2. Pengujian Hipotesis
a. Koefisien Determinasi Hasil koefisien determinasi antara faktor sikap karyawan,
motivasi berbagi, komunikasi dan teknologi terhadap berbagi pengetahuan dapat terlihat pada tabel berikut :
Tabel 4.18. Hasil Koefisien Determinasi
R R Square
Adjusted R Square
Std. Error of the Estimate
.651
a
.424 .403
1.221 Sumber ; Data primer diolah, 2017
Berdasarkan tabel di atas diperoleh hasil uji Adjusted R
2
pada penelitian ini adalah sebesar 0,403. Hal ini berarti bahwa dari
keseluruhan variabel independen yaitu sikap karyawan, motivasi berbagi, komunikasi dan teknologi berpengaruh terhadap berbagi
pengetahuan sebesar 40,3 sedangkan sisanya 59,7 dipengaruhi oleh faktor lain yang tidak diteliti dalam penelitian ini.
b. Uji F Analisis regresi berganda dengan menggunakan uji F bertujuan
untuk mengetahui pengaruh variabel bebas secara bersama-sama terhadap variabel terikat.
Tabel 4.19. Hasil Uji Simultan Uji F
Model Sum of
Squares Df
Mean Square
F Sig.
Regression Residual
Total 120.522
163.965 284.487
4 110
114 30.130
1.491 20.214
0,000
a
Sumber : Data primer diolah, 2017 Berdasarkan hasil olah data di atas, diperoleh nilai sig. dalam
tabel correlations yaitu 0,000 H ditolak dan H
a
diterima, yang artinya signifikan karena 0,000 α 0,05. Sehingga dapat disimpulkan bahwa
secara bersama-sama sikap karyawan, motivasi berbagi, komunikasi dan teknologi berpengaruh positif dan signifikan secara simultan terhadap
berbagi pengetahuan dalam implementasi e-learning pada Universitas Muhammadiyah Yogyakarta.
c. Uji t Uji t dilakukan untuk menguji koefisien regresi secara individual
yang bertujuan untuk mengetahui pengaruh satu variabel bebas secara individual dalam menerangkan variasi variabel terikat. Berdasarkan
Tabel 4.17. hasil pengujian parsial untuk masing-masing variabel dapat dijelaskan secara lebih rinci sebagai berikut :
1 Variabel sikap karyawan X1 negatif dan tidak berpengaruh signifikan terhadap berbagi pengetahuan. Hal ini dapat dilihat
berdasarkan hasil olah data diperoleh nilai koefisien sebesar -1,768 dan Sig sebesar 0,080 atau probabilitas lebih besar dari taraf
signifikan yang ditetapkan yaitu 0,05. Maka H diterima dan H
a
ditolak, artinya hipotesis satu H1 yang berbunyi “sikap karyawan berpengaruh positif signifikan terhadap berbagi pengetahuan
”
ditolak . Hal ini berarti sikap karyawan tidak mempengaruhi berbagi
pengetahuan pada Universitas Muhammadiyah Yogyakarta. 2 Variabel motivasi berbagi X2 berpengaruh positif dan signifikan
terhadap berbagi pengetahuan. Hal ini dapat dilihat berdasarkan hasil olah data diperoleh nilai koefisien sebesar 5,216 dan Sig 0,000
atau probabilitas lebih kecil dari taraf signifikan yang ditetapkan yaitu 0,05. Maka H
ditolak dan H
a
diterima, artinya hipotesis dua H2 yang berbunyi “motivasi berbagi berpengaruh positif
signifikan terhadap berbagi pengetahuan
” diterima. Hal ini berarti
jika motivasi berbagi meningkat, maka aktivitas berbagi pengetahuan juga mengalami peningkatan.
3 Variabel komunikasi X3 berpengaruh positif dan signifikan terhadap berbagi pengetahuan. Hal ini dapat dilihat berdasarkan
hasil olah data diperoleh nilai koefisien sebesar 2,088 dan Sig 0,039 atau probabilitas lebih kecil dari taraf signifikan yang ditetapkan
yaitu 0,05. Maka H ditolak dan H
a
diterima, artinya hipotesis tiga H3
yang berbunyi “komunikasi berpengaruh positif signifikan terhadap berbagi pengetahuan
” diterima. Hal ini berarti jika
komunikasi ditingkatkan, maka aktivitas berbagi pengetahuan juga mengalami peningkatan.
4 Variabel teknologi X4 berpengaruh positif dan signifikan terhadap berbagi pengetahuan. Hal ini dapat dilihat berdasarkan hasil olah
data diperoleh nilai koefisien sebesar 2,412 dan Sig 0,018 atau probabilitas lebih kecil dari taraf signifikan yang ditetapkan yaitu
0,05. Maka H ditolak dan H
a
diterima, artinya hipotesis empat H4 yang berbunyi
“teknologi berpengaruh positif signifikan terhadap berbagi pengetahuan
” diterima. Hal ini berarti jika teknologi
mengalami peningkatan, maka aktivitas berbagi pengetahuan juga mengalami peningkatan.
E. PEMBAHASAN