1. Variabel bebas X
Variabel bebas adalah segala gejala, faktor, atau unsur yang menentukan atau mempengaruhi munculnya variabel kedua disebut variabel terikat. Tanpa variabel
ini maka variabel berubah sehingga akan muncul variabel terikat yang berbeda atau yang lain atau bahkan sama sekali tidak ada atau tidak muncul Nawawi 1995
:57. Variabel bebas dalam penelitian ini adalah pengaruh tayangan 86 di Net Tv. 2.
Variabel Terikat Y Variabel terikat adalah sejumlah gejala atau faktor maupun unsur yang ada
ataupun muncul dipengaruhi atau ditentukannya adanya variabel bebas dan bukan karena adanya variabel lain. Nawawi,1995:57. Variabel terikat dalam penelitian
ini adalah citra polisi di kalangan mahasiswa Ilmu Komunikasi FISIP USU angkatan 2013-2014..
2.3 Variabel Penelitian
Berdasarkan kerangka teori dan kerangka konsep diatas, maka untuk memudahkan penelitian perlu dibuat variabel penelitian sebagai berikut:
Variabel Teoritis Variabel Operasional
1. Variabel Bebas X
Tayangan 86 di Net Tv
Karakteristik Responden a.
Frekuensi Menonton b.
Durasi c.
Atensi d.
Tercatat sebagai Mahasiswa Ilmu
Komunikasi yang
masih aktif dari angkatan 2013-2014.
2. Variabel Terikat Y
Citra Polisi a.
Kesan b.
Kepercayaan c.
Sikap
Universitas Sumatera Utara
2.4 Definisi Operasional
Definisi operasional merupakan penjabaran lebih lanjut tentang konsep yang telah dikelompokkan dalam kerangka konsep. Definisi operasional adalah suatu petunjuk
pelaksanaan mengenai cara-cara untuk mengukur suatu variabel. Dengan kata lain, definisi operasional adalah suatu informasi ilmiah yang amat membantu peneliti lain yang ingin
menggunakan variabel yang sama Singarimbun, 2008:46. Defenisi operasional dari variabel-variabel penelitian ini adalah :
1. Variabel Bebas Tayangan 86 di Net Tv, terdiri dari:
a. Frekuensi Menonton
Frekuensi merupakan tingkatan keseringan responden menonton tayangan 86 di et Tv dalam rentang waktu tertentu.
b. Durasi
Durasi merupakan tingkatan waktu atau seberapa lama responden menonton program tayangan 86 di Net Tv dalam sekali tayangan.
c. Atensi
Atensi merupakan perhatian yang diberikan oleh responden ketika menonton atau menyimak isi, pesan serta informasi dari program Tayangan 86 di Net Tv.
2. Variabel Terikat Citra Polisi, terdiri dari:
a. Kesan yang didapat masyarakat terhadap Kepolisian merupakan salah satu
indikator yang dapat digunakan sebagai alat pengukur citra. b.
Kepercayaan timbul karena adanya suatu rasa percaya kepada pihak tertentu yangg memang memiliki kualitas yang dapat mengikat dirinya, seperti
tindakannya yang konsisten, kompeten, jujur, adil, bertanggung jawab, suka membantu dan rendah hati.
c. Sikap meruakan indikator lain dari pengukuran citra, dimana sikap masyarakat
dapat menunjukkan bagaimana sebenrnya masyarakat meilai. Jika masyarakat bersikap baik, maka citra Kepolisisan tersebut juga baik. Sebaliknya, jika
sikap yang ditunjukkan negatif , berarti citra Kepolisian tersebut jga kurangg baik di mata masyarakat. Proses pembentukan sikap berlangsung secara
bertahap ,yakni kognitif,afektif dan konatif. Dalam teori sibernetika
Universitas Sumatera Utara
menekankan hubungan timbal balik di antara semua bagian dari sebuah sistem yang saling mempengaruhi utuk bersikap positif dan negatif.
3. Karakeristik Responden
Responden terdiri dari Mahasiswa Ilmu Komunikasi angkatan 2013-2014 yang masih terdaftar aktif.
Universitas Sumatera Utara
BAB I
PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang Masalah