79 Gambar 4.13 Efisiensi Termal Aktual vs Putaran mesin pada pembebanan 4.5 kg
4.4.7 Konsumsi Bahan Bakar Spesifik SFC
Konsumsi bahan bakar spesifik dari masing-masing pengujian pada tiap- tiap variasi beban, putaran dan bahan bakar dapat dihitung dengan menggunakan
persamaan:
= �10
3
� Dengan diperolehnya besar laju aliran bahan bakar pada subbab 4.4.2
maka untuk pengujian dengan menggunakan bahan bakar solar dengan beban 3.5 kg pada putaran mesin 1800 rpm didapat nilai SFC:
= 0.186789
�10
3
0.3894
Sfc =
479.6
grkWh
Dengan menggunakan cara yang sama untuk variasi beban, bahan bakar, dan putaran mesin maka didapatkan hasil perhitungan SFC seperti pada tabel 4.14
di bawah ini:
5 10
15 20
25 30
35 40
1800 2000
2200 2400
2600 2800
e ff
t h
e rm
a l
b ra
ke
Putaran Rpm
efisiensi thermal pada Pembebanan 4,5 kg
pertadex Biodiesel 5
Biodiesel 10 Biodiesel 15
Biodiesel 20
Universitas Sumatera Utara
80
Tabel 4.14 Konsumsi Bahan Bakar Spesifik
Beban Putaran
SFC
pertadex Biodiesel
5 Biodiesel
10 Biodiesel
15 Biodiesel
20
3.5
1800 447.62712 689.67758
851.694194 895.5225968 928.22787
2000 393.97394 573.62127
655.32387 753.0786426 788.59127
2200 340.76143 481.45442
621.536973 735.5966754 703.25237
2400 307.12008 435.13894
579.992137 675.2317631 686.95142
2600 296.7739
460.98671 508.824349
681.6518694 696.01126 2800
259.77024 345.40389 405.317795
597.5940346 652.6009
4.5
1800 246.53264 480.84247
535.138701 537.2802352 539.25433
2000 190.62035 411.90415
477.909806 470.3933765 487.23214
2200 196.76771 359.83625
395.427876 430.4565471 434.03693
2400 183.36802 324.78893
358.921614 386.1104994 421.44162
2600 173.53588 329.68565
363.895539 354.518295
398.72289 2800
168.4634 321.59026
338.493939 348.501519
382.52066
Pada pemebebanan 3.5 kg SFC tertinggi terjadi pada penggunaan biodiesel 20 putaran mesin 1800 rpm yaitu sebesar 928.227grkWh dan SFC
terendah terjadi pada penggunaan bahan bakar pertamina dex putaran mesin 2800 rpm yaitu sebesar 259.77 grkWh
Pada pembebanan 4.5 kg SFC tertinggi terjadi pada penggunaan biodiesel 20 putaran mesin 1800 rpm yaitu sebesar 539.25433grkWh dan SFC
terendah terjadi pada penggunaan bahan bakar pertamina dex pada putaran mesin 2800 yaitu sebesar 168.46 kWh
SFC terbesar terjadi pada biodiesel 20 putaran 1800 karena pada putaran ini memiliki nilai mf terendah. Selain itu hal ini dipengaruhi oleh nilai
kalor bahan bakar yang kecil dibanding dengan bahan bakar yang tersedia. Nilai kalor yang rendah mengakibatkan konsumsi bahan bakar yang terjadi
setiap jamnya semakin tinggi persatuan daya yang dibangkitkannya. Perbandingan harga SFC untuk masing-masing pengujian bahan bakar
dapat dilihat pada gambar 4.14 dan 4.15 di bawah ini.
Universitas Sumatera Utara
81
Gambar 4.14 SFC vs Putaran mesin pada pembebanan 3.5 kg
Gambar 4.15 SFC vs Putaran mesin pada pembebanan 4.5 kg
100 200
300 400
500 600
700 800
900 1000
1800 2000
2200 2400
2600 2800
S FC
Putaran Rpm
SFC Pada Pembebanan 3,5 kg
pertadex Biodiesel 5
Biodiesel 10 Biodiesel 15
Biodiesel 20
100 200
300 400
500 600
1800 2000
2200 2400
2600 2800
S FC
Putaran Rpm
SFC pada Pembebanan 4,5 kg
pertadex Biodiesel 5
Biodiesel 10 Biodiesel 15
Biodiesel 20
Universitas Sumatera Utara
82
4.4.8 Heat Loss