19
terjangkau harganya, jaringan, skedul, kenyamanan dan pelayanan transportasi.
c. Daya Tarik WisataAtraksi Wisata.
1. Pengembangan dan pengelolaan daya tarik wisata masih fokus pada daya tarik wisata bahari diving. Wakatobi sangat kaya akan potensi daya
tarik wisata selain daya tarik wisata alam bahari yang telah menjadi keunggulannya. Beragam daya tarik wisata alam di daratan dan daya
tarik wisata budaya masih relatif sedikit memperoleh sentuhan perintisan dan pengembangannya. Daya tarik wisata alam di daratan seperti
panorama puncak dan gua-gua alam serta beragam daya tarik wisata budaya berupa situs, cagar budaya dan peninggalan sejarah, kampung
adat, dan kesenian daerah belum dikelola sebagai upaya terpadu dalam peningkatan daya saing destinasi.
3. Aset peninggalan budaya belum terkelola secara memadai. Beberapa peninggalan budaya dalam bentuk situs dan bentengyang sekaligus
sebagai aset pariwisata belum dikelola secara baik dalam rangka pelestarian dan pengembangannya sebagai daya tarik wisata. Pengelolaan
dimaksud meliputi pengembangan sistem informasi, dokumentasi, manajemen pengunjung dan penyiapan petugasnya.
4. Belum terintegrasinya pembinaan dan pelestarian kesenian tradisional dengan pariwisata. Pelestarian kesenian tradisional saat ini bertumpu
pada pembinaan sanggar-sanggar seni yang semakin berkembang jumlahnya baik di sekolah-sekolah maupun masyarakat. Berbagai
kesenian tradsional dan tradisi lisan sebagai identitas masyarakat Waktobi belum diarahkan secara optimal upaya pelestariannya secara
terintegrasi dengan pambangunan pariwisata Wakatobi. Kesenian tradisional dan tradisi lisan tersebut menyimpan berbagai ingatan
kolektif masyarakat, merefleksi kehidupan masa lalu dan memproyeksi masa depan mereka serta mengandung berbagai nilai-nilai moral dan
tata nilai dalam kehidupan. Sehingga jika kesenian tradsional dan tradisi lisan yang tumbuh dan berkembang di masyarakat dapat didorong
sebagai salah satu kekuatan pariwisata budaya berbasis seni tradisi maka akan dapat mendorong percepatan partisipasi masyarakat dalam
industri pariwisata.
5. Fasilitas daya tarik wisata masih terbatas. Secara keseluruhan, daya tarik wisata baik daya wisata alam maupun daya tarik wisata budaya
belum memiliki fasilitas yang memadai untuk menunjang kebutuhan wisatawan dan meningkatkan kualitas pengalamannya. Di laut, hanya
sebagian kecil dive site dilengkapi dengan mooring buoys. Daya tarik wisata pantai dan daya tarik wisata alam di daratan lainnya masih
20
terbatas ruang tempat parkir, plaza meeting point dan toilet. Daya tarik wisata budaya terutama situs dan cagar budaya serta kampung adat
belum dilengkapi dengan fasilitas interpretasi yang memudahkan wisatawan memperoleh informasi dan pemahaman mengenai daya tarik
wisata tersebut.
d. Prasarana Umum dan Fasilitas Umum