari DIPA., akan tetapi terdapat 2 orang dosen yang melakukan dengan sumber dana mandiri.
LAKIP Poltekkes Kemenkes Yogyakarta Tahun 2015
|
32
5. Publikasi karya ilmiah jumlah karya ilmiah yang dipublikasikan dalam jurnal terakreditasi per tahun.
Indikator kinerja utama publikasi karya ilmiah adalah persentase karya ilmiah yang dipublikasi dalam jurnal terakreditasi per tahun. Cara menghitung indikator
ini adalah dengan menghitung jumlah karya ilmiah yang di publikasi dalam jurnal terakreditasi dalam satu tahun. Publikasi penelitian di Poltekkes
Yogyakarta berupa hasil penelitian swadana dan non penelitian artikel ilmiah, selama tahun 2015 sebanyak 52 judul penelitian yang telah dipublikasikan ke
jurnal ilmiah dan sebanyak 52
judul penelitian telah dipublikasikan ke jurnal ilmiah yang terakreditasi. Keadaan ini menjadi tugas bagi para dosen untuk
lebih meningkatkan kapasitasnya agar dapat mempublikasikan hasil penelitiannya di jurnal yang terakreditasi. Namun demikian dari tahun 2013
sampai dengan tahun 2015 telah terjadi peningkatan ke publikasi jurnal yang terakreditasi. Kendala dalam publikasi hasil penelitian adalah tata cara
penulisan yang kurang memenuhi kaidah jurnal dan kurangnya keterampilan pengelola jurnal dalam mengelola jurnal, sehingga menyebabkan jurnal sering
terbit terlambat. Jumlah publikasi ke dalam jurnal ilmiah yang terakreditasi selengkapnya dapat dilihat pada tabel 11 berikut :
LAKIP Poltekkes Kemenkes Yogyakarta Tahun 2015
|
33
Tabel 11 Publikasi Hasil Penelitian Karya Ilmiah Dosen Ke dalam jurnal terakrditasi
Politeknik Kesehatan Yogyakarta Tahun 2015
3 4
6
1 2
3 4
5 6
2013 2014
2015
6. Kegiatan pengabdian masyarakat jumlah kegiatan pengabdian masyarakat yang dilakukan dalam satu tahun
Indikator kinerja utama yang keenam adalah jumlah kegiatan pengabdian masyarakat yang dilakukan per tahun oleh Dosen, Mahasiswa, dosen dan
mahasiswa. Kegiatan pengabdian masyarakat meliputi praktik kerja nyata, penerapan hasil penelitian, pembinaan desa binaan, penyuluhan dan tanggap
darurat bencana. Setiap jurusan telah melakukan kegiatan pengabdian masyarakat sesuai dengan tuntutan Tri Dharma Perguruan Tinggi. Tahun 2015,
jumlah pengabdian masyarakat sebanyak 179
kali, sedangkan target adalah 150
kali, sehingga pencapaian kegiatan pengabdian masyarakat adalah sebesar 84 . Tabel 12 berikut memuat jumlah kegiatan pengabdian masyarakat yang
telah dilakukan yaitu :
LAKIP Poltekkes Kemenkes Yogyakarta Tahun 2015
|
34
Tabel 12 Kegiatan Pengabdian Masyarakat Politeknik Kesehatan Yogyakarta
Tahun 2015
125 140
179
20 40
60 80
100 120
140 160
180
2013 2014
2015
E. RealisasiAnggaran Sumber dana untuk pelaksanaan kegiatan di Politeknik Kesehatan
Yogyakarta adalah DIPA Politeknik Kesehatan Yogyakarta Rupiah Murni dan Rupiah PNBP, seperti tabel 13 berikut :
LAKIP Poltekkes Kemenkes Yogyakarta Tahun 2015
|
35
Tabel 13 Jumlah dan Realisasi Anggaran Politeknik Kesehatan Yogyakarta
Menurut Sumber Dana Tahun 2015
Dana untuk menunjang semua program kegiatan Poltekkes Yogyakarta untuk tahun 2015 adalah sebesar Rp. 51.503.502.000,- dana yang dapat direalisasikan sebesar Rp 46.349.912.872,- sehingga
pencapaian kinerja adalah sebesar 88,12 . Dibandingkan dengan realisasi tahun anggaran 2014, maka realisasi tahun anggaran 2015 mengalami kenaikan.
Jumlah anggaran DIPA tersebut dialokasikan untuk belanja pegawai, belanja barang dan belanja modal. Rincian belanja tersebut dapat dilihat pada tabel 14 berikut :
Tabel 14 Realisasi Jenis Belanja Politeknik Kesehatan Yogyakarta Tahun 2014
No JenisBelanja
APBN Tahun 2015 Persentase Serapan
Pagu Anggaran Realisasi
1 Belanja Pegawai 24.395.069.000
24.139.010.825 99,20
2 Belanja Barang 20.187.269.000
16.121.150.906 79,86
3 Belanja Modal 5.913.177.000
3.876.698.700 65,56
No Sumbe
r Dana DIPA 2013
DIPA 2014 DIPA 2015
Jumlah Realisasi Rp
Jumlah Realisasi Rp
Jumlah Realisasi Rp
1 Rupiah
Murni 50.538.604.000
46.023.111.744 92,66
29.599.436.000 29.049.592.386
98,20 31.715.741.000
30.787.058.031 97,12
2 Rupiah
BLU 20.696.079.000
17.500.881.535 84,56
20.896.079.000 15.147.268.045
72,49 20.900.005.000
15.562.834.841 74,46
Jumlah 71.234.683.000
64.523.993.279 90,31
50.495.515.000 44.196.860.431
87,56 52.615.746.000
46.349.912.872 88,12
LAKIP Poltekkes Kemenkes Yogyakarta Tahun 2015
|
36
2. Kinerja Lainya Penunjang