Tempat Pengujian Alat dan bahan Alat dan bahan

sambil menghindari adanya gelembung-gelembung udara, dicelupkan piknometer ke dalam penangas air pada suhu 20 C ± 0,2 C selama 30 menit, dan sisipkan tutupnya. Keringkan piknometernya lalu biarkan piknometer di dalam lemari timbang selama 30 menit dan timbang m 1 . Piknometer dikosongkan, dicuci dengan etanol dan dikeringkan dengan arus udara kering. Selanjutnya piknometer diisi dengan contoh minyak daun cengkih, dihindari adanya gelembung- gelembung udara. Piknometer dicelupkan kedalam penangas bersuhu 20 C ± 0,2 C selama 30 menit. Sisipkan tutup dan keringkan piknometer tersebut, biarkan piknometer tersebut di dalam lemari timbangan selama 30 menit kemudian timbang m 2 . Bobot jenis dapat dihitung dengan rumus : Keterangan : m = berat piknometer kosong m 1 = berat piknometer berisi air suling pada suhu 20 C m 2 = berat piknometer berisi minyak contoh pada suhu 20 C

3.2.2 Penentuan kadar eugenol total minyak daun cengkih sesuai dengan SNI

06-2387-2006

a. Alat dan bahan

Alat yang digunakan adalah batang pengaduk, beaker glass, labu Cassia, neraca analitik, pipet tetes, pipet volum, spatula. Bahan yang dipakai adalah minyak daun cengkih PT. Karimun Kencana Aromatics, larutan KOH 4 dalam air, air suling. Bobot jenis d 20 20 = m2-m m1-m

b. Prosedur

Prosedur yang digunakan adalah prosedur yang ditetapkan oleh BadanStandarisasi Nasional SNI 06-2387-2006. Sejumlah 10 ml contoh minyak daun cengkih dipipet ke dalam labu cassia, ditambahkan larutan KOH 4 dalam air hinga 23 volume dan dikocok kuat selama 30 menit. Setelah itu ditambahkan lagi KOH 4 hingga batas skala labu cassia, ketuk-ketuk labu cassia perlahan hingga butiran minyak naik ke leher labu. Diamkan dan baca lapisan minyak pada leher labu cassia. Kadar eugenol total dapat dihitung dengan rumus : Keterangan : V = volume pembacaan 3.2.3 Kelarutan minyak daun cengkih dalam etanol 70 sesuai dengan SNI 06-2387-2006

a. Alat dan bahan

Alat yang digunakan dalam percobaan ini adalah gelas ukur, pipet tetes. Bahan yang dipakai adalah minyak daun cengkih PT. Karimun Kencana Aromatics dan larutan etanol 70.

b. Prosedur

Prosedur yang digunakan adalah prosedur yang ditetapkan oleh Badan Standarisasi Nasional SNI 06-2387-2006. Dipipet dan diukur teliti 1 ml minyak daun cengkih ke dalam gelas ukur yang berukuran 10 ml atau 25 ml, kemudian diitambahkan etanol 70 setetes Kadar eugenol total = 10-V 10 x 100 demi setetes. Minyak dalam gelas ukur dikocok setelah setiap penambahan sampai diperoleh suatu larutan sebening minyak, lalu diamati warna larutan.