Jenis dan Desain Penelitian

19 Rosa Susanti, 2013 Penerapan Pendekatan Demonstrasi Interaktif Untuk Meningkatkan Pemahaman Konsep Fisika Siswa SMA Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

A. Jenis dan Desain Penelitian

Pada penelitian ini, jenis yang digunakan adalah penelitian eksperimen semu quasi experimental yaitu penelitian eksperimen yang dilaksanakan pada satu kelompok saja yang dinamakan kelompok eksperimen tanpa ada kelompok pembanding atau kelompok kontrol Arikunto, 2006. Desain penelitian yang digunakan adalah one group pre test-post test design, yaitu penelitian eksperimen yang dilaksanakan pada satu kelompok saja yang dipilih secara random dan tidak dilakukan tes kestabilan dan kejelasan keadaan kelompok sebelum diberi perlakuan. Desain penelitian one group pre test and post test design ini diukur dengan menggunakan pre test yang dilakukan sebelum diberi perlakuan dan post test yang dilakukan setelah diberi perlakuan untuk setiap seri pembelajaran. Dengan demikian hasil perlakuan dapat diketahui lebih akurat. Untuk menghilangkan bias dari hasil penelitian, maka pre test dan post test akan dilakukan pada setiap seri pembelajaran. Skema one group pre test-post test design ditunjukkan sebagai berikut: Tabel 3.1 Skema one group pre test-post test design T 1 : Tes awal Pre Test dilakukan sebelum diberikan perlakuan X : Perlakuan Treatment diberikan kepada siswa dengan menggunakan pendekatan Demonstrasi Interaktif T 2 : Tes akhir Post Test dilakukan setelah diberikan perlakuan Pre Test Treatment Post Test T 1 X T 2 20 Rosa Susanti, 2013 Penerapan Pendekatan Demonstrasi Interaktif Untuk Meningkatkan Pemahaman Konsep Fisika Siswa SMA Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu Karena penelitian ini akan dilaksanakan dalam tiga seri pembelajaran. Setiap seri pembelajaran, sebelum dilakukan treatment diawali dengan pre test dan setelah pembelajaran dilakukan post test, maka skemanya ditunjukkan sebagai berikut : Tabel 3.2 Skema one group pre test-post test time series design Pre Test Treatment Post Test T 1. T 2. T 3 X T 4 .T 5 .T 6 T 1 : Tes awal Pre Test pada pembelajaran seri 1 yang dilakukan sebelum diberikan perlakuan T 2 : Tes awal Pre Test pada pembelajaran seri 2 yang dilakukan sebelum diberikan perlakuan T 3 : Tes awal Pre Test pada pembelajaran seri 3 yang dilakukan sebelum diberikan perlakuan X : Perlakuan Treatment diberikan kepada siswa dengan menggunakan metode pembelajaran Demonstrasi Interaktif T 4 : Tes akhir Post Test pada pembelajaran seri 1 yang dilakukan setelah diberikan perlakuan. T 5 : Tes akhir Post Test pada pembelajaran seri 2 yang dilakukan setelah diberikan perlakuan. T 6 : Tes akhir Post Test pada pembelajaran seri 3 yang dilakukan setelah diberikan perlakuan. Pengaruh perlakuan adalah rata-rata selisih pre test dan post test dari kedua seri pembelajaran.

B. Populasi dan Sampel Penelitian