36
Pemerintahan ini juga merupakan pelaksanaan Pasal 184 ayat 1 dan 3 Undang- Undang Nomor 32 Tahun 2004 tentang Pemerintahan Daerah, yang menyatakan
bahwa laporan keuangan pemerintah daerah disusun dan disajikan sesuai dengan Standar Akuntansi Pemerintahan yang ditetapkan dengan Peraturan Pemerintah.
Penerapan Standar Akuntansi Pemerintahan di yakini berdampak pada peningkatan kualitas pelaporan keuangan di pemerintah pusat dan daerah.
H1 = Pengaruh Penerapan Standar Akuntansi Pemerintahan secara positif
terhadap kualitas laporan keuangan pemerintah daerah.
2.3.2 Sistem Pengendalian Intern Pemerintah Terhadap Kualitas Laporan Keuangan
Menurut Mahmudi 2007: 27 menyatakan bahwa: “Untuk menghasilkan laporan keuangan pemerintah daerah diperlukan proses dan
tahap-tahap yang harus dilalui yang diatur dalam sistem akuntansi pemerintah daerah. Sistem akuntansi di dalamnya mengatur tentang sistem pengendalian
intern SPI, kualitas laporan keuangan sangat dipengaruhi oleh bagus tidaknya sistem pengendalian intern yang dimiliki pemerintah daerah”.
H2 = Pengaruh Sistem Pengendalian Intern Pemerintah secara positif terhadap kualitas laporan keuangan pemerintah daerah.
H3 = Pengaruh Standar Akuntansi Pemerintahan dan Sistem Pengendalian Intern Pemerintah secara positif terhadap kualitas laporan keuangan pemerintah daerah.
37
2.4 Kerangka Konseptual
Kerangka konseptual yang diajukan untuk penelitian ini adalah seperti pada Gambar 2.1 dibawah ini :
Gambar 2.1 Kerangka Konseptual
2.5 Hipotesis Penelitian
Hipotesis yang digunakan dalam penelitian ini adalah Hipotesis Asosiatif, yaitu pernyataan tentang gabungan antar dua variable atau lebih. Sifat hubungan
antar variable tidak ditinjau dari sudut sebab-akibat kausal, tetapi hanya Sistem Pengendalian Intern
Pemerintah X
2
Kualitas Laporan Keuangan Pemerintah Y
Standar Akuntansi Pemerintah X
1
38
mempertanyakan ada tidaknya hubungan yang terjadi antara variable-variabel tersebut. Dua variable dikatakan mempunyai hubungan jika satu variable berubah
maka variable lain juga berubah. Perubahan pada variable-variabel tersebut boleh disebabkan faktor-faktor lain yang berada di luar variable-variabel itu.
Sinulingga, 2011.
Hipotesis dari penelitian ini antara lain sebagai berikut : H1 = Pengaruh Penerapan Standar Akuntansi Pemerintahan secara positif
terhadap kualitas laporan keuangan pemerintah daerah. H2 = Pengaruh Sistem Pengendalian Intern Pemerintah secara positif terhadap
kualitas laporan keuangan pemerintah daerah. H3 = Pengaruh Standar Akuntansi Pemerintahan dan Sistem Pengendalian Intern
Pemerintah secara positif terhadap kualitas laporan keuangan pemerintah daerah.