Wawancara Studi Dokumentasi Catatan lapangan

61 Ajeng Ginanjar, 2013 Pengembangan Karakter Rasa Ingin Tahu Dalam Pembelajaran IPS Melalui Strategi Pembelajaran Inkuiri Sosial Di Kelas VII E SMP Pasundan 6 Bandung Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu mendokumentasikan dan merefleksikan secara sistematis terhadap kegiatan interaksi subjek penelitian Burn dalam Basrowi dan Suwandi 2008:93. Dari beberapa pendapat tersebut, terdapat satu kesamaan pemahaman bahwa observasi adalah kegiatan mengamati, mencatatan, mendokumentasikan dan merefleksikan secara sistematis terhadap subjek penelitian. Dalam penelitian tindakan kelas ini peneliti dibantu oleh mitra peneliti untuk mengetahui perkembanganprogres penerapan Strategi Pembelajaran Inkuiri Sosial untuk mengembangkan karakter rasa ingin tahu siswa kelas VII E SMP Pasundan 6 Bandung.

2. Wawancara

Berg dalam Satori dan Aan K 2012:129, membatasi wawancara sebagai suatu percakapan dengan suatu tujuan, khususnya tujuan untuk mengumpulkan informasi. Wawancara adalah percakapan dengan maksud tertentu oleh dua pihak, yaitu pewawancara interviewer sebagai pengajupemberi pertanyaan dan yang diwawancarai interviewee sebagai pemberi jawaban atas pertanyaan itu. Sudjana dalam Satori dan Aan K 2012:129 menjelaskan bahwa wawancara adalah proses pengumpulan data atau informasi melalui tatap muka antara pihak penanya dengan pihak yang ditanya atau penjawab. Berdasarkan beberapa pendapat tersebut peneliti menyimpulkan bahwa wawancara adalan dialog yang dilakukan peneliti dengan pihak-pihak yang dianggap perlu guna mendapatkan, dan mengumpulkan informasi untuk selanjutnya diolah menjadi satu kesimpulan. Dalam penelitian ini peneliti melakukan wawancara dengan beberapa siswa kelas VII E SMP Pasundan 6 Bandung, guru senior pengampu mata pelajaran IPS, dan mitra peneliti.

3. Studi Dokumentasi

Studi dokumentasi adalam kegiatan mencatat atau merekam kejadian yang sudah lampau yang dinyatakan dalam bentuk lisan, tulisan, karya bentuk. Dalam penelitian ini, peneliti mendeskripsikan setiap kejadian yang terjadi selama penelitian berlangsung, baik dalam perencanaan maupun 62 Ajeng Ginanjar, 2013 Pengembangan Karakter Rasa Ingin Tahu Dalam Pembelajaran IPS Melalui Strategi Pembelajaran Inkuiri Sosial Di Kelas VII E SMP Pasundan 6 Bandung Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu penyampaian pembelajaran. Dokumentasi disini bertujuan untuk mengungkapkan fakta atau kenyataan pada saat pelaksanaan tindakan.

4. Catatan lapangan

Catatan lapangan digunakan untuk mendapatkan data yang utuh, lengkap dan tidak terdistorsi keterbatasan ingatan peneliti. Menurut Satori dan Aan K 2012:176, cacatan lapangan merupakan bentuk lengkap dari rekaman data lapangan yang diperoleh dari buku catatan lapangan, rekaman dari tape recorder, hasil jepretan foto, atau rekaman video. Catatan lapangan pada penelitian ini berisikan hal-hal yang terjadi selama proses pembelajaran di kelas. Hal- hal yang dicatat antara lain iklim belajar, interaksi siswa dengan guruteman, dan pengelolaan kelas.

G. Teknik Analisis Data

Dokumen yang terkait

Melampaui Rasa Ingin Tahu

0 3 3

PENINGKATAN KECERDASAN SOSIAL SISWA MELALUI PERMAINAN TRADISIONAL ORAY- ORAYAN DALAM PEMBELAJARAN IPS DI SMP NEGERI 12 BANDUNG: penelitian tindakan kelas di kelas VII-E SMP negeri 12 bandung.

0 0 52

IMPLEMENTASI MODEL PEMBELAJARAN INKUIRI DALAM PEMBELAJARAN PENDIDIKAN JASMANI: Penelitian Tindakan Kelas pada Kelas VII G di SMP Pasundan 4 Bandung Tahun Ajaran 2014/2015.

0 2 29

Pengembangan Karakter Rasa Ingin Tahu Pada Pembelajaran IPS Dengan Menggunakan Twitter Sebagai Media Pembelajaran.

0 0 33

PENINGKATAN KARAKTER RASA INGIN TAHU SISWA DALAM PEMBELAJARAN IPS DENGAN PENERAPAN PENDEKATAN KONSTRUKTIVISME (Penelitian Tindakan Kelas di Kelas VIII-5 SMPN 1 Bandung).

5 27 54

MENINGKATKAN KEMAMPUAN BERPIKIR KRITIS SISWA TERHADAP ISU-ISU LINGKUNGAN HIDUP DALAM PEMBELAJARAN IPS : Penelitian Tindakan Kelas di Kelas VII A SMP Pasundan 6 Bandung.

1 7 185

MENUMBUHKAN KARAKTER RASA INGIN TAHU SISWA MELALUI STRATEGI ACTIVE LEARNING TIPE QUIZ TEAM DALAM PEMBELAJARAN SEJARAH - repository UPI S SEJ 1205867 Title

0 0 4

BAB II KAJIAN PUSTAKA A. Deskripsi Teori 1. Rasa Ingin Tahu a. Pengertian Rasa Ingin Tahu - PENINGKATAN RASA INGIN TAHU DAN PRESTASI BELAJAR SISWA PADA MATA PELAJARAN IPS MATERI PERJUANGAN MEMPERTAHANKAN KEMERDEKAAN INDONESIA MELALUI METODE PEMBELAJARAN T

0 0 16

BAB II KAJIAN PUSTAKA A. Landasan Teori 1. Sikap Rasa Ingin Tahu a. Pengertian Pendidikan Karakter - UPAYA MENINGKATKAN SIKAP RASA INGIN TAHU DAN PRESTASI BELAJAR ILMU PENGETAHUAN SOSIAL (IPS) MELALUI MODEL PEMBELAJARAN VALUE CLARIFICATION TECHNIQUE (VCT)

0 0 23

BAB II KAJIAN PUSTAKA A. Kajian Teori 1. Rasa Ingin Tahu a. Pengertian Rasa Ingin Tahu - UPAYA MENINGKATKAN RASA INGIN TAHU DAN PRESTASI BELAJAR SISWA PADA MATERI AKTIVITAS EKONOMI DALAM MEMANFAATKAN SUMBER DAYA ALAM PADA PEMBELAJARAN IPS MELALUI PENERAPA

0 0 34