Penuangan Ide atau Gagasan Perencanaan

Dalam pelaksanaan Proses Produksi Program Acara Superstar Show, melalui beberapa tahap meliputi Pra Produksi, Pelaksanaan Produksi, dan Pasca Produksi.

1. Tahap Pra Produksi

Proses Pra Produksi merupakan suatu tahap awal dari keseluruhan proses produksi, yaitu Bagaimana sebuah ide atau desain program yang pada akhirnya menjadi kemasan audio visual yang siap untuk ditayangkan. Pada tahap ini tugas dan peran tim kreatiflah yang sangat dominan dalam membuat sebuah program acara menjadi tayangan yang menarik bagi penonton. Pra Produksi dalam acara Superstar Show di Indosiar, tempat penulis melakukan praktik kerja lapangan meliputi :

a. Penuangan Ide atau Gagasan

Ide atau gagasan adalah Suatu pemikiran imajinatif yang akan direalisasikan ke dalam sebuah bentuk nyata. Proses ini merupakan tahap awal dan paling utama yang harus diperhatikan untuk dapat dikembangkan menjadi perencanaan sebuah produksi sesuai dengan tujuan yang hendak dicapai. Dalam hal ini, seorang produserlah yang berperan paling dominan disamping adanya penambahan-penambahan ide dari tim produksinya. Ketika seorang produser menemukan ide atau gagasan, maka ia membuat gambaran garis besar sebuah program acara yang kemudian diberikan kepada tim produksi “Superstar Show” untuk diulas lebih lanjut sehingga menjadi sebuah program yang matang dan siap untuk diproduksi. Hal ini dilakukan pada saat rapat program berlangsung. Ide dari produser, bahwa acara “Superstar Show” dibuat dengan konsep mengekor konsep dari kesuksesan program acara Super Mama Seleb . Yang bebeda dari acara Superstar Show ini dibandingkan Super Mama Seleb adalah pasangan yang dibawa oleh peserta tidak harus mamanya melainkan orang terdekatnya bisa kekasih, orang tua, sahabat bahkan supir pribadi.

b. Perencanaan

Perencanaan adalah Proses manajemen, dimana segala sesuatu yang berhubungan dengan kepentingan produksi itu disusun, diolah, diatur dan disempurnakan agar dapat mencapai hasil yang optimal. Dan proses perencanaan ini meliputi : 1 Rapat Program Rapat Program dihadiri oleh tim produksi “Superstar Show”. Materi rapat program mengenai beberapa hal berikut ini seperti : a Menetapkan Nama Program Nama “Superstar Show” ini didapat dari perbincangan antara produser dengan tim kreatif yang dimaksudkan acara ini bukan sekedar kontes menyanyi biasa melainkan kontes pencarian bakat terpendam para bintang televisi dan film yang kelak dapat meramaikan industri musik tanah air. b Menentukan Lokasi Shooting Atas keputusan Produser yang telah disetujui oleh tim produksi dalam rapat program, maka acara “Superstar Show” dalam proses eliminasi mengambil tempat di Studio 1 Indosiar sedangkan grand final mengambil lokasi di Britama Arena Sport, Kelapa Gading. d Menetapkan Jadwal Rehearsal dan Shooting Penjadwalan disini berkaitan dengan waktu rehearsal dan shooting program yang dilakukan. Agar produksi dapat berjalan lancar, sangat diperlukan koordinasi yang baik antara produser dengan pihak yang mengurusi dibagian studio yang akan dijadikan sebagai lokasi shooting yaitu Studio 1 Indosiar. Maka setelah melakukan rapat, terjadilah kesepakatan waktu mulai tayang perdana adalah tanggal 3 Februari 2008 mulai pukul 18.00. Dan waktu rehearsal dari pukul 14.00 - 17.00 WIB. e Menentukan Tim Produksi Dalam sebuah program sangat diperlukan sumber daya manusia yang bekerja secara professional dan bertanggung jawab untuk mendapatkan hasil yang optimal sesuai dengan tujuan yang hendak dicapai, yang dikenal dengan istilah Tim Produksi. Tim Produksi yang solid merupakan sumber kekuatan dalam sebuah program. Dalam hal ini produserlah yang harus pintar memilih Tim Produksinya. Untuk produksi acara “Superstar Show”, Tim Produksinya adalah : - Siti Rodzika : Eksekutif Produser - Egge Yulianto : Produser - Anto, M. Fajar, Otmarus Dharma : Pengarah Acara -, Gordas Aria, M. Havis, Sevi M., Indri : Assistant Pengarah Acara - Susi : Penulis - Herry Juhaeri, Fonny, Murjianto : Pengarah Lapangan - Iwan Aries : Ass. Administrasi - Sonny Hasanuddin : Pengarah Tehnik f Menetapkan Pembawa Acara, Penyanyi, Theme Song Peran kreatif dalam proses ini sangat dominan dalam memberikan masukan konsep kreatif, namun masih tetap saja produser yang memutuskan Wewenang Produser. Tugas Kreatif adalah sebagai berikut : 1 Mencari Pembawa Acara Yang Sesuai Dengan Konsep Program Adapun kriteria yang menjadi pertimbangan tim kreatif dalam hal ini adalah Pembawa acara harus komunikatif, mengibur, dapat menyampaikan pesan dengan baik dan mudah diterima oleh audience, mengerti dan senang dengan musik, bertanggung jawab dan berdedikasi tinggi terhadap pekerjaan yang digelutinya. Dan setelah berdiskusi, menimbang dan melalui proses yang panjang maka diputuskan Eko Patrio dan Ruben Onsu sebagai pembawa acaranya. 2 Memilih Peserta. Pemilihan peserta didasarkan pada kecocokan dan kemauan artis itu terhadap program acara Superstar Show ini, karena ada sebagian artis ketika dihubungi merasa malu dan tidak mau mengikuti acara ini dikarenakan merasa tidak mempunyai bakat di bidang tarik suara. Selain itu, budget juga menjadi bahan pertimbangan tim produksi untuk memilih peserta. Tim kreatif harus pintar-pintar memilih peserta yang memiliki bayaran tidak terlalu tinggi tetapi juga harus dikenal oleh masyarakat agar acara ini lebih menarik. Tim kreatif juga harus pintar dalam bernegosiasi dengan mangement artis untuk menentukan harga, selain itu tim kreatif juga harus cepat menentukan pengganti jika kesepakaatan harga tidak terjadi. 3 Membuat Teks Lagu. Setelah peserta dan lagu ditetapkan, selanjutnya penulis mencari siapa pencipta lagu tersebut melalui Internet membuat teks lagu yang nantinya akan dibawakan oleh peserta Superstar Show. Teks lagu ini nantinya diberikan kepada Vocal Director yaitu Bapak Dodi Kahitna dan juga peserta Superstar Show saat gladi resik di studio 1 Indosiar. 4 Membuat Rundown Pada tahap ini yang sangat berperan adalah Produser. Dimana sang produser menyusun rundown untuk acara “Superstar Show”. Randown adalah urutan dari perjalanan tiap sesi dari acara Superstar Show. Disini penulis ikut membantu Producer yaitu Bapak Egge Yulianto untuk membuat randown dengan memasukkan data - data artis yang telah diperoleh. Dan untuk acara On Air nya, didalam rundown berisi sebagai berikut : Item adalah Hal-hal apa saja yang dilakukan disetiap segmennya, seperti Opening Teaster , Song bintang tamu, Opening Host Eko Patrio dan Ruben Onsu, Introduce Rulesvoters Ruben Onsu, Tag to Mr.Vo, Mr.Vo + VT peserta, Chit Chat Peserta , Perkenalan Komentator, MC memanggil peserta, song peserta, komentator cuap, Song bintang tamu, uji soulmate, Tag to result uji soulmate. 5 Membagikan Rundown Bila rundown telah selesai dibuat maka yang dilakukan penulis berikutnya adalah membagikan randown itu kepada seluruh bagian yang berkepentingan terhadap acara Superstar Show, seperti : tata cahaya, tata busana, tata suara, make -up, kameramen, Dian H.P Band, ruang panel, dan seluruh pendukung acara. 6 Membuat Time Code Disini penulis bertugas untuk membuat kode waktu pada lagu yang akan dibawakan oleh peserta Superstar Show. Saat peserta melakukan sound check, saat itulah penulis melakukan tugasnya. Time code ini nantinya digunakan oleh produser untuk memberitahu kepada kameramen, anggle mana harus diambil oleh kameramen. Dalam pembuatan time code ini penulis didampingi oleh Penata Suara yaitu Mas Hafis.

2. Tahap Produksi