PELAKSANAAN CALON PERSEORANGAN INDEPENDEN

BAB IV PELAKSANAAN CALON PERSEORANGAN INDEPENDEN

DALAM PEMILIHAN KEPALA DAERAH Pelaksanaan Calon Independen pada Pemilihan Kepala Daerah Kabupaten Deli Serdang

A. Gambaran Umum Kab. Deli Serdang

83 Kabupaten Deli Serdang dikenal sebagai salah satu daerah dari 25 KabupatenKota di Provinsi Sumatera Utara. Kabupaten yang memiliki keanekaragaman sumber daya alamnya yang besar sehingga merupakan daerah yang memiliki peluang investasi cukup menjanjikan. Dulu wilayah ini disebut Kabupaten Deli dan Serdang, dan pemerintahannya berpusat di Kota Medan. Memang dalam sejarahnya, sebelum kemerdekaan Republik Indonesia, wilayah ini terdiri dari dua pemerintahan yang berbentuk kerajaan kesultanan yaitu Kesultanan Deli berpusat di Kota Medan, dan Kesultanan Serdang berpusat di Perbaungan. Dulu daerah ini mengelilingi tiga “daerah kota madya” yaitu kota Medan yang menjadi ibukota Provinsi Sumatera Utara, kota Binjai dan kota Tebing Tinggi disamping berbatasan dengan beberapa Kabupaten yaitu Langkat, Karo, dan Simalungun, dengan total luas daerah 6.400 KM2 terdiri dari 33 Kecamatan dan 902 Kampung. Daerah ini, sejak terbentuk sebagai kabupaten sampai dengan tahun tujuh puluhan mengalami beberapa kali perubahan luas wilayahnya, karena kota Medan, 83 www.deliserdang.co.id. Diakses pada tanggal 10 Juni 2009. Universitas Sumatera Utara Tebing Tinggi dan Binjai yang berada didaerah perbatasan pada beberapa waktu yang lalu memintamengadakan perluasan daerah, sehingga luasnya berkurang menjadi 4.397,94 KM2. Diawal pemerintahannya Kota Medan menjadi pusat pemerintahannya, karena dalam sejarahnya sebagian besar wilayah kota Medan adalah “tanah Deli” yang merupakan daerah Kabupaten Deli Serdang. Sekitar tahun 1980-an, pemerintahan daerah ini pindah ke Lubuk Pakam, sebuah kota kecil yang terletak di pinggir jalan lintas Sumatera lebih kurang 30 kilometer dari Kota Medan yang telah ditetapkan menjadi ibukota Kabupaten Deli Serdang. Tahun 2004 Kabupaten ini kembali mengalami perubahan baik secara Geografi maupun Administrasi Pemerintahan, setelah adanya pemekaran daerah dengan lahirnya Kabupaten baru Serdang Bedagai sesuai dengan U.U. No. 36 Tahun 2003, sehingga berbagai potensi daerah yang dimiliki ikut berpengaruh. Dengan terjadinya pemekaran daerah, maka Luas wilayahnya sekarang menjadi 2.497,72 KM2 terdiri dari 22 kecamatan dan 403 desakelurahan, yang terhampar mencapai 3.34 persen dari luas Sumatera Utara. Kabupaten Deli Serdang dihuni penduduk yang terdiri dari berbagai suku bangsa seperti Melayu, Karo, Simalungun, Jawa, Batak, Minang, Cina, Aceh dan pemeluk berbagai agama seperti Islam, Kristen, Hindu dan Budha, dengan total jumlah penduduk berjumlah 1.686.366 jiwa dengan Laju Pertumbuhan Penduduknya LPP sebesar 2,74 persen dengan kepadatan rata-rata 616 jiwa perkilometer persegi. Universitas Sumatera Utara Dalam gerak pembangunannya, motto Kabupaten Deli Serdang yang tercantum dalam Lambang Daerahnya adalah “Bhinneka Perkasa Jaya” yang memberi pengertian ; dengan masyarakatnya yang beraneka ragam suku, agama, ras dan golongan bersatu dalam kebhinnekaan secara kekeluargaan dan gotong royong membangun semangat kebersamaan, menggali dan mengembangkan potensi sumber daya alam dan sumber daya manusianya sehingga menjadi kekuatan dan keperkasaan untuk mengantarkan masyarakat kepada kesejahteraan dan kejayaan sepanjang masa.

B. Penerapan calon independen pada Pemilihan Kepala Daerah Kabupaten Deli Serdang

Pada tanggal 27 Oktober 2008 yang lalu, Kabupaten Deliserdang termasuk dari 7 tujuh Kabupaten di jajaran pemerintahan Propinsi Sumatera Utara telah memilih pemimpin daerahnya untuk 5 lima tahun kedepan. Kabupaten Deliserdang untuk pertama kalinya memilih pemimpin daerahnya secara langsung oleh masyarakat Deliserdang. Karena itu dalam pilkada kali ini masyarakat Deliserdang ditantang untuk dapat memilih calon bupati yang sesuai dengan harapan dan cita-cita seluruh masyarakat Deliserdang. Sejak tanggal 30 April 2008, KPU Kabupaten Deliserdang telah membuat dan menetapkan tahapan-tahapan pilkada Kabupaten Deliserdang. Rapat koordinasi antar instansi pemerintah dan lintas sektoral, sosialisasi tahapan pilkada dan penyusunan anggaran telah digelar demi terlaksananya pilkada Kabupaten Deliserdang secara aman dan tertib. Universitas Sumatera Utara Untuk menjaga keamanan dan ketertiban pelaksanaan pilkada Kabupaten Deliserdang Deliserdang melibatkan 23 kekuatan personelnya untuk melakukan pengamanan seluruh tahapan pilkada yang digelar. Disamping itu Polres Deliserdang juga akan menambah perkuatan dari Kesatuan Brimob Polda Sumut Kompi Tanjung Morawa. Seluruh personel yang dilibatkan dalam seluruh tahapan pilkada adalah: a. Polres Deliserdang sebanyak: 591 lima ratus Sembilan puluh satu Personel. b. Kie II Brimob Tanjung Morawa: 135 seratus tiga puluh lima Personel. Dalam pilkada Kabupaten Deliserdang kali ini dapat dikatakan berbeda dengan pilkada kabupaten lainnya, selain diwarnai dengan munculnya beberapa pasangan calon dari independen, pilkada Deliserdang kali ini juga diikuti oleh 9 sembilan pasangan calon, 5 lima pasangan calon yang diusung oleh partai politik dan 4 empat pasangan calon perseorangan. Ini adalah pilkada yang paling banyak pasangan calonnya diantara pilkada lainnya di jajaran Propinsi Sumatera Utara. Pasangan calon Bupati dan Wakil Bupati yang bersaing dalam pilkada Kabupaten Deliserdang adalah: 84

a. Yang diusung oleh partai politik:

1. Pasangan H. WAGIRIN ARMAN Hj. CHAIRIAH SUDJONO GIATMO Golongan Karya 84 www.polresdeliserdang.co.id. Diakses pada tanggal 10 Juni 2009. Universitas Sumatera Utara 2. Pasangan Drs. TENGKU AKHMAD THALA’A SATRIA YUDHA WIBOWO, ST PKS, PNI Marhaenisme, PKPB, PBSD, PPIB, PNBK, PSI dan PPDK 3. Pasangan Drs. H. AMRI TAMBUNAN ZAINNUDIN MARS Partai Demokrat, PKB, PPDI, PKP, Partai Pelopor, PBB, Partai Merdeka, PPNU, PBR dan Partai Patriot Pancasila 4. Pasangan RUBEN TARIGAN, SE DEDI IRWANSYAH, SE PDI Perjuangan 5. Pasangan H. HASAIDDIN DAULAY Drs. H. PUTRAMA ALKHAIRI PPP dan PAN

b. Dari Calon Perseorangan:

1. Pasangan H. SIHABUDIN, SE Ir. SURIA DARMA GINTING, SP, MM 2. Pasangan SAIFUL ANWAR, S.Sos, MSP SUGITO 3. Pasangan HM. SUPRIYANTO DICKY ZULKARNAIN, SE 4. Pasangan Drs. RABU ALAM SYAHPUTRA Ir. RAHMAT SETIA BUDI, MSc Jumlah pemilih pemilih di Deli Serdang yang terdaftar sebagai pemilih pada pelaksanaan Pemilihan Kepala Daerah Pilkada adalah sebesar 1.180.431 pemilih, sebanyak 591.750 adalah pemilih perempuan sedang sisanya sekitar 588.681 orang laki-laki. Jumlah tersebut diperoleh berdasarkan rekapitulasi jumlah pemilih terdaftar Pemilu Kepala Daerah dan Wakil Kepala Daerah Kabupaten Deli Serdang Tahun 2008 yang dikeluarkan KPU setempat tanggal 23 Universitas Sumatera Utara September 2008 ditandatangani Ketua KPU Deli Serdang Drs M Yusri MSi. Dari 22 wilayah kecamatan se-Kabupaten Deli Serdang yang terdiri dari 394 desa dengan jumlah pemilih 1.180.431, telah ditetapkan sebanyak 2.611 Tempat Pemungutan Suara TPS termasuk rencana TPS khusus. 85 Untuk Kecamatan Gunung Meriah yang terdiri dari 12 desa sebanyak 12 TPS dengan jumlah pemilih 1.874 orang. STM Hulu 20 desa 22 TPS jumlah pemilih 7.480 orang. Sibolangit 30 desa 58 TPS jumlah pemilih 14.675 orang. Kutalimbaru 14 desa, 79 TPS jumlah pemilih 23.620. Pancur Batu 25 desa 124 TPS jumlah pemilih 55.694 orang. 86 Namorambe 36 desa 68 TPS jumlah pemilih 21.371, Sibiru-Biru 17 desa 54 TPS jumlah pemilih 21.855, STM Hilir 15 desa 70 TPS jumlah pemilih 21.219. Bangun Purba 24 desa 43 TPS jumlah pemilih 16.032. Galang 29 desa 93 TPS jumlah pemilih 42.689. Tanjung Morawa 26 desa 287 TPS jumlah pemilih 139.008. Patumbak 8 desa 100 TPS jumlah pemilih 52.292. Deli Tua 6 desa 73 TPS jumlah pemilih 37.223. 87 Kecamatan Sunggal terdiri 17 desa dibagi dalam 359 TPS dengan jumlah pemilih 157.352. Hamparan Perak 20 desa 219 TPS jumlah pemilih 96.229. Labuhan Deli 5 desa 91 TPS jumlah pemilih 42.454. Kemudian Percut Sei Tuan dengan 20 desa 451 TPS jumlah pemilih 238.553. Batang Kuis 11 desa 71 TPS jumlah pemilih 37.282. Pantai Labu 19 desa 69 TPS jumlah pemilih 27.870. Beringin 11 desa 71 TPS jumlah pemilih 35.608. Lubuk Pakam 13 desa 134 85 Mandiri Online, Pemilih Pilkada Deli Serdang Lebih Banyak Perempuan, 7 Oktober 2008. 86 Ibid 87 Ibid Universitas Sumatera Utara TPS jumlah pemilih 67.156 dan Kecamatan Pagar Marbau terdiri 16 desa 51 TPS dengan jumlah pemilih 22.895. 88 Pasal 59 ayat 2b point 4 Undang-undang Nomor 12 Tahun 2008 tentang perubahan atas Undang-undang Nomor 32 Tahun 2004 tentang Pemerintahan Daerah, yang menyatakan bahwa: “Kabupatenkota dengan jumlah penduduk lebih dari 1.000.000 satu juta jiwa harus didukung sekurang-kurangnya 3 tiga persen”. Sebagai salah satu daerah yang jumlah penduduknya lebih dari 1.000.000, yakni dengan jumlah pendidik sebanyak 1.180.431 pemilih, maka untuk dapat lolos verifikasi sebagai calon independen atau calon perseorangan pada pilkada Deliserdang, setiap calon harus didukung oleh sekurang-kurangnya 3 dari 1.180.431 pemilih, yakni sebanyak 35.412 pemilih. 89 Dari 504.818 suara sah pada Pilkada Deli Serdang, pasangan AZAN memperoleh 256.536 suara 51 sedangkan posisi kedua ditempati pasangan Drs T. Akhmad Tala’a-Satrya Yudha Wibowo PANTAS dengan perolehan 86.895 suara 17. Dengan demikian jelas bahwa keempat calon yang berasal dari jalur independen dalam pilkada Deliserdang telah memperoleh dukungan sebagaimana yang telah disyaratkan oleh Undang-undang Nomor 12 Tahun 2008. 90 88 Ibid 89 Ibid 90 Mandiri Online, Amri Tambunan Menang Telak, 3 Nopember 2008. Universitas Sumatera Utara Berdasarkan rekapitulasi KPU Deli Serdang, dari 546.431 surat suara yang masuk, sebanyak 504.818 surat suara dinyatakan sah. Sedangkan sisanya 41.613 surat suara tidak sah. 91 Adapun hasil perhitungan akhir perolehan suara masing-masing pasangan Calon BupatiWakil Bupati Deli Serdang periode 20092014 berdasarkan nomor urut, pasangan No 1 H Sihabuddin, SE-Ir Suria Darma Ginting SP MM meraih 12.856 suara 3, No 2 H Wagirin Arman-Hj Chairiah Sudjono Giatmo SE meraih 51.935 suara 10, No 3 Saiful Anwar Ssos MSP-Sugito meraih 14.373 suara 3, No 4 Drs T Achmad Talaa-Satrya Yudha Wibowo meraih 86.895 suara 17. 92 Pasangan No 5 Drs H Amri Tambunan–Zainuddin Mars Ssos meraih 256.536 suara 51, No 6 Ruben Tarigan-Dedi Irwansyah SE meraih 42.687 suara 8, No urut 7 Drs H Hasaidin Daulay-Drs H Putrama Alkhairi meraih 10.918 suara 2, No 8 HM Suprianto-Dicky Zulkarnain SE meraih 13.545 suara 3 dan No 9 Drs Rabu Alam Syahputra-Ir Rahmad Setia Budi MSc meraih 15.073 suara 3. 93 Rekapitulasi perhitungan suara selain dihadiri saksi dari pasangan calon, PPK juga dihadiri Sekdakab Deli Serdang Drs Azwar MSi, unsur Muspida Plus yang terdiri, Kapolres Deli Serdang AKB Mashudi SIK, Dandim diwakili Kapt Mudjiono, serta Elia Tarigan BA mewakili Ketua DPRD. Ketua KPU Deli Serdang M Yusri MSi didampingi Anggota Divisi Sosialisasi Ir 91 Ibid 92 Ibid 93 Ibid Universitas Sumatera Utara Agusnedi mengatakan perhitungan rekapitulasi suara sudah berakhir dan 3 hari ke depan akan dilakukan penetapan hasil Pilkada. Usai perhitungan suara, seluruh saksi dimintakan untuk menandatangani berita acara penghitungan, namun hanya perwakilan 3 saksi yang membubuhkan tandatangannya. 94 94 Ibid Universitas Sumatera Utara

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN

Dokumen yang terkait

Pengawasan Keuangan Daerah dalam Pelaksanaan Otonomi Daerah Ditinjau dari Undang-Undang Nomor 32 Tahun 2004 Tentang Pemerintahan Daerah

3 97 90

Model Pemrograman Kuadratik Dalam Pembagian Daerah Pemilihan Umum .

2 32 59

Analisis Hukum Terhadap Putusan Mahkamah Konstitusi Tentang Calon Independen Di Dalam Undang-Undang No.32 Tahun 2004 Tentang Pemerintahan Daerah

0 68 130

Pengaruh Isu Politik yang Berkembang Saat Pemilihan Umum Presiden dan Wakil Presiden Tahun 2014 Terhadap Preferensi Politik Pemilih (Studi Kasus: Mahasiswa Universitas Sumatera Utara dan Universitas HKBP Nomennsen)

0 40 170

ANALISIS KEIKUTSERTAAN CALON INDEPENDEN DALAM PEMILIHAN KEPALA DAERAH PROVINSI LAMPUNG TAHUN 2008

0 4 154

PENGATURAN DAN PELAKSANAAN CALON PERSEORANGAN PADA PEMILIHAN KEPALA DAERAH MENURUT UNDANG-UNDANG NOMOR 12 TAHUN 2008 TENTANG PERUBAHAN KEDUA ATAS UNDANG-UNDANG NOMOR 32 TAHUN 2004 TENTANG PEMERINTAHAN DAERAH (STUDI PADA PEMILIHAN UMUM KEPALA DAERAH KOTA P

0 0 15

PENYELESAIAN KEBERATAN HASIL PENGHITUNGAN SUARA PEMILIHAN KEPALA DAERAH DAN WAKIL KEPALA DAERAH MENURUT UNDANG-UNDANG NOMOR 32 TAHUN 2OO4 TENTANG PEMERINTAHAN DAERAH DI PENGADILAN TINGGI PADANG.

0 0 9

PEMBERHENTIAN KEPALA DAERAH BERDASARKAN UNDANG.UNDANG NOMOR 32 TAHUN 2OO4 TENTANG PEMERINTAHAN DAERAH.

0 0 11

PELAKSANAAN PEMILIHAN KEPALA DAERAH DAN WAKIL KEPALA DAERAH SECARA LANGSUNG MENURUT UNDANG-UNDANG NOMOR 32 TAHUN 2OO4 TENTANG PEMERINTAHAN DAERAH.

0 0 6

TUGAS DAN WEWENANG KEPALA DAERAH DALAM PELAKSANAAN OTONOMI DAERAH MENURUT UNDANG-UNDANG NOMOR 32 TAHUN 2004 JO. UNDANG-UNDANG NOMOR 12 TAHUN 2008 TENTANG PEMERINTAHAN DAERAH -

0 0 67