Pendekatan Penelitian Tahap-Tahap Penelitian Penelitian Pra Lapangan

59

BAB III METODE PENELITIAN

3.1 Pendekatan Penelitian

Dalam penelitian ini peneliti menggunakan pendekatan deskriptif. Pada umumnya pendekatan deskriptif merupakan penelitian non hipotesis. Menurut Moleong 2006: 11 dalam pendekatan deskriptif data yang dikumpulkan berupa kata-kata, gambar, dan bukan angka-angka. Dengan demikian laporan penelitian akan berisi kutipan-kutipan data untuk memberi gambaran penyajian laporan tersebut. 3.2Lokasi Penelitian Tempat dilaksanakannya peneletian ini adalah SMP 1 kudus di Kabupaten Kudus. 3.3Fokus Penelitian Di dalam penelitian ini yang menjadi fokus penelitian adalah pada pelaksanaan pembelajaran konstruktivisitik pada mata pelajaran fisika di SMP 1 kudus. 3.4Informan Penelitian Dalam penelitian kualitatif, keberadaan informan penelitian sebagai informan kunci yang akan diwawancarai secara mendalam sangat dibutuhkan. 60 Sebagai informan dalam penelitian ini adalah guru fisika dan siswa kelas VIII SMP 1 kudus.

3.5 Tahap-Tahap Penelitian

Tahap-tahap yang ditempuh dalam penelitian ini terdiri dari persiapan penelitian sampai dengan pelaksanaan penelitian. Tahap -tahap penelitian terdiri dari: a. Tahap Pra Lapangan, meliputi menyusun rancangan penelitian, memilih lapangan penelitian, mengurus perizinan, menjajaki dan menilai lapangan, memilih dan memanfaatkan informan, menyiapkan perlengkapan penelitian dan melakukan pengamatan awal terkait dengan pembelajaran fisika. b. Tahap Pekerjaan Lapangan, meliputi memahami latar penelitian dan persiapan diri, memasuki lapangan dan berperanserta sambil mengumpulkan data. c. Tahap Analisis Data, meliputi konsep dasar analisis data, menemukan tema dan menganalisis berdasarkan hipotesis kerja. Tahapan-tahapan penelitian yang akan dilaksanakan dalam penelitian ini adalah sebagai berikut:

a. Penelitian Pra Lapangan

1. Menyusun rancangan penelitian yang disebut proposal penelitian. Pada tahap awal, tema penelitian lebih dulu diajukan kepada Dosen Pembimbing I dan Dosen Pembimbing II untuk mendapatkan persetujuan, dan kemudian diajukan dalam bentuk proposal penelitian dan diserahkan 61 kepada Dosen Pembimbing I dan Dosen Pembimbing II untuk mendapatkan bimbingan dan persetujuan. 2. Memilih lapangan penelitian Berkaitan dengan tema penelitian yaitu pelaksanaan Pembelajaran konstruktivistik di SMP 1 kudus, maka lembaga yang dipilih sebagai lapangan penelitian ini adalah SMP 1 kudus. 3. Mengurus perizinan Pada tahap awal perizinan dilakukan secara lisan setelah Bab I, II, III skripsi disetujui. Perizinan dilakukan secara formal kepada lembaga yang menaungi yaitu UNNES dengan SMP 1 kudus. 4. Menjajaki dan menilai keadaan lapangan Kegiatan ini selain setelah dilakukan pada saat memilih lapangan penelitian, juga akan dilaksanakan pada saat peneliti memasuki lapangan penelitian. 5. Memilih dan memanfaatkan informan penelitian Pemilihan informan penelitian dilakukan dengan cara purposive sample sample bertujuan dan dimanfaatkan sesuai dengan tujuan pengungkapan data penelitian. Informan peneliti berasal dari guru dan siswa. 6. Menyiapkan kelengkapan penelitian Perlengkapan penelitian yang dipersiapkan antara lain alat tulis, alat perekam, kamera dan garis besar materi wawancara. 7. Observasi awal 62 Observasi awal dilakukan untuk mengetahui bagaimana pembelajaran fisika yang ada di SMP 1 Kudus.

b. Tahapan Pekerjaan Lapangan