Gagasan Kajian Ditpolkom | Website Direktorat Politik dan Komunikasi Final Laporan IKMI

Indeks Keamanan Manusia Indonesia perdebatan yang paling tajam adalah perbedaan dalam definisi dan upaya untuk mencapai keamanan manusia oleh masing‐masing pemerintah nasional berdasarkan sudut pandang, pengalaman, dan prioritas yang berbeda.

B. Gagasan

Dasar Keamanan Manusia Secara substansial, gagasan keamanan manusia, bukanlah hal baru dalam disiplin dan kajian tentang keamanan. Ancaman yang tidak hanya datang dari negara lain dalam bentuk ancaman kekuatan militer sudah disadari oleh beberapa analis dan para pembuat kebijakan sejak beberapa dekade yang lalu, misalnya konsep dilema ketidakamanan insecurity dilemma dan beberapa perhatian pada keamanan anak‐anak dan wanita yang ditunjukkan oleh karya Caroline Thomas, beberapa teoritisi saling ketergantungan dependency theorist, dan para penganut pandangan kosmopolitanisme. Dalam konsep keamanan manusia yang menjadi referent object tidak lagi negara tetapi individumanusia. Subtansi keamanan manusia juga dapat ditemukan dalam konsep keamanan yang dikemukakan oleh para proponen teori kritis yang mempersoalkan bangunan negara state sebagai tatanan patriarkal. Demikian pula halnya dengan ketahanan nasional yang digagas oleh ndonesia, keamanan komprehensif Jepang, dan lainnya yang melihat keamanan tidak hanya keamanan negara dan keamanan militer. Konsep keamanan manusia muncul ke permukaan dan menjadi perdebatan sekarang ini tentu sangat menarik untuk dijadikan landasan dalam perencanaan dan implementasi pembangunan di ndonesia. Selain itu, perhatian terhadap keamanan manusia juga diperkuat oleh gelombang globalisasi yang melahirkan arus balik karena beberapa efek negatifnya terhadap negara‐negara lemah, kelompok, dan individu tertentu. Yang paling dominan adalah bahwa menguatnya gagasan dan upaya dalam kerangka keamanan manusia merupakan reaksi terhadap masalah‐masalah kemanusiaan yang melanda dunia saat ini, mulai dari pengungsi akibat konflik dan kekerasan fisik, penjualan anak‐anak dan wanita, masalah pangan, terorisme, perdagangan senjata ilegal, pelanggaran hak asasi manusia, dan sebagainya. UNDP menegaskan bahwa konsep Keamanan Manusia terdiri dari asas penting yaitu: Freedom from fear, Freedom from want, dan Freedom to live in dignity . Tabel 1.Prinsip Keamanan Manusia HS Principle HS Approach People ‐centered ● nclusive and Participatory ● Considers individuals and communities in defining their needs vulnerabilities and in acting as active Caroline Thomas, Global Governance, Development and Human Security: The Challenge of Poverty and Inequality, Virginia: Pluto Press, , hal. – . Indeks Keamanan Manusia Indonesia agents of change ● Collectively determines which insecurities to address and identifies the available resources including local assets and indigenous coping mechanisms Multi ‐sectoral ● Addresses multi‐sectorality by promoting dialogue among key actors from different sectors fields ● elps to ensure coherrence and coordination across traditionally separate sectors fields ● Assesses positive and negative externalities of each response on the overall human security situation of the affected community ies Comprehensive ● olistic analysis: the seven security components of human security ● Addresses the wide spectrum of threats, vulnerabilities, and capacities ● Analysis of actors and sectors not previously considered relevant to the success of a policy programme project ● Develops multi‐sectoral multi‐actor responses Context ‐specific ● Requires in‐depth analysis of the targeted situation ● Focuses on a core set of freedoms and rights under threat in a given situation ● dentifies the concrete needs of the affected community ies and enables the development of more appropriate solutions that are embedded in local realities, capacities, and coping mechanisms ● Take into account local, national, regional, and global dimensions and their impact on the targeted situation Prevention ‐oriented ● dentifies risks, threats and hazards, and addresses their root causes ● Focuses on preventative responses through a protection and empowerment framework Sumber: uman Security Unit, Human Security in Theory and Practice, Application of the Human Security Concept and the United Nations Trust Fund for Human Security, Office for the Coordination of umanitarian Affairs, United Nations, , hal. . Indeks Keamanan Manusia Indonesia