Konsepsi Analisis Hukum Terjadinya Pengalihan Hak Atas Tanah Atas Dasar Penguasaan Fisik (Analisis Terhadap Putusan Mahkamah Agung No.475//Pk/Pdt.2010).

20 Boedi Harsono dan R. Soeprapto. 17 Penyerahan yang sifatnya konsensual sebagaimana dianut hukum perdata sekaligus dengan penyerahan yang sifatnya konkret sebagaimana dianut oleh hukum adat pada dasarnya adalah bertentangan dan dapat terjadi dualisme dalam penafsiran kepastian hukumnya. Mariam Darus Badrulzaman berpendapat, bahwa lembaga pendaftaran pada proses pengalihan hak atas tanah, tidak semata-mata mengandung arti untuk memberikan alat bukti yang kuat, akan tetapi juga menciptakan hak kebendaan. Hak kebendaan atas suatu benda tanah terjadi pada saat pendaftaran dilakukan. Sebelum dilakukan pendaftaran yang ada baru milik, belum hak. 18 Dalam kaitan itulah, maka salah satu asas dari hak atas tanah adalah adanya asas publisitas.

2. Konsepsi

Konsep adalah suatu bagian terpenting dari teori. Konsepsi diterjemahkan sebagai usaha membawa sesuatu dari abstrak menjadi suatu yang konkrit, yang disebut dengan operational definition 19 . Pentingnya definisi operasional adalah untuk menghindari perbedaaan pengertian atau penafsiran mendua dubius dari suatu istilah yang dipakai. 20 17 John Salindeho, Sistem Jaminan Kredit Dalam Era Pembangunan Hukum, Sinar Grafika, Jakarta, 1994, hal. 34-35 18 Djuhaendah Hasan, Lembaga Jaminan Kebendaan Bagi Tanah dan Benda Lain yang Melekat Pada Tanah Dalam Konsepsi Penerapan Asas Pemisahan Horisontal , PT. Citra Aditya Bakti, Bandung, 1996, hal. 76 19 Sutan Remy Sjahdeini, Kebebasan Berkontrak Dan Perlindungan Yang Seimbang Bagi Para Pihak Dalam Perjanjian Kredit Bank di Indonesia Jakarta: Institut Bankir Indonesia, 1993, hal. 10. 20 Tan Kamello, Perkembangan Lembaga Jaminan Fiducia: Suatu Tinjauan Putusan Pengadilan dan Perjanjian di Sumatera Utara Medan: PPs-USU, 2002, hal. 35. Universitas Sumatera Utara 21 Konsepsi yang dipergunakan dalam penelitian ini adalah: 1. Analisis Hukum berasal dari kata analisa dan hukum. Analisa adalah penyelidikan tentang kemampuan dan kepribadian seseorang dihubungkan dengan pekerjaan yang menjadi tanggung jawabnya 21 Sedangkan hukum peraturan atau adat, yang secara resmi dianggap mengikat dan dikukuhkan oleh penguasa, pemerintah atau otoritas. Undang-undang, peraturan dan sebagainya untuk mengatur kehidupan masyarakat. patokan kaidah, ketentuan. keputusan pertimbangan yang ditentukan oleh hakim dalam pengadilan. 22 2. Pengalihan Atas Tanah dan Bangunan adalah Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia, pengalihan adalah pergantian perlintasan dari keadaan yang satu kepada keadaan yang lain. Sedangkan pengertian dari hak adalah milikkepunyaan, kekuasaan untuk berbuat sesuatu karena telah ditentukan oleh undang-undang aturan. Jadi pengalihan hak adalah suatu perbuatan hukum yang bertujuan untuk memindahkan hak dari satu pihak kepada pihak lain. 3. Akta Tanah adalah akta yang memuat data otentik mengenai perbuatan hukum tertentu mengenai hak atas tanah 4. Dikuasai secara fisik berarti objek tanah ditempati oleh orang atau badan hukum. 5. Pihak lain adalah pihak yang bukan merupakan pihak yang memiliki hak atas tanah. 21 W. J. S. Poerwadarminta. Kamus Besar Bahasa Indonesia, Jakarta: Balai Pustaka, 1996, hal. 32 22 Ibid, hal. 146 Universitas Sumatera Utara 22 6. Bukti Hak merupakan alat bukti mengenai kepemilikan atas tanah yang telah didaftarkan.

G. Metode Penelitian 1. Sifat Penelitian

Penelitian ini bersifat deskriptif analitis. Deskriptif karena dalam penelitian ini akan dipaparkan tentang pengalihan hak atas tanah yang dikuasai secara fisik tanpa alas hak. Bersifat analistis, karena terhadap data yang diperoleh itu dilakukan analistis data secara kualitatif. Pendekatan yang digunakan dalam penelitian ialah pendekatan yuridis normatif, yaitu pendekatan yang mengacu kepada peraturan-peraturan sehubungan dengan pengalihan hak atas tanah.

2. Sumber Data

Dokumen yang terkait

Perlindungan Hukum Terhadap Kreditur atas Pembatalan Sertifikat Hak Milik Atas Tanah yang Sedang Dibebani Hak Tanggungan.(Studi Putusan Mahkamah Agung, No.140 K/TUN/2011)

5 64 118

Aspek Hukum Pengalihan Hak Atas Saham Pada Perseroan Tertutup.

6 99 87

Analisis Yuridis Atas Pengalihan Harta Warisan Milik Bersama Anak Di Bawah Umur Yang Berupa Hak Atas Tanah

7 78 136

Analisis Hukum Terjadinya Pengalihan Hak Atas Tanah Atas Dasar Penguasaan Fisik (Analisis Terhadap Putusan Mahkamah Agung No.475//Pk/Pdt.2010).

5 41 132

Perlindungan Hukum Terhadap Hak Atas Tanah Masyarakat Adat Di Atas Tanah Register 40 Pasca Putusan Pidana No.2642 K/PID/2006 AN.Terpidana D.L Sitorus

2 52 119

Tinjauan Yuridis Atas Kepastian Hukum Hak Atas Tanah Yang Telah Bersertifikat Hak Milik (Study Terhadap Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia Nomor 2725 K/Pdt/2008)

1 55 132

Perlindungan Hukum Terhadap Pemegang Sertipikat Hak Atas Tanah Studi Kasus Terhadap Hak Atas Tanah Terdaftar Yang Berpotensi Hapus Di Kota Medan

1 40 208

Perlindungan Hukum Atas Karya Cipta Seni Lukis (Analisis Putusan Mahkamah Agung No.596k/Pdt.Sus/2011)

0 22 131

BAB I PENDAHULUAN - Perlindungan Hukum Terhadap Kreditur atas Pembatalan Sertifikat Hak Milik Atas Tanah yang Sedang Dibebani Hak Tanggungan.(Studi Putusan Mahkamah Agung, No.140 K/TUN/2011)

0 0 15

Perlindungan Hukum Terhadap Kreditur atas Pembatalan Sertifikat Hak Milik Atas Tanah yang Sedang Dibebani Hak Tanggungan.(Studi Putusan Mahkamah Agung, No.140 K/TUN/2011)

0 0 15