Desain Penelitian Lokasi Penelitian Waktu Penelitian Pertimbangan Etik Penelitian

BAB IV METODE PENELITIAN

A. Desain Penelitian

Jenis penelitian ini adalah kuasi eksperimental dengan menggunakan rancangandesain one group Pretest dan Post-test, dimana rancangan ini tidak menggunakan kelompok perbandingan kelompok tetapi sesudah dilakukan observasi pertama pretest yang memungkinkan peneliti dapat menguji perubahan-perubahan yang terjadi setelah adanya perlakuan Notoatmodjo, 2007. Rancangan ini dapat di gambarkan sebagai berikut : Pretest Perlakuan Post-test O1 = Pretest sebelum diberi perlakuan pada kelompok penyuluhan pada remaja tentang sindrom pramenstruasi Bulan Pertama O2 = Post-test setelah diberi perlakuan pada kelompok penyuluhan pada remaja tentang sindrom pramenstruasi Bulan Kedua X = Memberikan perlakuan dengan memberikan metode ceramah Bulan Kedua.

B. Populasi dan Sampel 1. Populasi

Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh siswi kelas Xyang ada di SMA Tri Sakti Medan yang berjumlah 75 orang pada bulan Maret 2013. O1 X O2 Universitas Sumatera Utara

2. Sampel

Sampel dalam penelitian ini adalah sebagian dari populasi siswi SMA Tri Sakti Medan yang diperoleh melalui rumus dibawah ini Hidayat, 2010. n = � 1+ � 2 n = 75 1+750,05 2 n = 118 11875 n = 63 orang Keterangan : N : Besarnya populasi n : Besar sample d : tingkat kepercayaan ketetapan yang diinginkan 0,05 Jadi siswi kelas X di SMA Tri Sakti yang dijadikan sampel pada penelitian adalah sebanyak 63 orang, dimana pengambilannya dilakukan secara Simple Random Sampling. Adapun kriteria sample sebagai berikut: 1. Kriteria Inklusi Adalah kriteria dimana subjek penelitian dapat mewakili sampel penelitian yang memenuhi syarat sebagai sampel yaitu:siswi kelas X yang bersedia menjadi responden,dan hadir saat penelitian. Universitas Sumatera Utara 2. Kriteria Ekslusi Adalah kriteria dimana subjek penelitian tidak dapat mewakili sampel penelitian yang tidak memenuhi syarat sebagai sampel yaitu: siswi yang bukan kelas X, yang tidak bersedia menjadi responden,dan tidak hadir saat penelitian.

C. Lokasi Penelitian

Penelitian ini dilakukan di SMA Tri Sakti Medan.Peneliti memilih lokasi ini dengan pertimbangan adanya populasi yang mencukupi untuk dijadikan responden, lokasi dapat dijangkau, serta belum pernah dilakukan penelitian yang sama sebelumnya.

D. Waktu Penelitian

Penelitian dilakukan pada bulan Maret 2013 sampai dengan April 2013.

E. Pertimbangan Etik Penelitian

Penelitian dilakukan setelah peneliti mendapat persetujuan dari institusi pendidik yaitu program studi D-IV Bidan Pendidik Fakultas Keperawatan Sumatra Utara dan izin dari Kepala Sekolah SMA Tri Sakti Medan. Dalam penelitian ini terdapat beberapa hal yang berkaitan dengan prinsip etik penelitian, yaitu: Memberikan penjelasan kepada calon responden tentang tujuan penelitian, menjelaskan manfaat penelitian dan prosedur pelaksanaan penelitian. Apabila responden bersedia, maka calon responden dipersilahkan untuk menandatangani informed consent. Tetapi jika calon responden tidak bersedia, maka calon responden berhak untuk menolak dan mengundurkan diri dari penelitian. Responden juga berhak mengundurkan diri selama pengumpulan data berlangsung. Responden berhak mendapatkan kebebasan dari tindakan yang merugikan atau beresiko, dan mendapat keadilan tanpa adanya diskriminasi. Kerahasiaan catatan Universitas Sumatera Utara mengenai data responden dijaga dengan cara tidak menuliskan nama responden pada instrumen penelitian.

F. Instrumen Penelitian

Dokumen yang terkait

Efektifitas Penyuluhan Terhadap Pengetahuan Remaja Tentang Sindrom Premenstruasi di SMA Tri Sakti Medan Tahun 2013

0 0 8

Efektifitas Penyuluhan Terhadap Pengetahuan Remaja Tentang Sindrom Premenstruasi di SMA Tri Sakti Medan Tahun 2013

0 0 10

Efektifitas Penyuluhan Terhadap Pengetahuan Remaja Tentang Sindrom Premenstruasi di SMA Tri Sakti Medan Tahun 2013

0 0 1

Efektifitas Penyuluhan Terhadap Pengetahuan Remaja Tentang Sindrom Premenstruasi di SMA Tri Sakti Medan Tahun 2013

0 0 3

Efektifitas Penyuluhan Terhadap Pengetahuan Remaja Tentang Sindrom Premenstruasi di SMA Tri Sakti Medan Tahun 2013

0 0 21

Efektifitas Penyuluhan Terhadap Pengetahuan Remaja Tentang Sindrom Premenstruasi di SMA Tri Sakti Medan Tahun 2013

0 0 2

PENGARUH PENYULUHAN PREMENSTRUASI SINDROM TERHADAP PERILAKU PENANGANAN PREMENSTRUASI SINDROM PADA SISWI KELAS XI IPS SMA MUHAMMADIYAH I BANTUL TAHUN 2009 - DIGILIB UNISAYOGYA

0 0 16

HUBUNGAN PENGETAHUAN DAN MOTIVASI REMAJA PUTRI DENGAN PENANGANAN SINDROM PREMENSTRUASI DI SMA MUHAMMADIYAH 5YOGYAKARTA TAHUN 2014 NASKAH PUBLIKASI - Hubungan Pengetahuan tentang Sindrom Premenstruasi dan Motivasi Penanganan Sindrom Premenstruasi Remaja Pu

0 0 14

PENGARUH PENYULUHAN TERHADAP TINGKAT PENGETAHUAN REMAJA TENTANG SYNDROM PREMENSTRUASI DI SMP MATARAM KASIHAN BANTUL TAHUN 2014 NASKAH PUBLIKASI - Pengaruh Penyuluhan terhadap Tingkat Pengetahuan Remaja tentang Syndrom Premenstruasi di SMP Mataram Kasihan

0 0 11

PENGARUH PENYULUHAN TERHADAP TINGKAT PENGETAHUAN REMAJA TENTANG SINDROM PREMENSTRUASI PADA SISWI KELAS VII DI SMP KASIHAN 1 BANTUL

0 0 11